BAB 3 BAHAN DAN METODE
3.1.Alat
Adapun alat-alat yang digunakan dalam penelitian, antara lain : a.
Kromatografi gas Shimadzu
b. Erlenmeyer
250 ml pyrex
c. Botol Vial
d. Pipet Volume
20 ml pyrex
e. Labu alas
pyrex f.
Rotari Evaporator g.
Corong pyrex
h. Vortex mixer
i. Neraca analitik
j. Tabung reaksi
pyrex k.
Labu alas pyrex
l. Alu dan lumpang
m. Kertas saring
n. Botol vial
o. Pipet tetes
p. Bola karet
3.2. Bahan-bahan
Adapun bahan-bahan yang digunakan dalam penelitian antara lain : a
Kakao b
Diklorometana c
Toluena : isooktana 10 : 90
Universitas Sumatera Utara
3.3 Prosedur
3.3.1 Prosedur Sampel a.
Ditumbuk sampel sampai halus b.
Ditimbang 25 g sampel dan di masukkan ke dalam erlenmeyer c.
Ditambahkan 100 ml pelarut Aseton: Dikloro – metana50:50
v v
d. Didiamkan selama 1 satu malam
e. Disaring menggunakan kertas saring
f. Dipipet 20 ml menggunakan pipet volume kedalam labu alas
g. Dipekatkan dalam rotarievaporator pada suhu air 40
c h.
Dimasukkan ke dalam tabung berskala 5 ml i.
Ditambahkan dan dicampurkan Toluena : Isooktana 10:90 j.
Dipipet kedalam botol vial k.
Di injeksikan ke kromatografi gas 3.3.2 Pemakaian Alat Kromatografi Gas
1. Hidupkan GC dan computer,tunggu sampai dilayar monitor muncul
gambar desktop 2.
Untuk mengaktifkan software chemstation ada 2 cara,yaitu dengan -
Double click icon instrument 1 online yang ada di desktop -
Atau dengan cara click icon start →All program→Agilent chemstation→Instrument 1 online
3. Kemudian tunggu sampai software chemstation tampil di layar monitor,
perhatikan juga lampu remote yang ada di GC lampu remote ini yang mengindeksikan komunikasi antara GC dan computer.jika lampu remote
tidak menyala segera hubungi pihak BERCA 4.
Perhatikan method yang sedang online 5.
Untuk memanggil method,click method→load method→kemudian pilih method yang akan digunakan untuk analisa
6. Setelah memilih method tampilan di layar akan berubah ,perhatikan
tulisan “not ready” yang berwarna merah
Universitas Sumatera Utara
7. Tunggu sampai tulisan “not ready” yang berwarna merah berubah
menjadi “ready” dan berwarna hijau,tulisan ready menandakan bahwa GC sudah bisa digunakan untuk analisa sampel
8. Sebelum melakukan analisa injeksi sampel,ada beberapa hal yang
harus dilakukan. -
Click Run control →sampel info -
Path dan subdirectory menunjukkan folder dimana file data disimpan,sedangkan signal1signal 2 adalah nama dari file data
injeksi file chromatogram -
Operator name,subdirectory dan signal 1signal 2 dapat diisi sesuai dengan keinginan pengguna GC operator
- Setelah selesai click OK
9. Jika sampel sudah siap untuk dianalisa tekan tombol “start”yang ada
pada GC,lihat lampu Run yang ada pada GC.setelah selesai analisa lampu Run akan padam kembali
10. Setelah selesai analisa Run,click view→data analysis
11. Untuk memanggil data hasil injeksi click file→load signal,kemudian
akan muncul window.cari file data hasil injeksi berdasarkan sampel info
12. Data hasil injeksi akan terlihat
13. Untuk melihat hasil injeksi click icon preview
14. Jika ingin mencetak hasil injeksi,click icon print
Universitas Sumatera Utara
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN