adalah mata uang yang digunakan dalam menyajikan laporan mata uang “.
01,1996
Berdasarkan kedua pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa valuta asing dapat disebut juga mata uang asing karena keduanya
merupakan alat tukar yang sah di negara mana uang tersebut digunakan dan dapat diperjualbelikan.
2.2.2. Jenis-jenis Valuta Asing
Valuta asing dapat digolongkan pada dua jenis nilai tukar, sesuai dengan kemampuan dari nilai tukar masing-masing mata uang di negara
mana tempat digunakannya dan disahkannya nilai tukar mata uang tersebut, sedangkan ukuran bagi kuat lemahnya nilai tukar suatu mata
uang ditentukan oleh kuat lemahnya perekonomian negara dimana uang sebagai alat tukar yang sah digunakan. Sebagaimana dijelaskan oleh
Jonny N Wiraaatmadja , dalam bukunya “ Foreign Exchange “ yang
menjelaskan jenis valuta asing sebagai berikut :
“Ada dua jenis valuta asing yang dapat diperjualbelikan atau ditukarkan dengan valuta lain :
Hard currencies adalah mata uang yang dapat diperdagangkan dengan mudah dan setiap orang mau menerimanya. Biasanya jenis
mata uang ini berasal dari negara-negara maju. Contohnya : USD, DEM, JPY, SGD, SEK, dll.
Soft currencies adalah mata uang yang tidak dapat diperdagangkan dengan mudah. Biasanya jenis mata uang ini berasal dari
negara – negara berkembang. Contohnya : IDR, dll .”
07,1990
21
Dari kedua penjelasan diatas dapat ditegaskan bahwa nilai tukar berupa uang dapat digolongkan pada dua jenis nilai tukar sesuai dengan
pengakuan dari perdagangan antara negara dimana mudah dan sulitnya suatu mata uang diperdagangkan tergantung dari perekomomian negara
dimana uang tersebut digunakan dan disahkan.
2.2.3. Kurs Valuta Asing
Akibat dari aktivitas perusahaan yang menyangkut valuta asing dan transaksi perusahaan yang menggunakan mata uang asing, dalam
pelaporan keuangan, perusahaan menggunakan mata uang negaranya masing-masing maka timbullah apa yang disebut kurs. Sebagaimana
dijelaskan dalam Standar Akuntansi Keuangan No.10, dalam
pernyataan tentang Transaksi Dalam Mata Uang Asing sebagai berikut : -
Kurs adalah rasio pertukaran dua mata uang asing.
-
Selisih kurs atau disebut juga exchange difference adalah selisih yang dihasilkan dari pelaporan jumlah unit mata
uang asing yang sama dalam mata uang pelaporan pada kurs yang berbeda.
- Kurs penutup adalah nilai tukar spot pada tanggal
neraca. -
Kurs spot spot rate adalah kurs yang berlaku pada tanggal transaksi.
- Kurs masa depan forward rate adalah kurs pertukaran
mata uang asing di kemudian hari yang ditentukan berdasarkan perjanjian .
01,1996
Berdasarkan pengertian diatas maka dapat disimpulkan bahwa kurs adalah rasio pertukaran dua mata uang asing yang timbul akibat
perbedaan pengakuan nilai tukar dalam perdagangan antara negara,
22
dimana masing-masing negara melakukan perdagangan, mempunyai alat tukar yang sah. Akan tetapi negara-negara tersebut mempunyai
kemampuan perekonomian yang berbeda-beda dimana perekonomian suatu negara menjadi dasar penilaian kuat lemahnya nilai tukar uang
suatu negara. Untuk mengantisipasi ketidakpastian penilaian atas nilai tukar dari satu negara dengan negara lainnya, maka ditentukan satu nilai
tukar sebagai pedoman dalam perhitungan kuat lemahnya mata uang yaitu USD Dolar Amerika . Hal ini disepakati oleh negara-negara di
dunia sehubungan dengan penilaian bahwa sampai saat ini negara Amerika Serikat merupakan negara maju yang paling stabil dalam
perkembangan perekonomiannya.
2.2.4. Jenis Transaksi Valuta Asing