4.4 Pengujian Hipotesis
Penelitian 4.4.1 Uji Signifikan Parsial Uji-t
Uji t dilakukan untuk menguji secara parsial apakah pengetahuan kewirausahaan X berpengaruh signifikan terhadap kesuksesan usaha di Komplek Multatuli Medan.
Tabel 4.7
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
1Constant 8.471
2.659 3.185
.003 PengetahuanKewirausahaa
n .364
.126 .461
2.890 .007
a. Dependent Variable: KesuksesanUsaha
Sumber: Hasil pengolahan data primer Kuesioner, SPSS versi 17.0, 2014
Tabel 4.7 menunjukkan : a.
Variabel pengetahuan kewirausahaan berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kesuksesan usaha di Komplek Multatuli Medan. Hal ini
terlihat dari nilai signifikan 0,007 0.05 dan nilai t
hitung
2,890 t
tabel
2,040.
4.4.2 Identifikasi Determinan R
2
Determinan digunakan untuk melihat seberapa besar pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Jika determinan R
2
semakin besar atau mendekati satu, maka pengaruh variabel bebas X terhadap variabel terikat Y semakin kuat. Jika
determinan R
2
semakin kecil atau mendekati nol, maka pengaruh variabel bebas X terhadap variabel terikat Y semakin lemah.
Tabel 4.8
Universitas Sumatera Utara
Model Summary
b
Model R
R Square Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
1 .861
a
.712 .777
1.491 a. Predictors: Constant, PengetahuanKewirausahaan
b. Dependent Variable: KesuksesanUsaha
Sumber: Hasil pengolahan data primer Kuesioner, SPSS versi 17.0, 2014
Tabel 4.8 menunjukkan bahwa nilai r = 0,861 berarti hubungan antara variabel bebas pengetahuan kewirausahaan terhadap variabel terikat kesuksesan usaha kecil
adalah sebesar 86,1, artinya hubungannya sangat erat. Angka Adjusted R
2
atau determinan sebesar 0,777 berarti variabel bebas pengetahuan kewirausahaan X mampu
menjelaskan variabel terikat, yaitu kesuksesan usaha kecil Y, sebesar 77,7 dan sisanya 22,3 dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
4.5 Pembahasan
Berdasarkan hasil uji t menunjukkan bahwa pengetahuan kewirausahaan berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kesuksesan usaha di Komplek
Multatuli Medan. Hal ini terlihat dari nilai signifikan 0,007 0.05 dan nilai
t
hitung
2,890 t
tabel
2,040. Nilai tambah tersebut dapat diciptakan dengan cara belajar dari pengalaman sendiri, belajar dari pengalaman orang lain, menemukan
cara baru untuk menghasilkan barang dan jasa yang baru yang lebih efisien, serta mampu menilai peluang bisnis yang ada. Hal ini sesuai dengan jawaban
responden yang menyatakan bahwa pengetahuan kewirausahaan sangat memengaruhi keberhasilan usaha-kecil. Sama seperti definisi yang dipaparkan
Universitas Sumatera Utara
oleh Suryana 2003 : 13 bahwasanya kewirausahaan adalah usaha menciptakan nilai tambah dengan jalan mengkombinasikan sumber-sumber melalui cara-cara
baru dan berbeda untuk memenangkan persaingan
Universitas Sumatera Utara
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN