Mematuhi Ajaran Subha Karma Contoh Perilaku Subha Karma Contoh Perilaku Asubha Karma

23 Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti dunia ini. Sebagai ungkapan rasa terima kasih, wajib hukumnya untuk memuja- Nya dengan melakukan sembahyang. Guru mengajak peserta didik mengamati serta menyimak gambar yang ada dalam buku panduan peserta didik. Guru mengajak peserta didik untuk menyebutkan contoh Kayika, Wacika, dan Manacika Parisudha. Guru juga mengajak peserta didik untuk berbuat, berkata, dan berpikir yang baik dan benar yang merupakan amalan ajaran Tri Kayika Parisudha. Setelah selesai membahas materi melalui contoh-contoh perilaku dan pengamatan dari Pelajaran 1, akhirnya disampaikan rangkuman materi sebagai berikut: a. Tri Kaya Parisudha adalah tiga perilaku yang baik dan benar. b. Tri Kaya Parisudha, terdiri dari: • Wacika Parisudha artinya berkata baik dan benar, • Kayika Parisudha artinya berbuat baik dan benar, dan • Manacika Parisudha artinya berpikir baik dan benar.

B. Menerima Ajaran Subha dan Asubha Karma

1. Mematuhi Ajaran Subha Karma

Guru mengajak peserta didik untuk menyebutkan contoh-contoh perbuatan baik dan perbuatan buruk. Guru mengajak peserta didik berdiskusi tentang adanya perbuatan baik dan perbuatan buruk. Guru menegaskan bahwa di dunia ini selalu ada dua hal yang berbeda, seperti ada yang baik dan ada yang buruk, ada gelap dan ada terang, dan seterusnya. Guru menekankan contoh-contoh perbuatan baik, yaitu perbuatan yang sesuai dengan ajaran agama dan tidak melanggar hukum. Contohnya, di sekolah memakai seragam sekolah yang telah ditetapkan. Singkatnya, taat pada aturan seragam sekolah yang telah ditetapkan. Perbuatan baik di dalam ajaran agama Hindu disebut Subha Karma. 24 24 Buku Guru Kelas I SD

2. Contoh Perilaku Subha Karma

Guru mengajak peserta didik untuk berbuat Subha Karma sejak kecil. Guru mengajak peserta didik untuk mengidentiikasi contoh perilaku Subha Karma. Contohnya, menyapu di sekolah, merawat tanaman, dan membuang sampah di tempat sampah. Singkatnya, peserta didik wajib menaati pada aturan sesuai ajaran agama atau aturan secara umum, dengan selalu berbuat baik, hidup tenang, tentram, dan damai. Kebiasaan berbuat baikSubha Karma sudah seharusnya mulai dilakukan sejak usia dini.

3. Contoh Perilaku Asubha Karma

Peserta didik diajak untuk menyebutkan contoh-contoh perbuatan buruk, yang disebut Asubha Karma dalam ajaran agama Hindu. Perbuatan buruk tidak boleh dilaksanakan karena menyusahkan orang lain dan menyusahkan diri sendiri. Guru menyebutkan salah satu contohnya, yaitu mencuri. Orang yang diambil miliknya, ia akan rugi, sedangkan orang yang mencuri, maka hidupnya tidak akan pernah tenang. Ia dikejar perasaan bersalah dan berdosa. Guru menegaskan perbuatan buruk Asubha Karma tidak perlu dilakukan. Guru mengajak peserta didik untuk menyebutkan perilaku Asubha Karma. Menekankan bahwa perilaku Asubha Karma harus dihindari dan jangan dilakukan karena dapat membuat hidup susah dan sengsara. Setelah selesai membahas konsep pengertian Asubha Karma pada Pelajaran 2 dengan materi Subha Karma dan Asubha Karma, dapat disimpulkan rangkuman materi, sebagai berikut: a. Subha Karma adalah perbuatan baik. b. Asubha Karma adalah perbuatan buruk. c. Perilaku Subha Karma, contohnya: belajar dengan rajin, mematuhi aturan, menyapu halaman, merawat tanaman dan membuang sampah pada tempatnya. 25 Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti

C. Mantra dalam Agama Hindu