Hasil Perancangan Video T1 692010022 Full text

11 Gambar 11 Proses Online Editing. Mixing Setelah tahap online editing selesai maka dilakukan penggabungan dan penyelarasan antara visual dan audio agar menjadi kesatuan yang utuh serta menambahkan efek suara untuk mempertegas dan memberi informasi suasana yang ditampilkan [13]. Video menggunakan latar suara electronic dance music dengan genre chill trap dari musisi El. Train dengan lagunya yang berjudul GUSH ditambah dengan efek suara tambahan seperti suara angin, suara hutan, suara api dan suara aliran air. Penambahan efek suara tersebut bertujuan agar video promosi yang ditampilkan dapat dinikmati secara visual dan audio. Gambar proses mixing dapat dilihat pada gambar 12. Gambar 12 Proses Mixing.

4. Hasil Perancangan Video

Pada tahap keempat dihasilkan video promosi yang dibagi menjadi tiga bagian yaitu: video teaser, video promosi utama, dan video detail produk. Dan beberapa media pendukung seperti foto, packaging, label dan hangtag. Video Teaser Video teaser menggunakan footage dari video utama dengan durasi 15 detik dan dibuat pada skala frame 1:1. Video teaser dibagi menjadi empat bagian, video teaser satu menggunakan footage dari scene satu dan dua, video teaser dua menggunakan footage dari scene tiga, video teaser tiga menggunakan footage dari scene empat, dan video teaser empat menggunakan footage dari scene lima dan enam. Video teaser di unggah pada media sosial secara berurutan dari video teaser satu hingga empat. Video Teaser yang digunakan berfungsi untuk membangun perasaan ingin tahu pada audience dan memberi gambaran singkat tentang cerita pada video promosi utama. Footage yang digunakan pada salah satu video teaser dapat dilihat pada gambar 13. 12 Gambar 13 Footage Video Teaser Dua Video Promosi Utama Setiap scene pada video promosi utama menampilkan produk yang terdapat pada Black and White Collection yang diperjelas dengan caption detail nama produk pada setiap footage. Video promosi utama ini terdapat cerita tentang bagaimana anak muda hidup dengan seimbang untuk suatu hal yang lebih baik dengan menggunakan semiotika. Scene 1 – mengawali hidup Gambar 14 Footage Scene 1. Pada gambar 14 menampilkan pria muda dengan setengah telanjang berjalan menyusuri hutan pinus. Hal ini menceritakan seorang yang sedang mencari jati diri untuk mendapatkan keseimbangan hidup dalam bersosial dengan lingkungan hidupnya. Sudut pengambilan gambar menggunakan low angle agar menunjukan bahwa manusia punya kuasa terhadap lingkungannya dan ditambah pergerakan kamera tilting up untuk menampilkan aktor dan setting secara bersamaan. Scene 2 – mencari keseimbangan hidup Gambar 15 Footage Scene 2. Pada gambar 15 menampilkan seorang wanita yang berputar dan melihat keatas. Adegan ini menggambarkan seseorang anak muda yang sedang mencari 13 sesuatu yang dia butuhkan dalam kehidupannya. Sudut pengambilan gambar menggunakan low angle untuk menekankan bahwa wanita sedang melihat keatas. Scene 3 – keseimbangan hidup Gambar 16 Footage Scene 3. Pada gambar 16 menampilkan pria dan wanita muda yang sedang berjalan di hutan pinus. Setelah pria dan wanita muda bertemu mereka saling berbagi pengalaman dan mencari pengalaman baru dengan menjalani kehidupan secara seimbang. Pada footage ini menggunakan pergerakan kamera tracking shot agar aktor tetap terlihat dengan jelas. Scene 4 – hidup yang tidak seimbang Gambar 17 Footage Scene 4. Pada gambar 17 menampilkan pria muda yang sedang membakar kayu di tanah yang kosong. Scene ini menceritakan tentang kehidupan yang tidak seimbang dengan lingkungan hidupnya. Kondisi kontras didapatkan pada perbandingan hutan pinus pada scene sebelumnya dilanjutkan pada scene empat yang menampilkan kondisi tanah yang kosong. Footage diambil dengan menggunakan peralatan slider dengan pergerakan kamera crab right hal ini bertujuan untuk memberikan kesan dramatis dan sudut pengambilan gambar low angle bermakna kekuasaan. Scene 5 – kesempatan untuk kembali menyeimbangkan kehidupan Gambar 18 Footage Scene 5. 