10
metode transmisi. Model OSI seperti disebutkan juga sebelumnya sebagai model 7 lapis OSI membagi modelnya menjadi 7 layer, dengan karakteristik dan
fungsinya masing-masing. Tiap layer dapat berkomunikasi dengan layer yang ada diatasnya maupun dengan layer yang berada dibawahnya secara langsung melalui
serentetan protokol dan standar yang telah ditentukan. OSI layer mempunyai cara kerja yaitu ketika data ditransfer melalui
jaringan, data tersebut sebelumnya harus melewati ke tujuh layer dari satu terminal, mulai dari layer aplikasi sampai layer fisik, kemudian pada sisi
penerima data tersebut melewati layer fisik sampai layer aplikasi. Pada saat data melewati satu layer dari sisi pengirim, maka akan ditambahkan satu header,
sedangkan pada sisi penerima header akan di lepas sesuai dengan layer-nya. Masing-masing layer mempunyai tugasnya sendiri demi kelancaran data yang
akan dikirimkan.
2.3.1 Lapis Fisik Physical
Lapisan fisik Physical Layer merupakan lapisan yang paling bawah dari model referensi OSI didalam jaringan komunikasi data. Lapisan fisik ini berfungsi
untuk sinkronisasi bit, mendefinisikan media dalam transmisi jaringan, pensinyalan, arsitektur jaringan, pengkabelan serta topologi jaringan.
2.3.2 Lapis Data Link
Lapisan data Data link Layer merupakan lapisan kedua dari model referensi OSI. Lapisan data link ini menyediakan link untuk pertukaran data
didalam jaringan. Lapisan ini juga menentukan pembentukan bit-bit yang
Universitas Sumatera Utara
11
dikelompokkan menjadi format yang disebut frame dan juga lapisan yang terdapat flow control untuk mendeteksi kesalahan.
Tugas dari lapisan data link untuk memastikan bebasnya kesalahan transmisi selama pentransmisian data dilakukan dan juga memfasilitasi transmisi
row data. Jadi, sebelum data diteruskan kelapisan network maka lapisan data link akan melaksanakan tugas ini dengan mengirimkan data yang sudah dipecah-pecah
sebelumnya menjadi sebuah data frame yang berukuran lebih besar. Lapisan data link kemudian akan mentransmisikan frame tersebut secara berurutan dan
memproses pemberitahuan acknowledgement yang dikirim kembali oleh penerima sebagai tanda bahwa data yang diterima telah sesuai dengan yang dikirimkan.
Data link juga bisa dikatakan sebagai lapisan yang mengubah sambungan fisik menjadi sambungan data untuk pentransmisian.
2.3.3 Lapis Jaringan Network
Lapisan jaringan Network Layer merupakan lapisan ketiga dari model referensi OSI. Lapisan ini berfungsi untuk meneruskan paket-paket dari satu node
ke node lainnya pada suatu jaringan komunikasi data. Lapisan ini juga berfungsi untuk menentukan alamat-alamat IP, menetukan jalur dan alamat didalam
jaringan.
2.3.4 Lapis Transpor Transport
Lapisan transpor Transport Layer merupakan lapisan keempat dari model referensi OSI. Lapisan ini berfungsi untuk mengubah paket-paket data menjadi
segmen dan memberikan nomor urutannya kepada paket-paket data agar dapat
Universitas Sumatera Utara
12
disusun kembali setelah sampai kepenerima. Lapisan ini juga lapisan yang membuat tanda bahwa data yang dikirim telah berhasil diterima dengan baik dan
juga mentransmisikan ulang paket-paket data yang mengalami kesalahan selama pentransmisian data.
2.3.5 Lapis Sesi Session