Dormansi fisik Dormansi mekanis

21 3. Perendaman benih dalam air panas suhu awal 60°C kemudian dibiarkan dingin selama 48 jam P 2 4. Perendaman benih dalam air panas suhu awal 60°C kemudian dibiarkan dingin selama 72 jam P 3 Adapun tata letak percobaan dalam Rancangan Acak Lengkap RAL sebagai berikut. P 1.1 P 3.1 P 0.1 P 1.2 P 2.1 P 0.2 P 2.2 P 0.3 P 1.3 P 1.4 P 2.3 P 3.2 P 0.4 P 3.3 P 2.4 P 3.4 Gambar 3. Tata letak percobaan dalam rancangan acak lengkap RAL. Keterangan: P = benih tanpa perendaman P 1 = perendaman benih dalam air panas suhu awal 60°C kemudian dibiarkan dingin selama 24 jam P 2 = perendaman benih dalam air panas suhu awal 60°C kemudian dibiarkan dingin selama 48 jam P 3 = perendaman benih dalam air panas suhu awal 60°C kemudian dibiarkan dingin selama 72 jam Perendaman benih suhu awal 60°C dengan perbedaan lamanya waktu perendaman benih dengan 4 ulangan dan 4 perlakuan dalam setiap bak perkecambahan terdiri dari 100 benih trembesi sehingga benih yang digunakan dalam penelitian ini adalah 4 x 4 x 100 = 1.600 benih. 22

D. Pelaksanaan Penelitian

Kegiatan yang dilakukan meliputi persiapan media semai benih trembesi. 1. Persiapan benih Benih trembesi yang digunakan dalam penelitian ini adalah benih yang baik, berwarna cokelat, lonjong padat, dan tidak berlubang. Benih berasal dari pohon koleksi milik Lembaga Penelitian Hutan Bogor. Gambar 4. Benih trembesi yang belum diberi perlakuan. 2. Perendaman benih Perendaman benih trembesi dengan air dengan suhu awal yang sama yaitu 60°C dan lama waktu perendaman yang berbeda yaitu perendaman benih selama 0 jam, 24 jam, 48 jam, dan 72 jam. Perendaman benih pada hari pertama dilakukan untuk perlakuan yang ke-4 yaitu lama perendaman selama 72 jam, hari ke-2 dilakukan perendaman benih untuk perlakuan yang ke-3 yaitu lama perendaman benih selama 48 jam, dan pada hari ke-3 dilakukan perendaman benih selama 24 jam untuk perlakuan benih yang ke-2. Setelah semua benih direndam kemudian benih dikecambahkan pada waktu yang bersamaan pada media perkecambahan yang telah tersedia.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Lama Perendaman Asap Cair Terhadap Daya Simpan Daging Domba

0 2 51

Pengaruh Lama Perendaman Asap Cair Terhadap Daya Simpan Daging Sapi

1 8 52

IDENTIFIKASI DAN UJI AKTIVITAS SENYAWA TANIN DARI EKSTRAK DAUN TREMBESI (Samanea saman (Jacq.) Merr) SEBAGAI ANTIBAKTERI Escherichia coli (E. coli).

0 1 11

Penetapan kandungan fenolik total fraksi air ekstrak etanolik biji trembesi (samanea saman (jacq.) merr.) dan aktivitas antioksidan menggunakan radikal 1,1-difenil-2-pikrilhidrazil (dpph)”.

2 8 124

UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK DAUN TREMBESI (SAMANEA SAMAN (Jacq.) Merr) SEBAGAI ANTIBAKTERI ESCHERICHIA COLI DAN STAPHYLOCOCCUS AUREUS.

6 33 52

Pemanfaatan Sampah Daun Trembesi (Samanea saman) dan Daun Angsana (Pterocarpus indicus) sebagai Bahan Baku Kompos | FARISKA FAUZIYAH | LenteraBio 22091 26103 1 PB

0 0 4

PENGARUH POLUTAN TERHADAP STRUKTUR MORFOLOGI STOMATA DAUN TREMBESI (Samanea saman (Jacg) Merr) Effect of Pollutants on Morphology of Stomata Leaves of Trembesi (Samanea saman (Jacg) Merr) Pratiwi Dyah Kusumo dan Manogari Sianturi

0 0 15

25 PENGARUH LAMA WAKTU PERENDAMAN DENGAN AIR TERHADAP DAYA BERKECAMBAH TREMBESI (Samanea saman) (EFFECT OF WATER SUBMERGED TIME TO RAIN TREE (Samanea saman) GERMINATION) Yuli Ardani Lubis, Melya Riniarti, dan Afif Bintoro

0 0 8

PEMANFAATAN BIJI TREMBESI (samanea saman) SEBAGAI KOAGULAN ALAMI PADA PENGOLAHAN LIMBAH CAIR

0 0 19

Adsorpsi Cr(III) dan Cr(VI) dalam Larutan Menggunakan Karbon Aktif dari Biji Trembesi (Samanea saman) - ITS Repository

0 0 87