Lokasi dan Sampel Penelitian Metode dan Desain Penelitian Definisi Operasional

36 Dwi Indah Suryani, 2015 Implementasi Model Pembelajaran Open Inquiry Dan Guided Inquiry Terhadap Penguasaan Konsep Dan Sikap Ilmiah Siswa Smp Pada Tema Suhu Dan Perubahan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Lokasi dan Sampel Penelitian

Penelitian ini dilakukan di SMP N 1 Palembang, pada siswa kelas VII tahun ajaran 20142015. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik Cluster Random Sampling . Sampel penelitian yang digunakan tidak dipilih secara acak individu melainkan secara acak kelas, karena semua kelas dianggap memiliki karakteristik yang sama, yaitu sama-sama kelas homogen dan diajar dengan guru yang sama. Sampel penelitian diambil dua kelas yaitu kelas VII.4 dan kelas VII.1. Dikelompokkan sebagai kelas eksperimen satu dan kelas eksperimen dua dengan masing-masing kelas berjumlah 28 siswa, sehingga jumlah seluruh siswa yang dilibatkan dalam penelitian ini ada 56 siswa.

B. Metode dan Desain Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen semu Quasi-Experiment, suatu penelitian mengupayakan pengontrolan hanya pada satu variabel dominan terhadap variabel lain yang tidak dikontrol sepenuhnya tetapi dipasangkan. Sukmadinata, 2010. Desain penelitian yang digunakan adalah Matching Only Pretest-Posttest Control Group Design Fraenkel Wallen, 2009. Desain penelitian tersaji dalam tabel 3.1. Tabel 3.1. Matching Only Pretest-Posttest Control Group Design Kelas Pretest Perlakuan Posttest Eksperimen 1 M O 1 X 1 O 2 Eksperimen 2 M O 1 X 2 O 2 Keterangan : O 1 = pretest O 2 = posttest X 1 = pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Open Inquiry X 2 = pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Guided Inquiry 37 Dwi Indah Suryani, 2015 Implementasi Model Pembelajaran Open Inquiry Dan Guided Inquiry Terhadap Penguasaan Konsep Dan Sikap Ilmiah Siswa Smp Pada Tema Suhu Dan Perubahan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

C. Definisi Operasional

Agar tidak menimbulkan penafsiran yang berbeda, maka beberapa istilah yang digunakan dalam penelitian ini dijelaskan sebagai berikut: 1. Open Inquiry Inkuiri terbukabebas merupakan model pembelajaran di mana siswa diberi kebebasan dan inisiatif untuk memikirkan bagaimana memecahkan persoalan yang dihadapi. Siswa berpikir sendiri, menentukan rumusan masalah, hipotesis, lalu menentukan peralatan yang akan digunakan, merangkaianya, dan mengumpulkan data sendiri. Guru hanya sebagai fasilitator dalam kegiatan pembelajaran. Sebelum masuk ke dalam model pembelajaran Open Inquiry siswa terlebih dahulu melakukan latihan inkuiri dengan melakukan tanya jawab dengan guru. Jenis pertanyaan yang diajukan hanya boleh dijawab dengan ya atau tidak. 2. Guided Inquiry Inkuiri terbimbing merupakan model pembelajaran inkuiri yang dalam pelaksanaannya guru menyediakan bimbingan atau petunjuk yang cukup luas untuk siswa. Dalam pembelajaran inkuiri terbimbing, guru tidak melepaskan siswa begitu saja dalam kegiatan- kegiatan yang dilakukan siswa. Guru memberikan bimbingan pada setiap tahapan pembelajaran. 3. Penguasaan konsep merupakan kemampuan kognitif siswa dalam memahami konsep-konsep setelah pembelajaran. Jenjang kognitif menurut taksonomi Bloom yang telah direvisi yaitu: C1 Mengingat, C2 Memahami, C3 Menerapkan, C4 Menganalisis, C5 Menilai, dan C6 Berkreasi. Penguasaan konsep siswa SMP diukur dengan nilai tes pretest- posttest berupa soal objektif sebanyak 30 soal. 4. Sikap ilmiah siswa merujuk pada enam indikator sikap ilmiah yaitu memupuk rasa ingin tahu, mengutamakan bukti, sikap skeptis, menerima perbedaan, dapat bekerjasama, dan bersikap positif terhadap kegagalan. Sikap ilmiah diukur dengan skala sikap yang berisi sejumlah pernyataan yang bersifat positif dan negatif sesuai dengan indikator sikap ilmiah. 38 Dwi Indah Suryani, 2015 Implementasi Model Pembelajaran Open Inquiry Dan Guided Inquiry Terhadap Penguasaan Konsep Dan Sikap Ilmiah Siswa Smp Pada Tema Suhu Dan Perubahan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Menggunakan skala Likert dengan opsi sangat setuju SS, setuju S, tidak setuju TS, dan sangat tidak setuju STS. 5. Konsep yang harus dikuasai siswa dalam penelitian ini yaitu IPA di semester dua pada tema suhu dan perubahan. Berdasarkan kompetensi dasar 3.7. Memahami konsep suhu, pemuaian, kalor, perpindahan kalor,dan penerapannya dalam mekanisme menjaga kestabilan suhu tubuh pada manusia dan hewan serta dalam kehidupan sehari-hari.

D. Instrumen Penelitian

Dokumen yang terkait

Pengaruh Model Guided Inquiry Terhadap Hasil Belajar Fisika Siswa SMP Pada Konsep Tekanan

1 7 199

MODEL THINK PAIR SQUARE BERBASIS GUIDED INQUIRY PADA TEMA SISTEM TRANSPORTASI TERHADAP HASIL BELAJAR DAN SIKAP ILMIAH SISWA

1 33 97

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GUIDED INQUIRY BERBANTUAN STUDENT HANDOUT UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN KERJA ILMIAH SISWA KELAS XI

1 77 244

PENERAPAN MODEL GUIDED INQUIRY TERHADAP SIKAP ILMIAH DAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA PADA TEMA EKOSISTEM

1 8 142

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GUIDED INQUIRY DENGAN MULTIREPRESENTASI UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN KETERLIBATAN BELAJAR SISWA

5 26 146

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY TRAINING BERBASIS KOLABORATIF DAN SIKAP ILMIAH TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA SMP.

0 3 34

ANALISIS KEMAMPUAN PENALARAN DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA PADA SISTEM INDERA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN GUIDED INQUIRY.

0 2 11

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN OPEN INQUIRY DAN GUIDED INQUIRY TERHADAP PENGUASAAN KONSEP DAN SIKAP ILMIAH SISWA SMP PADA TEMA SUHU DAN PERUBAHAN - repository UPI T IPA 1302989 Title

0 0 3

PENERAPAN MODEL GUIDED DISCOVERY DAN GUIDED INQUIRY TERHADAP HASIL KOGNITIF, KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN SIKAP ILMIAH SISWA PADA MATERI HUKUM NEWTON DI SMPN 3 PALANGKA RAYA IMPLEMENTATION GUIDED DISCOVERY MODEL AND GUIDED INQUIRY MODEL TOWARD COGNITIVE

1 1 12

LEMBAR KERJA SISWA (LKS) MENGGUNAKAN MODEL GUIDED INQUIRY UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA

0 2 16