BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Pengusaha
4.1.1 Gambaran Umum Komplek Multatuli Medan
Kota Medan merupakan salah satu kota metropolitan yang ada di Indonesia. Medan merupakan ibukota provinsi Sumatera Utara. Kota
Medan terdiri dari 21 kecamatan dan 151 kelurahan. Sebagai kota metropolitan, aktivitas perekonomian di Sumatera Utara banyak berpusat
di kota Medan dan sudah tentu menimbulkan peluang-peluang untuk berwirausaha.
bkd.pemkomedan.go.id Tanggal 3 Februari 2014.
Jumlah penduduk yang semakin meningkat merupakan indikasi bahwa Medan merupakan salah satu kota tujuan untuk mencari penghidupan atau
nafkah. Berdasarkan data kependudukan tahun 2012, penduduk Medan saat ini diperkirakan telah mencapai 2.122.804 jiwa, dengan jumlah wanita
lebih besar dari pria, 1.074.929 jiwa 1.047.875 jiwa. Jumlah penduduk tersebut diketahui merupakan penduduk tetap, sedangkan penduduk tidak
tetap diperkirakan mencapai lebih dari 500.000 jiwa. Dengan demikian Medan merupakan salah satu kota dengan jumlah penduduk yang besar.
www.sumut.bps.go.id Tanggal 3 Februari 2014.
Komplek Multatuli Indah Medan termasuk kedalam daerah kecamatan Medan Maimun. Berdasarkan pengamatan peneliti di lapangan bahwa
Komplek Multatuli Indah berada di simpang empat termasuk jalan
Universitas Sumatera Utara
penghubung antara pemukiman penduduk dengan daerah pusat kota, sehingga sangat sesuai dijadikan daerah komersial. Komplek Multatuli ini
juga sangat strategis, karena di daerah ini terdapat banyak tempat pemukiman penduduk serta dekat dengan perkantoran yang terdapat di
daerah sekitarnya.
4.2 Analisis Statistik Deskriptif
Analisis statistik deskriptif merupakan uraian atas hasil pengumpulan data primer berupa kuesioner yang menjelaskan mengenai karakteristik responden
berdasarkan usia, jenis kelamin, dan angkatan serta distribusi jawaban responden terhadap masing-masing variabel bebas dan variabel terikat yang digunakan dalam
penelitian ini.
4.2.1 Deskriptif Responden
Populasi dalam penelitian ini adalah pengusaha di Komplek Multatuli Medan. Sampel yang diambil adalah sebanyak 33 orang berdasarkan pada
perhitungan dengan menggunakan rumus Slovin. 1.
Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Tabel 4.1
Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis Kelamin Jumlah
Persentase Laki-laki 19 82
Perempuan 13 18
Total 33 100
Sumber: Hasil Data Penelitian, 2014 diolah
Berdasarkan Tabel 4.1 diketahui bahwa responden yang berjenis kelamin laki-laki adalah sebanyak 27 orang dan responden yang berjenis
Universitas Sumatera Utara
kelamin perempuan adalah sebanyak 6 orang. Dengan demikian, mayoritas responden dalam penelitian ini adalah laki-laki dengan persentase
mencapai 82 dari total responden. Hal ini menunjukkan bahwa laki-laki lebih banyak membuka usahanya di Komplek Multatuli Medan
dibandingkan dengan perempuan. 2.
Karakteristik Responden Berdasarkan Usia
Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia
Usia Jumlah Persentase
Di bawah 20 2
21-30 12 18 31-40 9 28
41-50 8 48 Di atas 50
2 6
Total 33 100
Sumber: Hasil Data Penelitian, 2014 diolah
Berdasarkan Tabel 4.2 diketahui bahwa jumlah responden yang berusia di bawah 20 tahun sebanyak 2 orang, diantara 21-30 tahun
sebanyak 12 orang, diantara 31-40 tahun adalah sebanyak 9 orang, diantara 41-50 tahun adalah sebanyak 8 orang, dan diatas 50 tahun adalah sebanyak
2 orang. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kebanyakan jumlah responden yang diteliti berusia diantara 21-30 tahun. Hal ini menunjukkan
bahwa wirausaha yang berusia diantara 21 sampai 30 tahun lebih banyak membuka usaha di Komplek Multatuli Medan.
Universitas Sumatera Utara
3. Karakteristik Responden berdasarkan lama berusaha
Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Lama Usaha
Lama Usaha Jumlah
Persentase 1 Tahun
22 67
2 - 5 Tahun 11
33 Total 33
100
Sumber: Hasil Data Penelitian, 2014 diolah
Berdasarkan Tabel 4.3 diketahui bahwa jumlah responden yang lama usahanya 1 tahun adalah sebanyak 22 orang dan responden yang lama
usahanya 2 sampai 5 tahun adalah sebanyak 11 orang. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kebanyakan jumlah responden yang diteliti
adalah yang lama usahanya 1 tahun. Hal ini menunjukkan bahwa kebanyakan responden sudah menjalankan usahanya selama 1 tahun di
Komplek Multatuli Medan.
Universitas Sumatera Utara
4.2.2 Distribusi Jawaban Kuesioner Dari 33 Responden
a.
Pengetahuan Kewirausahaan X Tabel 4.4
Distribusi Jawaban Responden pada Variabel Pengetahuan Kewirausahaan
Sumber: Hasil Data Penelitian, 2014 Data Diolah
Hasil jawaban kuesioner yang diperoleh dari 33 orang responden untuk variabel pengetahuan kewirausahaan pada Tabel 4.4, yaitu:
1 Mayoritas responden pada butir 1 menjawab sangat setuju, dengan nilai
persentase sebesar 75 persen mengenai variabel pengetahuan kewirausahaan, dimana pernyataannya responden memulai usaha
berdasarkan pengalaman sendiri. 2
Mayoritas responden pada butir 2 menjawab setuju, dengan nilai persentase sebesar 48 persen mengenai variabel pengetahuan
kewirausahaan, dimana pernyataannya mengenai keyakinan atas peluang bisnis.
