Hipotesis LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS

33 2.1.11.Kerangka Konsep

2.2 Hipotesis

Hipotesis adalah penyataan yang masih lemah kebenarannya dan masih perlu dibuktikan kebenarannya. Menurut Suharsimi Arikunto 2002:64. Hipotesis adalah jawaban yang bersifat sementara terhadap permasalahan penelitian sampai terbukti melalui data yang terkumpul. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah: 1. Ada perbedaan latihan servis floating dan servis top spin terhadap ketepatan servis dalam permainan bolavoli putra di MAN 1 Semarang tahun 2009. 2. Servis floating lebih tepat sasaran dari pada servis top spin dalam permainan bolavoli di MAN 1 Semarang tahun 2009. Teknik dasar bolavoli Passing Umpan Servis Smash Bendungan 1. Servis top spin 2. Servis floating Ketepatan servis 34

BAB III METODE PENELITIAN

Dalam bab ini akan dibahas tentang metode penelitian. Metode penelitian ini adalah cara atau teknik yang digunakan menyelesaikan suatu masalah dalam penelitian ini. Di samping itu metode penelitian juga merupakan syarat mutlak dalam suatu penelitian, sebab berbobot tidaknya suatu penelitian tergantung dari pertanggung jawaban metode penelitiannya. Menurut pendapat Sutrisno Hadi 1993:4 bahwa metode penelitian sekarang memberikan garis-garis yang cermat dan mengajukan syarat-syarat yang benar, maksudnya adalah untuk menjaga agar pengetahuan yang dicapai dari suatu penelitian dapat mempunyai harga yang ilmiah yang setinggi-tingginya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil ketepatan servis antara servis floating dan servis top spin terhadap ketepatan servis dalam permainan bolavoli pada siswa putra ekstrakurikuler MAN 1 Semarang tahun 2009, maka di lakukan penelitian dengan menggunakan metode penelitian berupa treatment yaitu dengan latihan, di maksudkan untuk membuktikan hipotesis yang berbunyi : 1 Ada perbedaan latihan servis floating dan servis top spin terhadap ketepatan servis dalam permainan bolavoli putra di MAN 1 Semarang tahun 2009. 2 Servis floating yang lebih tepat sasaran dari pada servis top spin terhadap ketepatan servis dalam permainan bolavoli di MAN 1 Semarang tahun 2009. untuk itu di perlukan prosedur sebagai berikut:

Dokumen yang terkait

PENGARUH LATIHAN SERVIS ATAS TOP SPIN MENGGUNAKAN METODE JARAK TETAP DAN JARAK BERTAHAP TERHADAP HASIL SERVIS ATAS TOP SPIN DALAM PERMAINAN BOLA VOLI PUTRI TARUNA MERAH PUTIH SEMARANG TAHUN 2015

0 18 94

Perbedaan Hasil Latihan Servis antara Metode Latihan Jarak Bertahap dan Jarak Tetap Terhadap Kemampuan Penempatan Servis pada Petenis Pemula Putra Klub Diklat Tenis Pandanaran Semarang Tahun 2011

0 6 85

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN SERVIS ATAS ANTARA JARAK DAN TINGGI NET BERTAHAP TERHADAP KETEPATAN SERVIS ATAS BOLAVOLI PADA SISWA PUTRA EKSTRAKURIKULER SMP NEGERI 1 SIDOHARJO KABUPATEN SRAGEN TAHUN A

0 8 60

Perbedaan Hasil Latihan Servis Atas Topspin antara Jarak Bertahap dan Jarak Tetap Terhadap Hasil Latihan Servis Permainan Bolavoli pada Siswa Putra Eksrtakurikuler SMA N 1 Polokarto.

0 0 1

(ABSTRAK) PERBEDAAN LATIHAN SERVIS FLOATING DAN SERVIS TOP SPIN TERHADAP KETEPATAN SERVIS DALAM PERMAIANAN BOLAVOLI PADA SISWA PUTRA EKTRAKURIKULER MAN 1 SEMARANG TAHUN 2009.

0 0 1

Perbedaan pengaruh latihan servis bawah jarak tetap dan jarak bertahap terhadap ketepatan servis bawah permainan bolavoli pada siswa ekstrakurikuler bolavoli putri sma negeri gondangrejo tahun ajaran 2016/2017.

0 0 2

PERBEDAAN PENGARUH PENDEKATAN PEMBELAJARAN BOLAVOLI DAN KOORDINASI MATA TANGAN TERHADAP PENINGKATAN KETEPATAN SERVIS ATAS (Studi Eksperimen Menggunakan Ketinggian Net Bertahap, Jarak Servis Bertahap dan Kombinasi Keduanya pada Siswa Putra SMK Islam Terpad

0 1 16

PENGEMBANGAN MODEL LATIHAN TEKNIK SERVIS BAWAH DAN SERVIS ATAS DALAM BOLAVOLI (Studi pada Atlet Bolavoli Putri Tingkat Intermediet di Kota Malang).

0 1 20

SURVEY KEMAMPUAN SERVIS FLOATING DAN TOP SPIN PESERTA BOLA VOLI PUTRA

0 2 40

PENGARUH LATIHAN KEKUATAN OTOT LENGAN TERHADAP KEMAMPUAN SERVIS ATAS DALAM PERMAINAN BOLAVOLI MAHASISWA PUTRA

1 3 8