Melihat pentingnya
financial distress
bagi pihak internal dan eksternal perusahaan serta penelitian terkini terhadap
financial distress
guna informasi yang lebih aktual dalam pengambilan keputusan bagi para pihak
maka akan dilakukan sebuah penelitian dengan judul Analisis
financial distress
pada industri manufaktur di Bursa Efek Indonesia dengan metode logistik
periode 2011-2015
.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dapat diidentifikasi masalah sebagai berikut:
1. Banyak perusahaan manufaktur yang
delisting
pada 2011-2015.
2. Masih belum sempurnanya rasio keuangan yang dijadikan sebagai
indikator
financial distress
perusahaan.
3. Belum konsistennya hasil penelitian terdahulu mengenai
financial distress
pada perusahaan manufaktur.
C. Pembatasan Masalah
Untuk membatasi masalah agar tidak terlalu luas dan pembahasannya lebih mengarah pada permasalahan yang diteliti, maka peneliti
memfokuskan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
D. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka permasalahan didalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut:
1. Bagaimana pengaruh rasio
current assets to total assets
terhadap
financial distress
pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2015?
2. Bagaimana pengaruh rasio
current liabilities to total assets
terhadap
financial distress
pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2015?
3. Bagaimana pengaruh rasio
total liabilities to total assets
terhadap
financial distress
pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2015?
4. Bagaimana pengaruh rasio
net income to equity
terhadap
financial distress
pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2015?
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, tujuan dari penelitian ini yaitu
untuk mengetahui:
1. Pengaruh rasio
current assets to total assets
terhadap
financial distress
pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2015.
2. Pengaruh rasio
current liabilities to total assets
terhadap
financial distress
pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2015.
3. Pengaruh rasio
total liabilities to total assets
terhadap
financial distress
pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2015.
4. Pengaruh rasio
net income to equity
terhadap
financial distress
pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode
2011-2015.
F. Manfaat Penelitian