Tempat dan Waktu Penelitian Metode Pengujian Alat dan Bahan

BAB III METODOLOGI

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan di depan gedung Magister Teknik Mesin Departemen Teknik Mesin Universitas Sumatera Utara, Jalan Sivitas akademika kampus USU. Penelitian direncanakan dilaksanakan selama 2 minggu.

3.2 Metode Pengujian

Pengujian dilakukan setelah Pompa Kalor, Kolektor Surya dan Ruang pengering selesai di bangun. Selanjutnya alat dikeluarkan di tempat yang terpapar sinar matahari langsung tanpa adanya penghalang. Setelah alat siap untuk digunakan maka harus dipilih terlebih dahulu apa yang mau dikeringkan. Proses pengeringan dimulai dengan menimbang sample yang akan dikeringkan dengan menggunakan Load Cell, setelah ditimbang selanjutnya mensetting RhT di laptop yang akan di gantung di dalam ruang pengering. Setelah semuanya siap untuk di jalankan maka pompa kalor dihidupkan, maka control panel akan mengatur dengan sendirinya. Pengujian dimulai ketika kompresor mulai bekerja dan dapat dilihat melalui pressure gauge yang akan menampilkan tekanan rendah, sedang dan tinggi. Pengujian dilakukan dari pukul 9.00 pagi hingga pukul 17.00 WIB, pengujian akan berakhir apabila Load Cell telah menampilkan angka yang tidak berubah lagi. Setelah pengujian selesai selanjutnya data RhT dan Load Cell di masukkan ke Laptop untuk di simpan dan di olah.

3.2.1 Pemilihan

Heat Pump atau Pompa Kalor Bagian ini dikerjakan oleh saudara Nico Hermanto dan dibahas detail pada buku skripsi ―RANCANG BANGUN POMPA KALOR PADA ALAT PENGERING HIBRIDA POMPA KALOR DAN SURYA‖. Pada bagian ini dibahas mengenai konsep pemilihan dan pemanfaatan pompa kalor. 3.2.2 Perancangan Solar Collector atau Kolektor Surya Bagian ini dikerjakan oleh saudara Budi Harry Cipta dan dibahas detail pada buku skripsi ―RANCANG BANGUN KOLEKTOR SURYA PADA ALAT PENGERING HIBRIDA POMPA KALOR DAN SURYA‖. Pada bagian ini dibahas mengenai konsep perancangan dan membangun kolektor surya.

