Pengajaran  yang  baik  membutuhkan  model  pembelajaran  yang  berpusat kepada  siswa,  bukan  berpusat  pada  guru.  pengetahuan  yang  baru  diperoleh
siswa  dikonstruksi  dengan  pengetahuan  yang  telah  dimiliki  oleh  siswa. Pengetahuan  yang  diperoleh  siswa  tidak  harus  berasal  dari  guru,  tetapi  juga
dapat diperoleh dari lingkungan. Salah satu model pembelajaran yang berpusat pada siswa adalah metode penemuan terbimbing.
E. Hipotesis Tindakan
Hipotesis dari penelitian tindakan kelas ini adalah 1.
Dengan  metode  penemuan  terbimbing,  dapat  meningkatkan  aktivitas belajar siswa.
2. Dengan  metode  penemuan  terbimbing,  dapat  meningkatkan  pemahaman
konsep sains pada siswa.
BAB III METODE PENELITIAN
A.
Jenis Penelitian
Jenis Penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas Classroom Action Research. Penelitian Tindakan Kelas adalah penelitian tindakan  yang
dilakukan dengan tujuan memperbaiki mutu praktik pembelajaran di kelasnya. Dalam Penelitian Tindakan Kelas bukan hanya peneliti yang merasakan hasil
tindakan  tetapi  bila  perlakukan  dilakukan  pada  responden  maka  responden dapat juga merasakan hasil perlakuan.
Tujuan  Penelitian  Tindakan  Kelas  ini  dapat  dicapai  dengan  melakukan
berbagai  tindakan  alternatif  dalam  menyelesaikan  berbagai  persoalan pembelajaran, sehingga dihasilkan hal-hal sebagai berikut:
1. Peningkatan atau perbaikan terhadap aktivitas belajar siswa disekolah
2. Peningkatan atau perbaikan terhadap mutu proses pembelajaran dikelas.
3. Peningkatan  atau  perbaikan  terhadap  kualitas  penggunaan  media,  alat
bantu, dan sumber belajar lainnya. 4.
Peningkatan  atau  perbaikan  terhadap  kualitas  prosedur  dan  alat  evaluasi yang digunakan untuk mengukur proses dan hasil belajar siswa.
5. Peningkatan atau perbaikan terhadap masalah pendidikan anak disekolah.
6. Peningkatan  atau  perbaikan  terhadap  kualitas  penerapan  kurikulum  dan
pengembangan kompetensi siswa disekolah Penelitian  Tindakan  Kelas  terdiri  dari  rangkaian  empat  kegiatan  yang
dilakukan dalam siklus berulang. Empat kegiatan utama yang ada pada setiap siklus,  yaitu:  a  perencanaan  tindakan  planning,  b  penerapan  tindakan
action, c observasi dan mengevaluasi proses dan hasil tindakan, d refleksi dan  seterusnya  samapi  perbaikan  atau  peningkatan  yang  diharapkan  tercapai
kriteria keberhasilan
B. Setting Penelitian
1. Waktu Penelitian
Kegiatan  penelitian  dilaksanakan  pada  semester  ganji  tahun  ajaran 20142015.
2. Tempat Penelitian
Penelitian dilakukan di kelas III SD Al Kautsar Bandar Lampung.
C. Subjek Penelitian
Subyek penelitian ini adalah siswa kelas III SD Al Kautsar Bandar Lampung. Dengan  jumlah  siswa  adalah  30  siswa  yang  terdiri  dari  18  siswa  perempuan
dan 12 siswa laki-laki.
D. Sumber Data
Sumber  data  pada  Penelitian  Tindakan  Kelas  di  SD  Al  Kautsar  diambil  dari hasil tes dan observasi siswa.