3. Atmosfir Desain Interior
Atmosfir atau suasana yang ingin ditonjolkan adalah suasana rileks, tenang, alami dan nyaman. Aspek suasana tersebut diharapkan
dapat berjalan selaras dengan tujuan perancangan. Suasana akan ditonjolkan melalui penggunaan material alami yang dominan,
penggunaan warna biru dan putih pada ruangan.
4. Desain Layout
Penataan ruang layout pada Asian Spa disesuaikan dengan fungsi dan kegiatan tiap-tiap ruang, dan dipermudah dengan membuat zoning dan
grouping. Zona dalam keseluruhan
site
akan dibagi menjadi 4 kelompok, yaitu zona publik, zona privat, zona semi-privat dan zona servis. Zona
publik akan mewadahi kegiatan seperti pelayanan di
lobby
dan
r estor an
. Zona privat akan mewadahi kegiatan terapi Spa dan ruang-ruang
perawatan lainnya. Zona semi-publik adalah ruang-ruang pengelola. Sementara zona servis akan mewadahi kegiatan servis seperti dapur,
lavatory dan lain-lain.
5. Desain Pembentuk Ruang
a. Lantai Lantai menjadi elemen pembentuk ruang yang penting, karena
keberadaannya sangat menunjang kegiatan-kegiatan yang berlangsung di atasnya, oleh karena itu pemilihan bahan lantai sebaiknya yang
memiliki sifat-sifat seperti kuat menahan beban di atasnya, tahan lama,
mudah dalam perawatan, tidak licin, tahan gores, tahan lembab dan sesuai dengan kriteria Eko-Desain, ramah lingkungan.
Jenis Bahan Kriteria Umum
Analisa Kegunaan
Granito · Kuat
· Tahan gores · Tahan lama
· Kaya akan bentuk dan
corak · Mudah pemasangan,
penggantian, dan perawatan
· Lobby · Koridor
· R. Locker · R. Shower
· Lavatory · R. Whirlpool
· R. Perawatan
Rambut, Tangan
Kaki
· R. Fitness · Dapur
· R. Pelayan
Batu Kali Rata · Natural
· Material keras · Bentuk berbeda-beda
· Bentuk asimetris · Mudah diaplikasikan
· Pemeliharaan mudah · Pemasangan secara
mozaik, tidak monoton · Restoran
· Lavatory · R. Perawatan
Rambut, Tangan
Kaki
· R. Perawatan Spa
Batu Black Basalt
· Kuat · Natural
· Perawatan mudah · Tahan lama
· Kuat · Koridor
· Teras
Parquet · Natural
· Hangat · Meredam aliran listrik
· Kuat menahan beban · R. Perawatan
Spa · R. Tunggu
· R. Yoga
· Mudah dibersihkan · Perawatan khusus
· Tidak tahan gores · R. Thai
Massage · Restoran
Keramik Terakota
· Natural · Kesan rustic
· Pemasangan mudah · Perawatan mudah
· Tahan lama · Tahan gores
· Tidak licin · Pemasangan dengan nat
besar, tidak monoton · Restoran
Tabel 5. Kriteria Material Lantai Sumber: Analisa Penulis, 2009
b. Dinding Dinding dapat diolah dengan berbagai cara untuk menghadirkan
suasana alami dan Eko-Desain. Salah satunya adalah dengan permainan bahan seperti batu alam dan batu bata.
Jenis Bahan Kriteria Umum
Analisa Kegunaan Batu Bata
· Kuat Menahan Beban · Tahan panas dan
dingin · Kuat menahan beban
· Keras · Murah
· Semua ruang
Kaca · Tahan air
· Tembus pandang · Mudah dibersihkan
· Murah · Kuat tehadap cuaca
· Praktis dan ekonomis · Tidak tahan getaran
· Lobby · Restoran
· R. Perawatan
Rambut, Tangan Kaki
· R. Perawatan Spa · R. Yoga
· R. Thai Massage Kayu
· Tahan panas dan dingin
· Natural · Mudah dibersihkan
· Meredam suara · Tidak tahan air
· Sauna
Batu Alam · Natural
· Menarik · Mudah dibersihkan
· Koridor
Cat · Murah
· Aneka warna · Menarik
· Ketahanan warna, air,
cuaca tergantung merek dan harga.
· Semua ruang
Tabel 6. Kriteria Material Dinding Sumber: Analisa Penulis, 2009
c. Langit-Langit Ceiling pun juga dapat diolah dengan kreatif agar dapat membawa
suasana alami, misalnya dengan menggunakan anyaman bambu dan lain sebagainya.
Jenis Bahan Kriteria Umum
Analisa Kegunaan Gypsum
board · Perawatan mudah
· Aplikasi mudah · Banyak pilihan
· Semua ruang
Bambu · Alami
· Perawatan mudah · Bukan penghantar
panas · Pemasangan mudah
· Kuat · Ruang Perawatan Spa
· Restoran
Tabel 7. Kriteria Material Langit-langit Sumber: Analisa Penulis, 2009
6. Desain Interior Sistem