PERSEPSI ORANG TUA TERHADAP KUALITAS LAYANAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DI DESA TUKKA KECAMATAN PAKKAT KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN.

PERSEPSI ORANG TUA TERHADAP KUALITAS LAYANAN
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DI DESA TUKKA
KECAMATAN PAKKAT KABUPATEN
HUMBANG HASUNDUTAN
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh
Gelar Sarjana Pendidikan Pada Jurusan
Pendidikan Luar Sekolah

Oleh :
ROSMEI MARPAUNG
NIM. 1122171002

JURUSAN PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016

RIWAYAT HIDUP
I.


Identitas Pribadi
a. Nama

: Rosmei Marpaung

b. Tempat/Tanggal Lahir

: Tukka 07 Mei 1993

c. Agama

: Kristen Protestan

d. Alamat

: Tukka Dolok Kecamatan Pakkat
Kabupaten Humbang Hasundutan

e. Nama Ayah


: S. Marpaung

f. Nama Ibu

: K. Simanullang

g. Pekerjaan Orangtua
- Ayah

:-

- Ibu

: Petani

h. Alamat Orangtua

: Tukka Dolok Kecamatan Pakkat
Kabupaten Humbang Hasundutan


II. Riwat Pendidikan
a. Sekolah Dasar

: SD Negeri No. 173477 Tukka

b. Sekolah Menengah Pertama

: SMP Negeri 1 Pakkat

c. Sekolah Menengah Umum

: SMK Negeri 2 Pakkat

d. Perguruan Tinggi

: UNIMED (Universitas Negeri
Medan)

ABSTRAK
Rosmei Marpaung, NIM 1122171002. Persepsi Orang Tua Terhadap

Kualitas Layanan Pendidikan Anak Usia Dini Di Desa
Tukka Kecamatan Pakkat Kabupaten Humbang
Hasundutan.
Skripsi.
FAKULTAS
ILMU
PENDIDIKAN, PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH,
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN, 2016.
Permasalahan dalam penelitian ini yaitu:1. Pengetahuan orangtua tentang
pentingnya pendidikan anak usia dini masih kurang. 2 Dari 50KK orang tua yang
memiliki anak usia dini masih banyak orangtua lebih memilih memasukkan anak
mereka kelembaga PAUD yang jaraknya jauh dari tempat tinggal mereka. 3.
Kualitas layanan lembaga PAUD yang kurang memadai. Tujuan dari penelitian
ini adalah mengetahui persepsi orangtua terhadap kualitas layanan pendidikan
anak usia dini di desa Tukka Kecamatan Pakkat Kabupaten Humbang
Hasundutan.
Menurut Wolberg (Ruth Novarianti, 2015) mengungkapkan bahwa:
“Persepsi merupakan suatu proses yang dimulai dari penglihatan hingga terbentuk
tanggapan yang terjadi dalam diri individu sehingga individu sadar akan segala
sesuatu dalam lingkungannya melalui indera-indera yang dimilikinya. Manusia

sebagai makhluk sosial yang sekaligus juga makhluk individual, maka terdapat
perbedaan antara individu yang satu dengan yang lainnya.”
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif
kuantitatif. Sampel yang diambil dari penelitian ini sebanyak 50 KK/orang, orang
tua yang memiliki anak usia dini di Desa Tukka. Alat pengumpulan data yang
digunakan adalah angket (kuesioner) dan teknik analisis datanya menggunakan
rumus P= X 100 %.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi orang tua terhadap kualitas
layanan pendidikan anak usia dini terhadap standar tingkat pencapaian
perkembangan dikategorikan Sangat Baik terlihat dari jawaban responden yaitu
sebanyak (76%), standar pendidik dan tenaga kependidikan dikategorikan Kurang
Baik yaitu sebanyak (40,6%), standar isi, proses, dan penilaian dikategorikan
Kurang Baik (43,6%), dan standar sarana dan prasarana, pengelolaan dan
pembiayaan dikategorikan Baik yaitu sebanyak (53,6%). Jadi kualitas layanan
pendidikan anak usia dini dikategorikan Baik dilihat berdasarkan hasil jawaban
tertinggi responden yaitu Baik dengan rata-rata 26,4 yaitu sebanyak 52,8%.
Semua layanan harus saling mendukung antara yang satu dengan yang lain agar
lembaga PAUD tersebut berkualitas sesuai dengan standar yang ditetapkan.

i


KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya yang senantiasa melindungi dan menyertai
penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini tepat pada waktunya.
Penulisan skripsi ini adalah merupakan salah satu syarat untuk memperoleh
gelar sarjana pada Fakultas Ilmu Pendidikan UNIMED. Selama dalam proses
penyelesaian skripsi ini banyak kendala yang dihadapi Penulis, namun semuanya
teratasi berkat bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini
penulis sampaikan ucapan terima kasih terkhusus kepada orang tua tercinta atas
dukungan doa serta dukungan moril mulai dari awal perkuliahan sampai
selesainya.
Penulis juga mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi
kesempurnaan skripsi ini. Pada akhir kata Penulis sangat berharap skripsi ini dapat
bermanfaat bagi siapa saja yang membacanya terutama sebagai bahan masukan
bagi berbagai pihak yang terkait dengan permasalahan yang diangkat menjadi
judul skripsi ini.

Medan,


Oktober 2016

ROSMEI MARPAUNG
NIM 1122171002

ii

DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ..............................................................................................

i

KATA PENGANTAR.............................................................................

ii

UCAPAN TERIMA KASIH ..................................................................

iii


DAFTAR ISI ..........................................................................................

vi

DAFTARTABEL ...................................................................................

viii

DAFTAR GAMBAR ..............................................................................

x

DAFTAR LAMPIRAN ...........................................................................

xi

BAB I.

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah ....................................................

1

1.2 Identifikasi Masalah ..........................................................

5

1.3 Batasan Masalah ................................................................

5

1.4 Rumusan Masalah .............................................................

5

1.5 Tujuan Penelitian...............................................................

6


1.6 Manfaat Penelitian.............................................................

6

BAB II. KAJIAN TEORI
2.1 Kerangka Teori ..................................................................

7

2.1.1 Pengertian Persepsi ........................................................

7

2.1.2 Faktor yang mempengaruhi Persepsi ..............................

9

2.2 Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini ................................

10


2.2.1 Pendidikan Anak Usia Dini .............................................

10

2.2.2 Satuan Pendidikan Anak Usia Dini .................................

12

2.2.3 Tujuan Pendidikan Anak Usia Dini.................................

14

2.2.4 Fungsi Pendidikan Anak Usia Dini .................................

15

2.2.5 Pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini...........................

16

2.3 Kualitas Layanan Lembaga PAUD ...................................

17

2.3.1 Kualitas Layanan Pendidikan ..........................................

17

2.3.2 Pentingnya Pelayanan Pendidikan yang Berkualitas.......

19

vi

2.3.3 Layanan Pendidikan Anak Usia Dini ..............................

20

2.3.4 Standar Pencapaian Kualitas Layanan Lemabaga PAUD

22

2.3.5 Dimensi Kualitas Layanan Lembaga PAUD...................

28

2.3.6 Persepsi Orang Tua Terhadap Kualitas Layanan PAUD

34

2.4 Kerangka Berpikir ..............................................................

35

BAB III. METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian ..................................................................

37

3.2 Populasi dan Sampel..........................................................

37

3.3 Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional...................

38

3.4 Teknik Pengumpulan Data ................................................

39

3.5 Teknik Analisis Data ..........................................................

40

3.6 Lokasi dan Waktu Penelitian.............................................

41

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian...................................

42

4.2 Deskripsi Hasil Penelitian .................................................

43

4.3 Pembahasan ........................................................................

63

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan.........................................................................

67

5.2 Saran ...................................................................................

68

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

vii

UCAPAN TERIMA KASIH
Puji dan Syukur penulis mengucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
kasih dan karunia-Nya yang telah menganugerahkan kesehatan dan petunjuk
kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skrips iini.
Skripsi ini dapat diselesaikan berkat bantuan dan dorongan dari berbagai
pihak baik moril maupun materil. Penulis banyak menerima masukan, bimbingan
serta dorongan untuk menyelesaikan penulisan skripsi tersebut.Oleh sebab itu,
penulis sampaikan rasa terimakasih yang tidak terhingga serta penuh keikhlasan
kepada :
1.

Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd, selaku Rektor Universitas Negeri
Medan, yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk
melaksanakan studi di Universitas Negeri Medan

2.

Bapak Dr. Nasrun, MS, selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan UNIMED

3.

Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS, Dr. Aman Simaremare, MS, dan Drs. Edidon
Hutasuhut, M.Pd, selakuWakil Dekan I, Wakil Dekan II, dan Wakil Dekan III
Fakultas Ilmu Pendidikan UNIMED

4.

Ibu Dra. Rosdiana,M.Pd, Bapak Dr. Sudirman, S.E, M.Pd, selaku Ketua dan
Sekretaris Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan
UNIMED.

5.

Ibu Sani Susanti, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi maupun sebagai
orangtua yang telah banyak memberikan arahan, bimbingan dan pengalaman
kepada penulis.

6.

Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si, Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS,Ibu Dra.
Rosdiana,M.Pd, selaku dosen penguji yang telah memberikan masukan serta

saran-saran mulai dari perencanaan penelitian hingga selesainya penyusunan
skripsi.
7.

Seluruh Dosen Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Universitas Negeri Medan
yang telah memberikan ilmu selama mengikuti perkuliahan dan seluruh staf
tatausaha Fakultas Ilmu Pendidikan yang banyak membantu penulis dalam
menyelesaikan skripsi ini.

8.

Kakak Surya Indrawati, M.Pd yangbaikhati telah banyak membantu dan
memotivasi dalam penyelesaian skripsi dan administrasi mahasiswa dalam
surat menyurat.

9.

