BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Penelitian
Penelitian ini menggunakan 8 variabel penelitian yaitu variabel jumlah permintaan wisata ke Objek Wisata Tirta Waduk Cacaban, variabel biaya
perjalanan ke Objek Wisata Tirta Waduk Cacaban, variabel biaya perjalanan ke objek wisata lain, variabel penghasilan, variabel jarak, variabel waktu kerja,
variabel umur dan variabel pengalaman. Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini dapat
diklasifikasikan sebagai berikut: 1.
Variabel bebas Independent variable meliputi biaya perjalanan ke objek wisata Tira Waduk Cacaban, biaya perjalanan ke objek wisata lain Guci,
pendapatan, waktu kerja, jarak, umur, dan pengalaman. 2.
Variabel terikat dependent variable, dalam hal ini adalah jumlah permintaan wisata oleh individu.
Definisi operasional menjelaskan cara tertentu yang digunakan oleh peneliti dalam mengukur suatu variabel yang akan digunakan. Terdapat delapan
variabel yang digunakan dalam analisis penelitian ini. Secara operasional variabel yang ada dalam penelitian ini dapat didefinisikan sebagai berikut.
48
1. Jumlah Permintaan Wisata Tirta Waduk Cacaban di Kabupaten Tegal
Jumlah permintaan wisata ke objek wisata Tirta Waduk Cacaban diukur melalui banyaknya kunjungan yang dilakukan oleh individu selama satu
bulan terakhir ke Objek Wisata Tirta Waduk Cacaban di Kabupaten Tegal. Variabel ini diukur secara kontinyu dalam satuan kekerapan kali.
2. Biaya Perjalanan ke objek wisata Tirta Waduk Cacaban
Keseluruhan biaya yang dikeluarkan oleh pengunjung untuk mengunjungi objek wisata Tirta Waduk Cacaban di Kabupaten Tegal. Biaya perjalanan
ini menyangkut biaya-biaya yang dikeluarkan pengunjung termasuk biaya transportasi pulang pergi, biaya parkir, biaya karcis masuk, biaya
penginapan, biaya konsumsi, biaya dokumentasi, serta biaya-biaya lain yang relevan. Variabel ini diukur menggunakan skala kontinyu dengan
satuan rupiah Rpkunjungan. 3.
Biaya Perjalanan ke objek wisata lain Guci Biaya pejalanan yang dikeluarkan oleh pengunjung menuju objek wisata
lain yang dalam hal ini diwakili oleh objek wisata Guci. Biaya perjalanan ini menyangkut biaya-biaya yang dikeluarkan pengujung termasuk biaya
transpoetasi pulang pergi, biaya parkir, biaya karcis masuk, biaya penginapan, biaya konsumsi, biaya dokumentasi, serta biaya-biaya lain
yang relevan. Variabel ini diukur menggunakan skala kontinyu dengan satuan rupiah Rp kunjungan.
4. Umur
Umur pengunjung objek wisata Tirta Waduk Cacaban, Kabupaten Tegal. Variabel ini diukur menggunakan skala kontinyu dengan satuan tahun Th
5. Waktu Kerja
Waktu yang dihabiskan pengunjung untuk bekerja tiap bulan. Sedangkan untuk pengunjung yang belum bekerja, waktu kerja merupakan waktu
yang digunakan untuk belajar dalam 1 bulan. Variabel ini diukur dengan menggunakan skala kontinyu dalam satuan jam per minggu jambulan.
6. Pendapatan Individu
Penghasilan rata-rata per bulan pengunjung objek wisata Tirta Waduk Cacaban di Kabupaten Tegal. Penghasilan tidak hanya yang bersumber
dari pekerjaan utama, namun total penghasilan keseluruhan yang diterima pengunjung. Sedangkan untuk pengunjung yang belum bekerja,
penghasilan merupakan uang saku yang diperoleh tiap bulan. Variabel ini diukur dengan menggunakan skala kontinyu dalam satuan rupiah Rp.
7. Jarak
Jarak rumah pengunjung dengan objek wisata Tirta Waduk Cacaban di Kabupaten Tegal. Variabel ini diukur secara kontinyu dengan satuan kilo
meter Km. 8.
Pengalaman berkunjung sebelumnya Pengalaman pengunjung objek wisata Tirta Waduk Cacaban apakah
sebelumya pernah atau belum pernah berkunjung ke Waduk Cacaban.
Variabel ini diukur dengan dummy 1=jika sudah pernah berkunjung sebelumnya, 0= jika belum pernah berkunjung sebelumnya.
3.2. Populasi dan Sampel