commit to user
3
gudang memang masih belum dapat ditetapkan karena PT. Saprotan Benih Utama Sragen memproduksi barang yang mengandalkan cuaca,
akan tetapi pengendalian secara langsung sangat diperlukan oleh perusahaan untuk mengatur jalannya proses operasional gudang.
Untuk membahas mengenai masalah diatas agar dapat menghasilkan komitmen terhadap sistem penerimaan dan pengeluaran
barang dan fungsi gudang maka penulis mengambil judul: “Standarisasi Sistem Penerimaan dan Pengeluaran Barang Dalam Gudang Untuk
Peningkatan Efektifitas dan Efisiensi Gudang pada Bagian Gudang PT. Saprotan Benih Utama Sragen”
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka rumusan penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana penerapan fungsi gudang pada PT. Saprotan Benih Utama Sragen?
2. Bagaimana sistem penerimaan dan pengeluaran barang dalam gudang pada PT. Saprotan Benih Utama Sragen?
3. Apakah sistem penerimaan dan pengeluaran barang dalam gudang yang baik dapat meningkatkan efektifitas dan efisiensi
gudang pada PT. Saprotan Benih Utama Sragen?
commit to user
4
C. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui penerapan fungsi gudang pada PT. Saprotan Benih Utama Sragen.
2. Untuk mengetahui sistem penerimaan dan pengeluaran barang pada PT. Saprotan Benih Utama Sragen.
3. Mengetahui peranan sistem penerimaan dan pengeluaran barang dalam meningkatkan efektifitas dan efisiensi gudang pada PT.
Saprotan Benih Utama Sragen.
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi Perusahaan Menjadi bahan bagi perusahaan dalam rangka penentuan
kebijakan mengenai pengelolaan gudang dalam perusahaan. 2. Bagi Peneliti
a. Menambah wawasan dan menerapkan ilmu yang diperoleh selama perkuliahan serta dapat memberikan pengetahuan dan
pemahaman mengenai sistem penerimaan dan pengeluaran barang pada gudang.
b. Memperoleh gambaran langsung mengenai dunia kerja nyata dari perusahaan yang diteliti.
commit to user
5
3. Bagi Pihak Lain Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat
mengenai penelitian-penelitian sistem penerimaan dan pengeluaran barang dalam gudang pada masa yang akan datang.
E. Metode Penelitian
1. Desain Penelitian Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah
penelitian deskriptif mengenai sistem penerimaan dan pengeluaran barang dalam gudang pada PT. Saprotan Benih Utama Sragen.
2. Obyek Penelitian Penelitian ini dilakukan di PT. Saprotan Benih Utama, yang
beralamat di Jalan Raya Solo-Sragen Km.174 Karangmalang, Masaran, Sragen.
3. Sumber Data a. Data Primer
Menurut Kuncoro 2009, 127, data primer yaitu data yang diperoleh dengan survei lapangan yang menggunakan semua
metode pengumpulan data original. Dalam penelitian ini data didapatkan melalui pengamatan dan wawancara langsung
kepada petugas gudang PT. Saprotan Benih Utama Sragen. b. Data Sekunder
Menurut Kuncoro 2009: 127, data sekunder yaitu data yang telah dikumpulkan oleh lembaga pengumpul data dan
commit to user
6
dipublikasikan kepada masyarakat pengguna data. Data sekunder yang di gunakan berupa :
1. Tata letak dan ruang lingkup. 2. Sejarah perusahaan.
3. Struktur organisasi. 4. Alur proses produksi perusahaan.
5. Kapasitas gudang perusahaan. Dalam penelitian ini, peneliti menggunaka data primer dan data
sekunder sebagai sumber data penelitian. 4. Teknik Pengumpulan Data
a. Wawancara Pengambilan data penelitian yang dilakukan dengan bertanya
secara langsung kepada sumber data. Wawancara dilakukan kepada Manager Processing dan Manajer Pergudangan PT.
Saprotan Benih Utama Sragen. b. Observasi
Teknik pengumpulan data dengan mengamati obyek secara langsung di lokasi pengamatan sehingga mengetahui secara
langsung obyek yang diamati. c. Studi Pustaka
Pengumpulan data yang diperoleh dari catatan, laporan, dokumen, serta tulisan ilmiah dari sumber-sumber lain yang
sekiranya dapat dipergunakan.
commit to user
7
F. Kerangka Pemikiran