Bapak Lindon Simanullang selaku kepala Desa yang telah memberikan izin
untuk melakukan penelitian dan telah memberikan data yang akurat sehingga
penelitian penulis dapat selesai dengan tepat waktu, serta seluruh warga
masyarakat Desa Tukka Dolokyang turut berpartisipasi dalam mengisi angket

10. Yang teristimewa kepada Alm.Ayahanda S. Marpaung dan Ibunda
K. Simanullang tercinta yang begitu banyak memberikan kasih sayang, doa,
dorongan, motivasi, semangat serta dukungan moral maupun moril kepada
penulis dalam menyelesaikan perkuliahan di UNIMED. Dan juga buat kakaku
Elprida Hutagalung yang telah menjadi orang tua kedua saya dalam
menyelesaikan studi saya ini.
11. Saudara/i kandung abang, kakak, adik dan keponakkan yang telah memberi
semangat dan selalu menghibur penulis dalam penatnya menyelesaikan
skripsi ini teristimewa buat saudara kembar saya Rosyanti Marpaung, buat
Kaka Rolasma Mahulae S.Pd dan Kaka Risdo Roulina Marpaung, juga

keponakan saya Davina, Nazwa, dan Ernita, dan juga buat Radot Sihotang
yang selalu memberi support kepada penulis.
12. Terkhusus buat sahabat Rina Simangunsong, Hotmarina Sirait, Mastauli
Sidabutar, yang selalu ada berbagi rasa suka duka, selalu ada ketika penulis
menghadapi hambatan dan selalu memberikan bantuan berupa support
maupun doa, tetap semangat dalam menyelesaikan skripsi semoga kita tetap
bersama dan buat sahabat baik. Dan juga teman-teman FriskaSihotang, Junita
Gultom, Masuari Rosalitda, dan Evi Simanullang dan teman –teman dari grup
Kesebelasan terimakasih buat semua kebersamaan kita selama ini.
13. Buat teman-teman PKL saya Dhita Rahisuari, Irma Tamba, Mela Khairani
Harahap, Firti Mariani, dan Ridho Prawira, terimakasih sudah menjadi
keluarga saya selama kita PKL.
14. Buat teman-teman Seperjuangan PLS 2012 serta adik-adik stambuk PLS.
15. Teman-teman seperjuangans tambuk 2012 PGSD, BK dan PAUD
Terimakasih atas bantuan, doa dan bimbingan yang telah saya terima selama
ini, semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu memberikan berkat-Nya kepada kita
semua. Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita
semua.

Medan, September 2016

RosmeiMarpaung
NIM. 1122171002

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1 Kisi – Kisi Angket ..................................................................

39

Tabel 2 Pelaksanaan Penelitian ............................................................

41

Tabel 3 Kemampuan Anak Berkembang Pesat Setelah Mengikuti
Pembelajaran di Sekolah ..........................................................

44

Tabel 4 Anak Mengalami Pertumbuhan Fisik Yang Lebih Optimal ...

44

Tabel 5 Anak Menjadi Lebih Rajin Dalam Berdoa dan Beribadah
Setelah Mengikuti Kegiatan Pembelajaran di Sekolah............

45

Tabel 6 Kosakata dan Lagu yang Dimiliki Oleh Anak Menjadi
Lebih Kaya Setelah Mengikuti Pembelajaran Di Sekolah........

45

Tabel 7 Anak Menjadi Lebih Patuh Dan Disiplin Setelah
Mengikuti Pembelajaran Di Sekolah .......................................

46

Tabel 8 Rekapitulasi Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan ........

47

Tabel 9 Pendidik Mampu Mengasuh, Mendidik, dan Mengetahui
Perkembangan Serta Pertumbuhan Dengan Baik .....................

48

Tabel 10Guru atau Pendidik Memiliki Gelar Sarjana atau Telah
Menempuh Pendidikan di Perguruan Tinggi Jurusan
PG PAUD Sederajat..................................................................

49

Tabel 11 Pendidik dan Karyawan Mampu Berkomunikasi dan
Bekerja Sama Dengan Baik Terhadap Orang Tua Anak ..........

49

Tabel 12Pendidik Mengikuti Pelatihan atau Pengembangan
Kemampuan Mengajar Minimal 2 Kali Setahun ......................
Tabel 13Pendidik dan Karyawan di Sekolah Bersikap Sopan
viii

50

Santun, Ramah, dan Sabar Terhadap Semua Orang ................

50

Tabel 14 Rekapitulasi Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan ......

51

Tabel 15Sekolah Telah Menetapkan Kurikulum Sebagai Acuan
Belajar ........................................................................................

52

Tabel 16Pendidik Membuat Perencanaan Dan Persiapan Sebelum
Memberikan Pembelajaran ......................................................

53

Tabel 17Jumlah Anak Didik Maksimal 20 Anak Setiap Kelasnya.........

53

Tabel 18Sekolah Membuat Portofolio, Rapor, dan Laporan
Perkembangan Maupun Pertumbuhan Anak Selama Belajar
di Sekolah....................................................................................

54

Tabel 19Pembelajaran Dilakukan Sekurang-Kurangnya 150 Menit
(2,5 jam)....................................................................................

55

Tabel 20Pihak Sekolah Melakukan Penilaian Setiap Hari Melalui
Observasi Kepada Anak Didik Selama Proses Pembelajaran...

55

Tabel 21Rekapitulasi Standar Isi, Proses, Dan Penilaian .......................

56

Tabel 22Sekolah Memiliki Fasilitas, Sarana dan Prasarana
Sekolah Yang Memenuhi Syarat dan Memadai........................

57

Tabel 23Sekolah Memiliki Visi, Misi, dan Tujuan
Sekolah yang Jelas ....................................................................

58

Tabel 24Sekolah Terletak di Tempat yang Aman dan Strategis.............

