Karakteristik Anak Usia 11-13 tahun

29 dan mata berkaitan dengan kemampuan pemain bulutangkis dalam melakukan gerakan saat bermain b. Lempar Bola Basket Tes melempar bola basket bertujuan untuk mengukur kemampuan power pada lengan. c. Standing Broad Jump Tes standing broad jump berguna untuk mengukur kemampuan daya ledak otot tungkai. d. Shuttle run Shuttle run digunakan untuk mengukur kemampuan kelincahan. Kelincahan merupakan komponen sangat penting dalam cabang olahraga bulutangkis. e. Lari cepat 40 meter Lari cepat 40 meter digunakan untuk mengukur kemampuan kepatan testi. Kemampuan lari dengan cepat dari posisi diam, sangat dibutuhkan di dalam cabang olahraga bulutangkis. f. Lari multi tahap Secara umum setiap cabang olahraga memerlukan energi aerobik termasuk pada cabang olahraga bulutangkis. Kemampuan aerobik merupakan landasan untuk pengembangan sistem energi aerobik. 30

8. Tes Keterampilan

Teknik dasar atau keterampilan dasar sangat penting untuk dikuasai oleh pemain. Berlatih adalah salah satu cara untuk meningkatkan keterampilan seorang atlet khususnya dalam permainan bulutangkis. Keterampilan dasar untuk bermaian bulutangkis yaitu Service, Forehand, Backhand, Overhead dan Under head. Hal ini dikemukakan oleh Poole 1986:10. Adapun salah satu tes untuk menguji keterampilan dasar dalam permainan bulutangkis menggunakan wall volly test. Wall volly test bertujuan untuk mengetahui keterampilan dasar pada atlet dalam bermain bulutangkis khususnya atlet usia 11-13 di Gunungkidul Yogyakarta.

B. Penelitian Yang Relevan

Suntoro Faizal Elanda 2013 mengenai Survei Pemanduan Bakat Atlet Cabang Olahraga Sepakbola Pada Siswa Sekolah Dasar Kelas V Di SD Negeri Karanganyar 01 Semarang. Penelitian yang dilakukan menggunakan metode deskriptif dengan analisis kualitatif, sesuai dengan tujuan agar dapat memperoleh data dengan lengkap sesuai yang diinginkan. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa sekolah dasar negeri karanganyar 01 kota semarang brjumlah 44 Anak yang ikut dalam tes pemanduan bakat Sport Search. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa SD Negeri Karanganyar 01 Semarang Kelas V. Adapuan variabel