230
1. LATAR BELAKANG
Konflik yang ber kepanjangan di Ambon, Maluku, sejak Januar i 1999 hingga 2004 mungkin bisa dikat egor ikan sebagai konflik t er lama semenjak
ker unt uhan Or de Bar u 1998. Konflik ini t idak saja memakan kor ban jiw a sekit ar 1.134 w ar ga sipil namun juga t elah mer usak ber bagai fasilit as umum,
sar ana per ekonomian, dan infr ast r ukt ur . Sekit ar 35 gedung pemer int ah, 20 sekolah, 4 bank, 719 t oko, 45 masjid, 47 ger eja ser t a lebih dar i 70.000 or ang
t er paksa mengungsi.
2
Konflik Ambon bukan saja menyangkut SARA suku, agama, r as dan ant ar golongan kar ena dit engah-t engah konflik, muncul
beber apa per ist iw a mengejut kan t er kait kehidupan sosial, budaya dan polit ik di Ambon. Dar i munculnya kembali ger akan kemer dekaan RMS Republik
Maluku Selat an, kehadir an milit er yang
massive
mencapai 16 bat alyon pada bulan febr uar i 2000,
3
hingga sampai dengan ket er libat an or ganisasi keagamaan
Ahlus Sunnah wal Jamaah
. Pecahnya konflik di Ambon, t idak t er lepas dar i suksesnya ger akan
r efor masi menggant ikan er a kedikt at or an or de bar u yang diiringi oleh kekuat an sipil unt uk kembali ber daulat dan ber kuasa. Munculnya or ganisasi
FKM-RMS Fr ont Kedaulat an Maluku – Republik Maluku Selat an yang memper juangkan kemer dekaan Maluku sebagai negar a ber daulat di dalam
konflik mengant ar kan konflik “SARA” ini kedalam sebuah ident it as konflik yang bar u, yakni nasionalisme. RMS yang mer upakan ger akan kemer dekaan di
t ahun 1950, meskipun t elah dit umpas habis yang dit andai dengan kemat ian sang pr oklamat or Dr . Chr is Soumokil pada t ahun 1966 t er nyat a belum
sepenuhnya selesai. Meski RMS t et ap eksis sebagai pemer int ahan di pengasingan
Gover nment In Exile
Belanda hingga kini, namun pengar uh dan popular it as RMS t idaklah set er kenal sebelum konflik t er jadi. Hingga banyak
2
Rat naw at i, Tri, mengutip M . Ichsan Loulem bah. 2006. M aluku Dalam catatan seorang peneliti- menat ap ke depan agenda pasca konflik dan t ugas pemerint ah pusat
. Yogyakart a: Pust aka Pelajar.
3
Ibid, Hal. 61
231
spekulasi mengenai kehadir an isu RMS di dalam konflik dan bagaimana sebuah ger akan yang t elah lama t er kubur bisa muncul kembali di t engah-t engah
konflik. Selain dar i bangkitnya ger akan kedaulat an FKM-RMS. Dampak dar i
konflik ini juga melahir kan komunit as-komunit as Islam bar u dan yang paling ber pengar uh adalah For um Komunikasi
Ahlus Sunnah wal Jamaah
. Or ganisasi massa Islam ini adalah payung besar bagi puluhan majelis t aklim dan
Halaqah Ahlus Sunnah
, sebuah for um yang dibent uk di Solo, 14 Febr uar i 1999 dan ber kant or pusat di Yogya. Melalui for um inilah kemudian akhir nya Jafar Umar
Thalib ber sama semua mur idnya mendeklar asikan lahir nya Laskar Jihad
Ahlus Sunnah wal Jamaah
pada 6 Apr il 2000 dan ber tekad ber angkat ke Ambon sebagai laskar , sayap milit er dar i for um yang dipimpin langsung oleh Jafar
Umar Thalib sebagai panglimanya.
4
Kehadir an isu RMS pada konflik 1999 ini t idak t er lepas dar i per nyat aan-per nyat aan yang dikeluar kan oleh t okoh-t okoh
yang secar a popular it as memiliki pengar uh besar dalam suat u komunit as. Selain t okoh-t okoh agama dan par a negar aw an juga sangat ber per an
mempengar uhi per kembangan sebuah isu didalam masyar akat . Per nyat aan t ent ang isu ket er libat an RMS sebagai penyebab konflik yang ingin mendir ikan
negar a sekt ar ian Kr ist en di w ilayah selat an Maluku oleh komunit as Kr ist en, disimbolkan mer eka melalui akr onim RMS Republik Maluku Selat an yang
diubah menjadi Republik Maluku Ser ani. Sehingga mengindikasikan kehidupan masyar akat Muslim sedang t er ancam akan dihabisi at au akan dikr ist enisasi.
Pada akhir nya per nyat aan yang disampaikan oleh t okoh-t okoh t er sebut , dan yang kemudian disebar luaskan oleh media massa sangat
ber pengar uh dalam bagaimana masyar akat luas menyikapi dan mer esponi isu t er sebut . Per an media sebagai inst r ument komunikasi sangat ber per an besar
dalam mem”
fr aming”
keber adaan RMS sebagai ger akan separ at is yang ber t anggung jaw ab t er hadap pender it aan umat Muslim dan juga t er hadap
4
ht t p: m ajalah.t em point erakt if.com id arsip 2002 05 13 LU m bm .20020513.LU119593.i d.ht ml. diakses t anggal 29 M ei 2012
232
konflik yang ber kepanjangan di Ambon. Ber it a-ber it a dan infor masi yang t er muat dalam media t elah menggir ing masyar akat kepada suat u pemahaman
umum akan hal-hal yang ingin dikonstr uksi. Media dalam hal ini ber per an besar dan secar a sengaja t elah t er libat dengan mem”
fr aming
” dan ment r ansfor masi ident it as konflik di Ambon. Media pun menjadi penyebar
keyakinan-keyakinan bar u pada level nasional t ent ang kebangkit an ger akan separ at is di Ambon dan t er ancamnya keber adaan salah sat u agama.
Mobilisasi kedat angan Laskar Jihad, lamanya konflik hanyalah akibat yang digunakan oleh par a agen melalui media maupun r uang publik yang
t er buka dengan menggunakan isu ini sebagai pemicunya. Dalam hal ini mer eka ber hasil mempr ovokasi t er jadinya ger akan social dalam menanggapi konflik di
Maluku. Dengan ber dasar kan keadaan t er sebut maka penulis mengajukan per t anyaan penelit ian sebagai ber ikut : Bagaimana pengar uh dan dampak isu
RMS dalam Konflik Ambon 1999 ?
2. KERANGKA KONSPETUAL