58

Tabel 25 Pembelajaran Dilakukan Sambil Bermain
Dengan Berbagai Media ...........................................................

59

Tabel 26Rekapitulasi Standar Sarana dan Prasarana,
Pengelolaan dan Pembiayaan.....................................................
ix

59

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1 Kisi – Kisi Angket ..................................................................

39

Tabel 2 Pelaksanaan Penelitian ............................................................

41

Tabel 3 Kemampuan Anak Berkembang Pesat Setelah Mengikuti
Pembelajaran di Sekolah ..........................................................

44

Tabel 4 Anak Mengalami Pertumbuhan Fisik Yang Lebih Optimal ...

44

Tabel 5 Anak Menjadi Lebih Rajin Dalam Berdoa dan Beribadah
Setelah Mengikuti Kegiatan Pembelajaran di Sekolah............

45

Tabel 6 Kosakata dan Lagu yang Dimiliki Oleh Anak Menjadi
Lebih Kaya Setelah Mengikuti Pembelajaran Di Sekolah........

45

Tabel 7 Anak Menjadi Lebih Patuh Dan Disiplin Setelah
Mengikuti Pembelajaran Di Sekolah .......................................

46

Tabel 8 Rekapitulasi Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan ........

47

Tabel 9 Pendidik Mampu Mengasuh, Mendidik, dan Mengetahui
Perkembangan Serta Pertumbuhan Dengan Baik .....................

48

Tabel 10Guru atau Pendidik Memiliki Gelar Sarjana atau Telah
Menempuh Pendidikan di Perguruan Tinggi Jurusan
PG PAUD Sederajat..................................................................

49

Tabel 11 Pendidik dan Karyawan Mampu Berkomunikasi dan
Bekerja Sama Dengan Baik Terhadap Orang Tua Anak ..........

49

Tabel 12Pendidik Mengikuti Pelatihan atau Pengembangan
Kemampuan Mengajar Minimal 2 Kali Setahun ......................
Tabel 13Pendidik dan Karyawan di Sekolah Bersikap Sopan
viii

50

Santun, Ramah, dan Sabar Terhadap Semua Orang ................

50

Tabel 14 Rekapitulasi Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan ......

51

Tabel 15Sekolah Telah Menetapkan Kurikulum Sebagai Acuan
Belajar ........................................................................................

52

Tabel 16Pendidik Membuat Perencanaan Dan Persiapan Sebelum
Memberikan Pembelajaran ......................................................

53

Tabel 17Jumlah Anak Didik Maksimal 20 Anak Setiap Kelasnya.........

53

Tabel 18Sekolah Membuat Portofolio, Rapor, dan Laporan
Perkembangan Maupun Pertumbuhan Anak Selama Belajar
di Sekolah....................................................................................

54

Tabel 19Pembelajaran Dilakukan Sekurang-Kurangnya 150 Menit
(2,5 jam)....................................................................................

55

Tabel 20Pihak Sekolah Melakukan Penilaian Setiap Hari Melalui
Observasi Kepada Anak Didik Selama Proses Pembelajaran...

55

Tabel 21Rekapitulasi Standar Isi, Proses, Dan Penilaian .......................

56

Tabel 22Sekolah Memiliki Fasilitas, Sarana dan Prasarana
Sekolah Yang Memenuhi Syarat dan Memadai........................

57

Tabel 23Sekolah Memiliki Visi, Misi, dan Tujuan
Sekolah yang Jelas ....................................................................

58

Tabel 24Sekolah Terletak di Tempat yang Aman dan Strategis.............

58

Tabel 25 Pembelajaran Dilakukan Sambil Bermain
Dengan Berbagai Media ...........................................................

59

Tabel 26Rekapitulasi Standar Sarana dan Prasarana,
Pengelolaan dan Pembiayaan.....................................................
ix

59

DAFTAR GAMBAR

Halaman
Gambar1 : Skema Kerangka Berpikir ...........................................................

x

36

DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 Angket Penelitian ................................................................

70

Lampiran 2 Tabel Rekapitulasi Persepsi Orang Tua Terhadap
Standar Tingkat Pecapaian Perkembangan, Standar
Pendidik dan Tenga Kependidikan, Standar Isi, Proses dan
Penilaian, Standar Sarana dan Prasarana, Pengelolaan dan
Pembiayaan............................................................................

73

Lampiran 3 Daftar Nama Responden Di Desa Tukka Kecamatan
Pakat Kbupaten Humbang Hasundutan ................................
Lampiran 4 Tabel Rekapitulasi Jawaban Responden..............................