3.3 Alat dan Bahan

3.3.1 Alat

Pada penelitian ini, alat yang digunakan sebagai berikut Universitas Sumatera Utara 11. Heat Pump Merupakan mesin AC air conditioner dengan merek LG model SU12LPBX-R indoor unit. Bekerja dengan bantuan arus listrik. Heat pump yang digunakan memiliki spesifikasi sebagai berikut.  Split Type Room Air Conditioner , LG  Model SU12LPBX-R  Tegangan 220 – 240 V  Konsumsi Daya Normal 950 W  Kuat Arus Normal 4.3 A  Konsumsi Daya Maksimal 1360 W  Kuat Arus Normal 6.8 A  Refrigerant R22 Gambar 3.1 Pompa Kalor Universitas Sumatera Utara Gambar menunjukkan sistem pompa kalor yang terdiri dari kompresor, kondensor, evaporator dan katup ekspansi. 12. Solar Collector Sebagai pengumpul panas matahari. Alat ini dibuat dengan beberapa acuan dari penelitian yang sebelumnya. Solar collector yang digunakan memiliki spesifikasi sebagai berikut.  Tipe : pelat datar  Panjang kolektor : 3 m  Lebar kolektor : 1.5 m  Tinggi kolektor :  Luas kolektor : 4,5 m 2  Kemiringan : 0 ⁰180⁰ Gambar 3.2 Solar Collector 3.Ruang Pengering Ruang pengering di desain dengan dimensi 1m x 2m x 2m. ruang pengering di insulasi menggunakan stearofoam dengan tebal 25mm. Universitas Sumatera Utara Gambar 3.3 Ruang pengering 4. Kontrol Panel Gambar 3.4 Kontrol Panel Kontrol panel digunakan untuk mengatur aliran listrik yang dibutuhkan pompa kalor, dilengkapi dengan skring pengaman, dan timer relay untuk menstabilkan tegangan arus listrik pada saat start awal. Control Universitas Sumatera Utara panel juga dilengkapi pembacaan temperature ruang pengering secara digital, volt meter dan ampere meter. 5. Load Cell Load Cell digunakan untuk mengukur berat produk yang akan dikeringkan secara real time. Alat ini digunakan selama pengeringan. Tujuannya adalah untuk mengetahui pengurangan berat material secara real time selama proses pengeringan. Jenis Load Cell yang digunakan adalah Aluminium S Type Load Cell. Gambar 3.5 Aluminium S Type Load Cell. Spesifikasi: Product size: 52 x 50 x 10 mm Technical Parameter - Rate load : 5 kg - Rate ourput : 1.0± 0.1mvv - Zero balance : ± 0.04 mvv - Temp. Effect on Sensitivity : ± 0.0310 o C Universitas Sumatera Utara - Temp. Effect on Zero. : ± 0.0310 o C - Nonlinearity Erro : ± 0.03 - Hysteresis Erro : ± 0.03 - Repeatability Erro : ± 0.03 - Creep : ± 0.0320min - Input resistance : 405± 10Ω - Output resistance : 350± 5Ω - Excitation voltage : 10V - Insulation resistance : ≥ 2000MΩ 6. Rh Relative Humidity Meter Rh meter digunakan untuk mengukur suhu dan kelembaban udara yang mengalir didalam saluran udara pada pompa kalor. Jenis Rh meter yang digunakan adalah EL-USB-2-LCD High Accuracy Humidity, Temperature and Dew Point Data Logger with LCD. Gambar 3.6 Rh Meter Spesifikasi: Universitas Sumatera Utara Relative Humidity: - Measurement range : 0 – 100 - Repeatability short term RH : ±0.1 - Accuracy overall error RH : ±2.0 ±4 - Internal resolution RH : 0.5 - Long term stability RHyr : 0.5 Temperature - Measurement range °C °F : -35-31 - +80+176 - Repeatability °C°F : ±0.1±0.2 - Accuracy overall error °C °F : ±0.3±0.6 - ±1.5±3 - Internal resolution °C °F : 0.51 Dew Point - Accuracy overall error °C °F : ±1.1 ±2 - Logging rate : every 10s every 12hr - Operating temperature range °C°F: -35-31 - +80+176 7. Anemometer Digunakan untuk mengukur kecepatan aliran udara yang mengalir didalam suatu aliran. Jenis Anemometer yang digunakan adalah Hot Wire Anemometer Krisbow KW0600653. Universitas Sumatera Utara Gambar 3.7 Hot Wire Anemometer Spesifikasi: General Specification Display 46.7 mm x 60 mm LCD display Dual function meter’s display Measurement ms meters per second Kmh kilometers per hour0 Ftmin feet per minute MPH miles per hour Knot nautical miles per hour Temp. o C, o F Data hold Memory Maximum and minimum with recall Sampling Approx. 0.8 sec Universitas Sumatera Utara Operating Humidity Less than 80 RH Power Supply 9V battery Power Current Approx. DC 60-90 mA Weight 280g Dimension 210mmx75mmx50mm Accessories Hot wire sensor 9V battery Electrical Specifications Air Velocity Measurement: Range: Resolution: Accuracy: ms 0.1 – 25.0 ms 0.01 ms ± 5+1d reading or ±1+1d full scale Kmh 0.3 – 90.0 kmh 0.1 kmh Ftmin 20 – 4925min 1ftmin MPH 0.2 – 55.8 MPH 0.1MPH Knot 0.2 – 55.8knots 0.1knots Temperature Measuring Range 0 o C to 50 o C 32 o F to 122 o F Accuracy ±1 o C1.8 o F 8. Pressure Gauge Digunakan untuk mengukur tekanan refrigran yang masuk kompresor, keluar kompresor dan juga masuk ke katup ekspansi. Universitas Sumatera Utara Gambar 3.8 Pressure gauge Spesifikasi dari alat pengukur tekanan refrigerasi: Sambungan: 18 NPT Kisaran tekanan: -30 , psi Hg-0-500 atau -30 Hg-0-250 psi Keakuratan Gauge kulkas : ASME kelas b 9. Agilient 34972 A Alat yang berfungsi untuk mengukur dan mencatat temperatur yang akan di ukur. Alat ini dihubungkan dengan termokopel yang dipasang pada titik-titik yang akan diukur temperaturnya. Hasil data yang didapat akan disimpan pada flashdisk yang dicolokkan pada bagian belakang. Gambar 3.9 Agilient 34972 A Dengan Spesifikasi : a. Daya 32 Watt b. Jumlah saluran termokopel 20 buah c. Memiliki 3 saluran utama d. Tegangan 250 Volt e. Memindai data hingga 250 saluran perdetik f. Ketelitian termokopel 0,03 ⁰C g. Mempunyai 8 tombol panel dan sistem kontrol Universitas Sumatera Utara h. Fungsional antara lain pembacaan suhu termokopel, Resistance Temperature Detector RTD , termistor serta aruslistrik AC. 10. Clamp Meter Digital Digunakan untuk mengetahui berapa besar konsumsi listrik yang digunakan selama percobaan berlangsung. Gambar 3.10 Clamp Meter Digital Spesifikasi dari Clamp Meter: Resistance Max. res Frequency Max. res Measuring method Averaging Data hold Yes DC Current Max. res 200 Dimension mm 164x65x32 DC Voltage Max. res Universitas Sumatera Utara Capacitance F Max. res Diode Continuity check No AC Current Max. res 200A Category rating CAT III-300V AC Voltage Max. res Non contact 3.3.2 Bahan Bahan yang menjadi objek pengeringan pada penelitian ini adalah biji kakao. Biji kakao yang dikeringkan adalah biji kakao yang telah di fermentasi dan masih mengandung sedikit lendir. Untuk setiap percobaannya digunakan biji kakao dengan berat 1000 gr. Gambar 3.11 Biji Kakao basah Universitas Sumatera Utara

3.4 Data Penelitian