tekun dan tuntas terhadap suatu gejala untuk menambah pengetahuan manusia, maka metode penelitian dapat diartikan sebagai proses prinsip-
prinsip dan tata cara untuk memecahkan masalah yang dihadapi dalam melakukan penelitian.
25
Selanjutnya penelitian merupakan suatu sarana pokok dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, yang bertujuan untuk
mengungkapkan kebenaran secara sistematis, metodologis dan konsisten. Melalui proses penelitian tersebut perlu diadakan analisis dan konstruksi
terhadap data yang telah dikumpulkan dan diolah.
26
Di dalam penelitian untuk memperoleh jawaban tentang kebenaran dari suatu permasalahan diperlukan
suatu kegiatan penelitian dalam rangka mencari data ilmiah sebagai bukti guna mencari kebenaran ilmiah.
1. Metode Pendekatan
Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis empiris karena dilakukan penelitian lapangan akan berlakunya
hukum positif mengenai pengawasan Notaris dalam menjalankan tugas dan jabatannya yang dilakukan oleh Majelis Pengawas dan persepsi para
notaris. 2. Spesifikasi Penelitian
Sifat penelitian dikategorikan penelitian deskriptif dengan analisis yang bersifat kualitatif. Penelitian bersifat deskriptif analisis adalah untuk
menggambarkan, menelaah
dan menjelaskan
serta menganalisa
25
Soerjono Soekanto, Pengantar Penelitian Hukum, Jakarta : UI Press, 1986, hlm. 6
26
Soerjono Soekanto dan Sri Mamuji,Penelitian Hukum Normatif Suatu Tinjauan Singkat, Jakarta : Rajawali Press, 2007, hlm. 1
perundang-undangan yang berlaku berdasarkan teori hukum yang bersifat umum
27
yang diaplikasikan pada pengawas Notaris yaitu Majelis pengawas yang dibentuk oleh Menteri, berikut dengan pengalamanpraktek
penegakan hukum berkaitan dengan pengawasan atas pelaksanaan tugas Notaris. Selanjutnya setiap data yang diperoleh baik primer maupun
sekunder langsung diolah dan dianalisa dengan tujuan untuk memperjelas maksud dari penelitian ini.
3. Sumber dan Jenis Data
Penelitian ini menggunakan jenis sumber data primer yang didukung dengan data sekunder. Berkaitan dengan hal tersebut, maka dalam
penelitian ini penulis menggunakan sumber dan jenis data sebagai berikut : a. Data Primer, adalah data yang diperoleh secara langsung dari
masyarakat yang dilakukan melalui wawancara, observasi dan alat lainnya,
28
yang diperoleh dari Majelis Pengawas Daerah Notaris Jakarta Timur, termasuk anggotanya dan Ikatan Notaris Indonesia INI
Pengurus Daerah Jakarta Timur serta Notaris di Wilayah Jakarta Timur yang dipanggil penyidik.
b. Data Sekunder, yaitu data yang diperoleh dari atau berasal dari bahan kepustakaan.
29
27
Bambang Sunggono, Metedologi Penelitian Hukum, Jakarta :PT. Raja Grafindo Persada,1997, hlm.
28
P. Joko Subagyo, Metode Penelitian Dalam Teori dan Praktek¸ Cetakan Kelima, Jakarta : Rineka Cipta, 2006. hlm. 87
29
Ibid, hlm. 88
4. Teknik Pengumpulan Data