Dasar-dasar Penginderaan Jauh
-83- mikro adalah satelit yang diluncurkan Kanada pada tahun 1989. Sensor
yang dipasang adalah sensor SAR dengan saluran C dengan resolusi spasial 25m. Tujuan peluncuran satelit Radar Radar SAT adalah untuk
pemetaan es, khususnya daerah yang dekat pengeboran minyak lepas pantai Kanada Utara. Curran 1985, mengemukakan bahwa ketersediaan
data penginderaan jauh sangat penting bagi penggunaannya, karena sistem Radar SAT diatur, sehingga datanya dapat tersedia tiga jam setelah
perekaman.
8.2. SATELIT CUACA
Perkembangan satelit cuaca lebih dahulu dibandingkan dengan satelit sumber daya bumi dengan diluncurkan satelit pertama Vanguard dan Explorer
Amerika Serikat tahun 1959. Tujuan dari satelit cuaca untuk studi cuaca dan prakiraan cuaca. Satelit ini terbagi menjadi 2, yaitu ; 1 Orbit sinkron matahari
dan 2 Orbit sinkron bumi Geostationer.
8.2.1. Orbit Sinkron Matahari
Sutanto 1986 mengemukakan bahwa satelit ini mempunyai orbit poler atau hampir poler dengan arah orbit utara selatan. Satelit sinkron
matahari diorbitkan pada ketinggian lebih dari 500km diatas permukaan laut dengan kedudukan satelit hampir tetap terhadap mamahari. Ciri lain
dari satelit ini mengorbit setiap 100 menit dan tiap hari 14 – 15 kali
melintas pada jam yang sama daerah setempat. Satelit ini mengorbit matahari diantaranya seri TIROSNOAA dan
NOAA Television and Infrared Observation Satelite dan National
Dasar-dasar Penginderaan Jauh
-84- Oceanic and Atmospheric Administration. Satelit ini menggunakan
spektrum tampak, imframerah dan impramerah termal. Saluran dari spektrum tampak imframerah dekat yang digunakan adalah panjang
gelombang 0,55 – 0,9 μm, saluran imframerah dekat 0,725 – 1,0
μm, Saluran imframerah sedang 3,55 – 3,93 μm dan saluran imframerah termal 10,5
– 12,5 μm.
8.2.2. Orbit Sinkron Bumi Geostationer
Satelit sinkron bumi mengorbit mengelilingi bumi searah dengan rotasi bumi dan satelit ini merekam atmosfer yang mengelilingi bumi
antara 60
o
LU dan 60
o
LS. Satelit yang diluncurkan adalah GOES Geostationary Operational Environmental Satellites, Meteosat dan
Himawari Satelit GOES terbagi 2, yaitu ; GOES barat yang meliputi Amerika
Serikat bagian barat dan lautan Pasifik, sedangkan GOES Timur meliputi Amerika Serikat bagian timur dan Lautan Atlantik. Curran 1985,
mengemukakan bahwa satelit GOES dirancang untuk meliput daerah yang dibatasi oleh 70 garis bujur, sehingga seluruh permukaan bumi direkam
oleh sekitar 5-6 satelit jenis GOES. Spektrum yang digunakan adalah spektrum tampak pada saluran merah dengan 0,66
– 0,7 μm dan spektrum imframerah termal dengan 10,5
– 12,5 μm. Meteosat adalah satelit cuaca yang dikembangkan oleh Eropa ESA
dan diletakan pada garis 0
o
atau Greenwich diatas Afrika. Spektrum yang digunakan adalah spektrum tampak imframerah dekat 0,4
– 1,1 μm,
Dasar-dasar Penginderaan Jauh
-85- dan imframerah termal 10,5
– 12,5 μm. Selain untuk pengamatan cuaca satelit ini dapat digunakan untuk pengamatan daratan untuk pemetaan
penggunaan lahan di Afrika. Satelit Himawari adalah satelit cuaca milik jepang yang diluncurkan pada bulan April 1978 dengan sensor hampir
sama dengan satelit GOES.
8.3. SATELIT MILITER