75
77

xi

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pendidikan Anak Usia Dini merupakan salah satu bentuk jalur pendidikan
dari usia 0-6 tahun yang diselenggarakan secara terpadu. Anak dapat
mengembangkan segala daya guna dan kreativitasnya sesuai dengan karakteristik
perkembangannya. Mengingat anak di masa 0-6 tahun yang merupakan masa
emas, maka pendidikan usia dini ini sangat diperlukan untuk anak-anak terutama
0-6 tahun (Suyadi, 2013: 2).
Mengingat semakin pentingnya pengembangan kreativitas yang dimiliki
oleh setiap anak, maka wadah yang tepat untuk mengembangkan kreativitas
tersebut adalah melalui Pendidikan Anak Usia Dini. Maka pemerintah berinisiatif
untuk melakukan program pendidikan sebelum usia enam tahun, sebab menurut
Howard Gardner (Suyadi 2013: 2) mengatakan bahwa perkembangan anak usia
0-6 tahun adalah masa the golden age atau masa emas dalam tahapan
perkembangan hidup manusia yang seutuhnya. Enam tahun pertama adalah masamasa paling penting dan menentukan dalam membangun kecerdasan anak
dibanding masa sesudahnya, dengan demikian anak harus dirangsang semaksimal
mungkin agar potensi anak berkembang dengan baik.
Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk dapat membentuk suatu
lembaga PAUD menurut pada UU No.20 tahun 2003 pasal 62 ayat 2 antara lain:
tersedianya kurikulum, peserta didik/siswa/anak didik, tenaga kependidikan (guru
dan staf), sarana prasarana, pembiayaan pendidikan, dan sistem evaluasi (Suyadi:
2011). Dalam bukunya yang berjudul “Manajemen Playgroup dan Taman Kanak1

2

Kanak”, Muliawan (2009) menyatakan bahwa ada beberapa unsur yang harus
terpenuhi dalam mendirikan Playgroup dan Taman Kanak-Kanak, 4 unsur penting
diantaranya adalah legalitas, lokasi, ketenagakerjaan, dan teknik serta strategi
pemasaran. Walaupun dalam teori dan perundang-undangan telah tercantum
persyaratan yang harus dipenuhi dalam pembentukan lembaga PAUD, tetapi pada
kenyataanya masih banyak lembaga-lembaga PAUD yang didirikan tanpa
pemenuhan persyaratan secara lengkap. Hal ini menyebabkan pembentukan
PAUD menjadi tidak maksimal dan berimbas pada pelaksanaan PAUD yang tidak
optimal kedepannya.
Menurut hasil analisis Suryani (2007) dalam artikelnya yang berjudul
“Analisis Permasalahan Pendidikan Anak Usia Dini”, disebutkan bahwa masalahmasalah yang timbul dalam lembaga-lembaga PAUD di Indonesia antara lain:
belum terpenuhinya kebutuhan masyarakat akan PAUD, kurangnya kualitas dan
kuantitas guru atau pamong PAUD, kurangnya mutu PAUD, kurangnya animo
masyarakat atau kesadaran orang tua tentang urgensi PAUD, dan kebijakan
pemerintah tentang PAUD yang belum memadai. Hal serupa juga dipaparkan oleh
Hiryanto, dkk (2011) dalam jurnalnya yang berjudul “Pemetaan Tingkat
Pencapaian Mutu Program Pendidikan Anak Usia Dini di Propinsi DIY”. Dari
hasil penelitiannya di propinsi DIY, Hiryanto, dkk (2011) mengungkapkan bahwa
masih ada beberapa kekurangan dan kendala dalam pelaksanaan PAUD di
propinsi DIY. Beberapa masalah terjadi pada kualitas atau mutu PAUD, seperti:
minimnya sarana prasarana, tidak seimbangnya rasio guru dengan murid,
minimnya dana, serta rendahnya partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan
PAUD.

3

Kondisi atau kualitas pendidikan suatu lembaga PAUD tidak hanya
berpengaruh bagi penyelenggaraan PAUD kedepannya, akan tetapi juga
berpengaruh pada perkembangan dan pertumbuhan anak. Oleh karena itu, sangat
penting bagi suatu lembaga PAUD untuk dapat memperhatikan kualitas
pendidikan dari lembaganya, sehingga mampu menghasilkan anak-anak yang
berkualitas pula. Selain berhubungan dengan kemampuan anak, kualitas
pendidikan di suatu lembaga PAUD juga akan berhubungan dengan persepsi
orang tua anak didik terhadap lembaga tersebut.
Persepsi orang tua merupakan tanggapan atau cara pandang orang tua
terhadap kualitas suatu lembaga pendidikan. Persepsi orang terhadap kualitas
suatu lembaga PAUD akan sangat berpengaruh terhadap motivasi, kepercayaan,
dan kepuasan orang tua dalam mengambil keputusan untuk memasukan anaknya
ke dalam suatu lembaga PAUD. Di era modern sekarang ini, sebagian besar
masyarakat mulai sadar akan pentingnya memberikan pendidikan yang berkualitas
untuk anak sejak dini. Terlebih setelah pemerintah dan pihak-pihak terkait
memberikan pengertian tentang pentingnya pendidikan anak usia dini kepada
masyarakat dewasa ini. Banyaknya penawaran program dan informasi tentang
sekolah menjadi hal yang sangat membantu bagi para orang tua.Akan tetapi,
dibalik banyaknya pilihan lembaga PAUD tersebut menimbulkan kebingungan
dalam diri orang tua.Banyak orang tua yang mulai merasa bingung dan khawatir
dalam memilihkan sekolah yang berkualitas untuk anak. Ada beberapa
pertimbangan yang dilakukan oleh orangtua. Menurut Andriani (2008), ada
beberapa aspek yang harus dipertimbangan oleh orang tua dalam memilihkan
PAUD bagi anak. Aspek-aspek tersebut antara lain: lokasi, keamanan, dasar