Butir Frekuensi SS S KS TS STS
1 25
75 8 25
0 0 0 0 0 0
2 12 34 15 48 6 18 0 0 0 0
3 11 33 16 49 5 15 1 3 0 0
4
7 21 13 40 11 33 2 6 0 0
5 8 24
23 70
2 6 0 0 0 0
Universitas Sumatera Utara
3 Mayoritas responden pada butir 3 menjawab setuju, dengan nilai
persentase sebesar 49 persen mengenai pengetahuan kewirausahaan, dimana pernyataannya mengenai ketanggapan atas peluang bisnis.
4 Mayoritas responden pada butir 4 menjawab setuju, dengan nilai
persentase sebesar 40 persen mengenai pengetahuan kewirausahaan, dimana pernyataannya mengenai kesiapan dalam menghadapi resiko
usaha. 5
Mayoritas responden pada butir 5 menjawab setuju, dengan nilai persentase sebesar 70 persen mengenai pengetahuan kewirausahaan,
dimana pernyataannya mengenai penyelesaian masalah dalam usaha b.
Keberhasilan Usaha Y
Tabel 4.5 Distribusi Jawaban Responden pada Variabel Keberhasilan Usaha
Sumber: Hasil Data Penelitian, 2014, Data Diolah
Hasil jawaban kuesioner yang diperoleh dari 33 orang responden untuk variabel keberhasilan usaha pada Tabel 4.5, yaitu:
Butir Frekuensi SS S KS TS STS
1 11 33 20 61 1 3 1 3
2 5 15 21 64 5 16 2 6
3 3 9 17 52 11 33 2 6
4 10 30 21 64 2 6 0 0
Universitas Sumatera Utara
1 Mayoritas responden pada butir 1 menjawab setuju, dengan nilai
persentase sebesar 61 persen mengenai variabel keberhasilan usaha, dimana pernyataannya mengenai keuntungan penjualan tiap bulannya.
2 Mayoritas responden pada butir 2 menjawab setuju, dengan nilai
persentase sebesar 64 persen mengenai variabel keberhasilan usaha, dimana pernyataannya mengenai tidak perlunya pinjaman untuk
melanjutkan usaha. 3
Mayoritas responden pada butir 3 menjawab setuju, dengan nilai persentase sebesar 52 persen mengenai penigkatan jumlah karyawan.
4 Mayoritas responden pada butir 4 menjawab setuju, dengan nilai
persentase sebesar 64 persen mengenai variabel keberhasilan usaha, dimana pernyataannya mengenai pertambahan produk yang dijual.
.4.3 Uji Asumsi Klasik
4.3.1. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel penggangu atau residual berdistribusi normal. Ada dua cara untuk mendeteksi apakah
residual berdistribusi normal atau tidak, yaitu dengan analisis grafik dan uji statistik. Untuk melihat normalitas residual, peneliti menganalisis grafik histogram yang
membandingkan antara data observasi dengan distribusi yang mendekati distribusi normal dan juga menganalisis probabilitas plot yang membandingkan distribusi kumulatif
dan distribusi normal. Hipotesis:
Universitas Sumatera Utara
a. Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal
atau grafik histogram menujukkan pola distribusi normal, maka model regresi memenuhi asumsi mormalitas.
b. Jika data menyebar jauh dari garis diagonal dan atau tidak mengikuti arah
garis diagonal atau grafik histogram menunjukkan pola distribusi normal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas.
Sumber: Hasil pengolahan data primer kuesioner, SPSS versi 17.0, 2013 Gambar 4.1 Histogram
Pada Gambar 4.1 terlihat bahwa grafik histogram menunjukkan pola distribusi normal
dimana grafik tersebut membentuk pola lonceng atau tidak miring ke kanan atau ke kiri.
Universitas Sumatera Utara
Sumber: Hasil pengolahan data primer Kuesioner, SPSS versi 17.0, 2014 Gambar 4.2 Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual
Pada Gambar 4.2 tersebut dapat dilihat bahwa data-data titik-titik menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal. Oleh karena itu, berdasarkan Gambar
4.2 tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa model telah memenuhi uji normalitas.
Universitas Sumatera Utara
Penulis memastikan data disepanjang garis diagonal berdistribusi normal maka dilakukan uji Kolmogorov Sumirnov 1 Sampel KS dengan melihat data residual apakah
berdistribusi normal. Menentukan kriteria keputusan:
a. Jika nilai Asymp.Sig. 2-tailed 0.05 maka tidak mengalami gangguan
distribusi normal. b.
Jika nilai Asymp.Sig. 2-tailed 0,05 maka mengalami gangguan distribusi normal.
Tabel 4.6
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual N
33 Normal Parameters
a,,b
Mean .0000000
Std. Deviation 1.46774253
Most Extreme Differences Absolute
.151 Positive
.151 Negative
-.098 Kolmogorov-Smirnov Z
.867 Asymp. Sig. 2-tailed
.441 a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Sumber: Hasil pengolahan data primer Kuesioner, SPSS versi 17.0, 2014
Pengambilan keputusan: Pada Tabel 4.6 terlihat bahwa Asymp.Sig. 2-tailed adalah 0,441, dan diatas nilai
signifikansi 5 0,05, dengan kata lain variabel residual berdistribusi normal.
Universitas Sumatera Utara
4.4 Pengujian Hipotesis