Dan karena perkembangan zaman, maka Spa juga mengalami evolusi menjadi berbagai macam jenis Spa yang tentunya memiliki keunggulan di setiap
jenisnya. Spa telah dikenal sejak kebudayaan kuno bangsa Yunani, Romawi,
Mesir, Turki dan Jepang. Dalam masyarakat Indonesia, budaya mandi, atau sekarang lebih dikenal dengan istilah Spa, telah dikenal sejak kejayaan agama
Budha. Hal ini jelas tergambarkan pada salah satu relief Candi Borobudur 824 M. Relief tersebut menceritakan Sang Budha yang bersiap mandi di kolam
penuh bunga, dipenuhi harum kayu Gaharu dan Cendana. Dalam relief yang lain, memperlihatkan para pelayan istana tengah memijat tubuh, tangan dan
kaki Ratu Maya. Dalam relief Candi Hindu Prambanan 781-872 M, juga tergambarkan beberapa ritual mandi untuk penyucian, pemijatan dan
pengobatan http:www.easterngardenspa.com Saat ini, semakin banyak masyarakat Solo dan sekitarnya yang telah
mengenal Spa dan membutuhkan kehadiran tempat relaksasi seperti Spa. Oleh karena itu perancangan Asian Spa berikut ini akan memberikan fasilitas
tambahan berupa view pemandangan alam di sekitar Tawangmangu, Karanganyar.
Dari sudut pandang desain interior, penataan interiornya diharapkan dapat menciptakan kesan relaks, damai, tenang, alami, nyaman dan eksklusif.
B. Batasan Masalah
Perancangan Asian Spa berikut ini adalah sebagai suatu tempat relaksasi yang dapat mengembalikan kesegaran dan keseimbangan jasmani dan rohani
.
Oleh karena itu dibutuhkan fasilitas yang mendukung dan memadai. Adapun
batasan masalah perencanaan dan perancangan interior Asian Spa adalah sebagai berikut:
1. Luasan bangunan lebih dari 1000 m², 2. Memiliki
customer
dari dalam negeri maupun mancanegara, dari kelas sosial menengah dan ke atas,
3. Ruang lingkup perancangan meliputi
lobby
, ruang-ruang terapi Spa,
gym
dan restoran serta ruang-ruang pendukung Spa lainnya. 4. Waktu operasional Spa mulai pukul 07.00-18.00 WIB.
C. Rumusan Masalah
Dari latar belakang dan pembatasan masalah tersebut, maka dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut:
1. Bagaimana mengatur sistem sirkulasi setiap ruang pada interior Asian Spa agar dapat memudahkan
customer
yang sesuai dengan penataan
zoning
dan
gr ouping
? 2. Bagaimana menciptakan suasana relaks, nyaman dan alami yang
disesuaikan dengan tema interior? 3. Bagaimana memanfaatkan potensi dan keindahan alam sekitar agar dapat
menjadi salah satu bagian aspek interior?
D. Tujuan Perancangan
1. Merancang sistem sirkulasi yang mudah dipahami dan efisien dari segi hubungan antar ruang maupun estetika yang sesuai dengan penataan
zoning
dan
gr ouping
.
2. Merancang interior Asian Spa sesuai dengan tema interior yang terpilih, yang dapat mewadahi kegiatan-kegiatan manusia di dalamnya dan
memenuhi kebutuhan-kebutuhannya baik dari segi fisik maupun psikologis.
3. Dapat memanfaatkan potensi alam seperti angin, dan arah sinar matahari dalam perancangan interior sistem, dan memanfaatkan keindahan alam
sebagai
view
utama.
E. Sasaran Perancangan
Sasaran perancangan Asian Spa antara lain: 1. Masyarakat Kota Solo dan sekitarnya,
2.
Customer
dari kota-kota lain di Indonesia, 3.
Customer
dari mancanegara.
F. Manfaat Perancangan