4

pendidikan agama, disiplin atau aturan sekolah, guru, kelas (jumlah anak dan rasio
perbandingan guru dengan anak), bahasa, fasilitas sekolah, kebersihan, dan
metode pengajaran.
Banyaknya tuntutan dan pertimbangan dari masyarakat seringkali tidak
diimbangi dengan kualitas dari pihak lembaga PAUD dan partisipasi dari
masyarakat maupun pemerintah. Hal inilah yang memunculkan berbagai pendapat
di dalam penyelenggaraan lembaga PAUD di berbagai kota di Indonesia, tak
terkecuali di desa Tukka Kecamatan Pakkat. Jumlah PAUD di Kecamatan Pakkat
pada saat ini mulai berkembang cukup pesat. Data dari Pemerintahan Kabupaten
Humbang Hasundutan UPTD Pendidikan Kecamatan Pakkat bahwa jumlah
PAUD (TPA,KB,TK, dan PAUD) yang tercatat tahun 2015 adalah 36 lembaga.
Salah satu diataranya adalah PAUD TUKKA yang terdapat di Desa Tukka. Mata
pencaharian penduduk desa Tukka sebagian besar adalah Petani.

Dari data

penduduk desa Tukka terdapat 50 KK yang memiliki anak usia dini. Dari 50 KK
masih banyak orang tua yang belum mengetahui pendidikan anak usia dini itu
sangat penting untuk perkembangan anak, dan masih kurangnya layanan dari
lembaga pendidikan anak usia dini di desa tersebut sehingga banyak orang tua
yang menyekolahkan anaknya ke sekolah PAUD yang jaraknya jauh dari desa
tersebut. Masih ada juga orangtua yang tidak memasukkan anaknya ke lembaga
pendidikan yang ada di daerah tersebut yang jaraknya bisa dijangkau oleh
orangtua, karena orangtua kurang percaya dengan layanan lembaga pendidikan
anak usia dini di daerah tersebut sehingga mereka lebih memilih memasukkan
anaknya ke lembaga Pendidikan anak usia dini yang jarak tempuhnya jauh, itu

5

dikarenakan layanan dan manejemen lembaga tersebut lebih baik dari pada yang
ada di daerah atau desa tersebut.
Berdasarkan masalah di atas peneliti tertarik melakukan penelitian dengan
judul” Persepsi Orangtua Terhadap Kualitas Layanan Pendidikan Anak Usia Dini
di Desa Tukka Kecamatan Pakkat Kabupaten Humbang Hasundutan”.

1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dapat diidentikasi
masalah penelitian sebagai berikut:
1.

Pengetahuan orangtua tentang pentingnya pendidikan anak usia dini masih
kurang.

2.

Dari 50KK orang tua yang memiliki anak usia dini masih banyak orangtua
lebih memilih memasukkan anak mereka ke lembaga PAUD yang jaraknya
jauh dari tempat tinggal mereka.

3.

Kualitas layanan lembaga PAUD yang kurang memadai.

1.3 Batasan Masalah
Dari identifikasi masalah, maka penulis membatasi masalah penelitian ini
pada “Persepsi Orangtua Terhadap Kualitas Layanan Pendidikan Anak Usia Dini
di Desa Tukka Kecamatan Pakkat Kabupaten Humbang Hasundutan”.

1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah di atas, maka yang menjadi rumusan
masalah penelitian ini adalah: Bagaimana persepsi orang tua terhadap kualitas
layanan pada lembaga pendidikan anak usia dini di desa Tukka Kecamatan Pakkat
Kabupaten Humbang Hasundutan.

6

1.5 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan peneliti melakukan penelitian ini adalah mengetahui
persepsi orangtua terhadap kualitas layanan pendidikan anak usia dini di desa
Tukka Kecamatan Pakkat Kabupaten Humbang Hasundutan.

1.6 Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
Secara teoritis peneliti diharapkan dapat memberi sumbangan konseptual
dibidang pendidikan pada anak usia dini, terutama tentang persepsi orangtua
terhadap layanan kualitas pendidikan anak usia dini.
2. Manfaat Praktis
Adapun manfaat praktis yang diharapkan pada penelitian ini adalah
sebagai berikut:
1) Dapat menjadi refrensi bagi guru untuk meningkatkan keterlibatan orangtua
dalam pengembangan pendidikan anak usia dini.
2) Dapat menjadi bahan masukan kepada lembaga penyelenggara program
PAUD pada umumnya.
3) Untuk membantu kepala sekolah maupun pemilik lembaga pendidikan anak
usia dini untuk mengelola lembaga pendidikan anak usia dini.
4) Memberikan pemahaman bagi orangtua tentang pendidikan anak usia dini.

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan peneliti mengenai persepsi
orang tua terhadap kulaitas layanan pendidikan anak usia dini di PAUD Tukka
desa Tukka Kecamatan Pakkat Kabupaten Humbang Hasundutan, maka peneliti
mengambil kesimpulan sebagai berikut:
1.

Indikator standar tingkat pencapaian perkembangan diperoleh hasil jawaban
tertinggi yaitu Baik dengan rata-rata 38 . Hal ini berarti persepsi orang tua
terhadap kualitas layanan pendidikan anak usia dini tentang standar tingkat
pencapaian perkembangan adalah Baik yaitu sebanyak 76 %. Jadi dapat
disimpulkan bahwa kualitas layanan di PAUD Tukka pada standar tingkat
pencapaian perkembangan dikategorikan “ Sangat Baik”.