14 Pada gambar 18 menampilkan adegan pria muda yang sedang berusaha melewati semak-semak yang rimbun. Pada adegan ini menceritakan tentang kesempatan untuk merubah kondisi yang buruk menjadi sesuatu yang lebih baik. Namun sebelum mendapatkan sesuatu yang lebih baik harus berusaha melewati segala rintangan didepan untuk mendapatkannya. Footage diambil dengan sudut eye level untuk menonjolkan produk tas yang dibawa dan memberikan detail semak-semak yang berusaha dilewati. Scene 6 – penyeimbangan hidup kembali Gambar 19 Footage Scene 6. Pada gambar 19 menampilkan adegan pria dan wanita menemukan aliran air setelah melewati pepohonan yang rimbun. Sudut pengambilan gambar dilakukan dengan low angle agar dapat menampilkan air dan aktor pada satu frame secara utuh. Adegan ini menggambarkan suatu hasil yang lebih baik akan didapatkan jika mau berusaha untuk mendapatkannya. Video Detail Produk Video detail produk dibagi menjadi empat kategori yaitu Tops, Bags, Bottom, Accessories. Pada video detail produk menampilkan informasi penting tentang produk yang ditawarkan seperti jenis bahan, detail desain, macam ukuran dan harga produk. Informasi penting ditampilkan dalam animasi teks yang telah diberi efek- efek tambahan seperti: track point, rotate, fade in dan fade out. Efek animasi teks diberikan pada video detail agar tampilan video detail lebih menarik dan informatif. Gambar video detail produk dapat dilihat pada gambar 20. Gambar 20 Footage Video Detail Produk Kategori Bags Media Pendukung Untuk meningkatkan minat beli konsumen dan popularitas Diamond Light Artwear dengan video promosi pada perancangan ini maka dirasa perlu menggunakan media pendukung seperti foto, packaging, label dan hangtag. Pada 15 media pendukung terdapat QR-code yang berfungsi untuk memudahkan konsumen dalam mengakses video promosi secara online. Foto Gambar 21 Media Pendukung Video Promosi 1 Gambar 21 adalah foto yang diunggah di media sosial. Foto terdapat QR-code yang berisi tautan video promosi utama yang telah diunggah pada media sosial secara online. Dan konten foto terdapat produk yang dikenakan model yang dapat memberikan gambaran awal bagi calon konsumen. Packaging Gambar 22 Media Pendukung Video Promosi 2 Gambar 22 adalah tas serut berwarna hitam yang terdapat nama seri produk QR-code pada bagian depan. Tas serut ini dapat digunakan kembali pada jangka panjang untuk kebutuhan yang lain, sehingga diharapkan dapat menarik perhatian para calon konsumen. Konsep desain tas serut ini berupa nama clothing brand Diamond Light Artwear dengan nama edisi khusus yaitu Black and White Collection dan terdapat QR-code yang mengarah pada tautan video promosi utama. Label Gambar 23 Media Pendukung Video Promosi 3 16 Gambar 23 adalah label produk yang terdapat Qr-code yang mengandung tautan video detail produk pada setiap kategori. Pada edisi Black and White Collection terdapat empat kategori yaitu tops, bags, bottom, dan accessories sehingga pada label juga terdapat empat label yang berbeda dan terdapat QR-code detail produk sesuai dengan kategori produk. Hangtag Gambar 24 Media Pendukung Video Promosi 4 Gambar 24 adalah hangtag yang digunakan untuk memberikan instruksi cara menggunakan QR-code pada konsumen. QR-code pada hangtag mengarah pada video promosi utama. Pada hangtag juga terdapat kontak yang dapat dituju untuk mengetahui informasi lebih dari clothing brand Diamond Light Artwear.

5. Perancangan Media