2.

Indikator standar pendidik dan tenaga kependidikan diperoleh hasil jawaban
tertinggi yaitu Kurang Baik dengan rata-rata 20,3. Hal ini berarti persepsi
orang tua terhadap standar pendidik dan tenaga kependidikan adalah Kurang
Baik yaitu sebanyak 40,6%. Jadi dapat disimpulkan bahwa kualitas layanan
di PAUD Tukka pada standar pendidik dan tenaga kependidikan
dikategorikan “Kurang Baik”.

3.

Indikator standar isi, proses dan penilaian diperoleh hasil jawaban tertinggi
yaitu Kurang Baik dengan rata-rata 21,8. Hal ini berarti persepsi orang tua
terhadap kualitas layanan pendidikan anak usia dini tentang standar isi,
proses dan penilaian adalah Kurang Baik yaitu sebanyak 43,6%. Jadi dapat

67

68

disimpilkan bahwa kualitas layanan di PAUD Tukka pada standar isi,
proses, dan penilaian dikategorikan “Kurang Baik”.
4.

Indikator standar sarana dan prasarana, pengelolaan dan pembiayaan
diperoleh hasil jawaban teringgi yaitu Baik dengan rata-rata 26,8. Hal ini
berarti persepsi orang tua terhadap kualitas layanan pendidikan anak usia
dini tentang standar sarana dan prasarana, pengelolaan dan pembiayaan
adalah Baik yaitu sebanyak 53,6%. Jadi dapat disimpulkan bahwa kualitas
layanan di PAUD Tukka pada standar sarana dan prasarana dan pengelolaan
dikategorikan “Baik”.
Jadi dapat dismpulkan bahwa kualitas layanan pendidikan anak usia dini di

Desa Tukka Kecamatan Pakkat Kabupaten Humbang Hasundutan dilihat
berdasarkan hasil dari jawaban responden tertinggi yaitu Baik dengan rata-rata
26,4, dikategorikan “Baik” yaitu sebanyak 52,8%. Sedangkan jawaban Sangat
Baik dengan rata-rata 5,9 yaitu sebanyak 11,8%, Kurang Baik dengan rata-rata
15,1 yaitu sebanyak 30,2%, dan jawaban Tidak Baik dengan rata-rata 2,4 yaitu
sebanyak 4,8%.

5.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka saran yang dapat
penulis berikan adalah sebagai berikut:
1.

Sebaiknya pendidik dan tenaga kependidikan di PAUD Tukka mengikuti
pelatihan atau pengembangan kemapuan dalam mengajar, juga dapat
mengikuti pendidikan jurusan PG PAUD di perguruan tinggi supaya dapat
meningkatkan kualitas layanan PAUD terutama pada standar pendidik dan

69

tenaga kependidikan dan juga meningkatkan kualitas dalam proses
pembelajaran.
2.

Sebaiknya pihak lembaga PAUD Tukka juga harus memperhatikan dan
melakukan perbaikan maupun peningkatan kualitas sarana dan prasarananya
sesuai dengan kebutuhan peserta didik.

DAFTAR PUSTAKA
Sumber Buku:
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik Edisi
Revisi VI. Jakarta : Rhineka Cipta
D. Sartika, Ike. 2002. Quality Service In Education. Edisi Khusus Untuk
Kalangan Mahasiswa, Bandung: Kantor Yayasan Potensia.
EL- Khuloqo, Ishana. 2015. Manajemen Pendidikan Anak Usia Dini .
Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Fattah,N. 2004.
RosdaKarya.

Landasan

Manajemen

Pendidikan,

Bandung:

Remaja

Hartoyo, Bambang, 2009. Pendidikan Anak Usia Dini Antar Teori dan Praktik.
Jakarta: Indeks
Hiryanto, dkk.2011. Pemetaan Tingkat Pencapaian Mutu Program Pendidikan
Anak Usia Dini di Propinsi DIY. Jurnal.Yogyakarta.
Hasan, Maimunah. 2011. Pendidikan Anak Usia Dini. Jogyakarta: Diva Press
Kasihadi, Madyo Eko Susilo, R.B, 2007. Dasar-dasar Pendidikan. Semarang:
Effhar Publishing
Kotler, Philip dan Keller, Kevin lane. 2009. Manajemen Pemasaran. Jakarta:
Erlangga
Muliawan, Jasa U. 2009. Manajemen Play grup dan Taman Kanak-Kanak.
Yogyakarta: Diva Press
Mulyana, Dedi. 2010. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: Remaja
Rosdakarya
Nasriah, & Husrizal Dedy. 2013. Konsep Dasar PAUD. Medan: UNIMED Press
Peraturan Menteri No 58 Tahun 2009. Jakarta: Depdiknas
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia (PP RI) No 19 Tahun 2005 Jakarta:
Depdiknas
Sugiono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung:
Alfabeta
Sunaryo. 2004. Psikologi Untuk Keperawatan. Jakarta: EGC
Suyadi, & Ulfah Maulidya. 2013. Konsep Dasar PAUD. Bandung: Remaja
Rosdakarya.
Suryadi, Ace dan H.A.R Tilaar. 1993. Analisis Kebijakan Pendidikan Suatu
Pengantar. Bandung: Remaja Rosdakarya

69

69

Toha, Miftah. 2013. Perilaku Organisasi Konsep Dasar Dan Aplikasinya. Jakarta:
RajaGrafindo Persada.
Undang-Undang Republik Indonesia
Perlindungan Anak. 2002. Jakarta

Nomor

23

Tahun

2002

Tentang

Walgito, Bimo. 2010. Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarat: Andi
Wibowo, Agus. 2013. Pendidikan Karakter Usia Dini (Strategi Membangung
Karakter Di Usia Emas). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Skripsi:
Elya Mayasari Hutasoit.2014. Persepsi Nelayan Terhadap Pendidikan Anak Di
Tanjung Tiram. Skripsi Tidak Diterbitkan. Universita Negeri Medan.
Ruth Novarianti Manullang. 2015. Studi Deskripstif Persepsi Orangtua Terhadap
Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini di Kecamatan Simanindo
Kabupaten Samosir T.A 2014/2015. Skripsi Tidak Diterbitkan. Universitas
Negeri Medan.
Jurnal
Nugraheni. 2014. Persepsi Dan Partisipasi Orangtua Terhadap Lembaga PAUD.
Jurnal Hasil Penelitian, (Online) Journal.unnes.ac.id>…> Nugraheni 2014
diakses 20 Februari 2016
Oktavika Dwi Saputri. 2013. Pengaruh Kualitas Layanan Pendidikan Lembaga
PAUD Terhadap Tingkat Kepuasan Orang Tua Di Kecamatan Gunungpati
lib.unnes.ac.id/17238/1601409053.pdf.ODWI SAPUTRI-2013diakses 20
Februari 2016
Suryani, Lilis. 2007. Analisis Permasalahan Pendidikan
Dini.http://jurnal.pdii.lipi.go.id/admin/jurnal/21074248.pdf.
Februari 2016

Anak Usia
diakses 20

Sumber Internet
Ade

Suherman,2011.

Mutu

Pelayanan

Pendidikan,(Online)

http://adesuherman.blogspot.co.id/2011/10/mutu-layanan-pendidikan.htmldiakses
Maret 2016

Psikologi Net. Standar Program PAUD Isi, Proses, dan Penilaian, (Online)
dalam http://psikologi.net/standar-program-paud-isi-proses-dan-penilaianpendidikan-anak-usia-dini/ diakses 15 Maret 2016

dalam
15

Dokumen yang terkait

Respon Masyarakat Desa Sitio Ii Kecamatan Lintongnihuta Kabupaten Humbang Hasundutan Terhadap Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Masyarakat Oleh Rumah Sakit Umum Daerah Doloksanggul

2 59 107

Kajian Pemanfaatan Rotan Di Kecamatan Doloksanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan

1 46 82

PENGARUH JENJANG PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP PERSEPSI TENTANG PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DI DESA Pengaruh Jenjang Pendidikan Orang Tua Terhadap Persepsi Tentang Pendidikan Anak Usia Dini Di Desa Gemolong Kecamatan Gemolong Kabupaten Sragen Tahun 2013/20

0 2 15

PENGARUH JENJANG PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP PERSEPSI TENTANG PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DI DESA Pengaruh Jenjang Pendidikan Orang Tua Terhadap Persepsi Tentang Pendidikan Anak Usia Dini Di Desa Gemolong Kecamatan Gemolong Kabupaten Sragen Tahun 2013/2

0 0 13

PERSEPSI ORANG TUA TERHADAP PEMBELAJARAN ANAK USIA DINI DI DESA NGASINAN KECAMATAN BULU KABUPATEN PERSEPSI ORANG TUA TERHADAP PEMBELAJARAN ANAK USIA DINI DI DESA NGASINAN KECAMATAN BULU KABUPATEN SUKOHARJO TAHUN 2014.

0 2 13

PENDAHULUAN PERSEPSI ORANG TUA TERHADAP PEMBELAJARAN ANAK USIA DINI DI DESA NGASINAN KECAMATAN BULU KABUPATEN SUKOHARJO TAHUN 2014.

0 2 7

PERSEPSI ORANG TUA TERHADAP PEMBELAJARAN ANAK USIA DINI DI DESA NGASINAN TAHUN 2014 PERSEPSI ORANG TUA TERHADAP PEMBELAJARAN ANAK USIA DINI DI DESA NGASINAN KECAMATAN BULU KABUPATEN SUKOHARJO TAHUN 2014.

0 2 13

PERSEPSI ORANG TUA TERHADAP PENDIDIKAN SEKS PADA ANAK USIA DINI DI DESA TAWANG KECAMATAN WERU Persepsi Orangtua Terhadap Pendidikan Seks Pada Anak Usia Dini Di Desa Tawang Kecamatan Weru Kabupaten Sukoharjo.

0 2 12

PERSEPSI ORANG TUA TERHADAP AKTIVITAS BERMAIN ANAK USIA DINI : Penelitian Fenomenologi pada Orang Tua Anak Usia Dini.

2 11 33

PERSEPSI ORANG TUA TENTANG PENDIDIKAN SEKS ANAK USIA DINI.

1 5 103