METODE Peranan Perpustakaan Sekolah Sekolah Terhadap Minat Baca Siswa Pada Mata Pelajaran PKn di SMP Negeri 13 Palu Kecamatan Palu Barat Kota Palu. | Lambause | EDU CIVIC 6208 20552 1 PB

3 dimiliki jumlahnya terbatas, buku paket yang tersedia terutama buku PKn sudah tidak sesuai dengan kurikulum berbasis kompotensi KBK, sehingga motivasi siswa terhadap minat baca melalui perpustakaan sekolah di SMP Negeri 13 Palu masih kurang. Bahkan kondisi ruangan perpustakaan sekolah belum layak karena selain digunakan sebagai perpustakaan juga digunakan sebagai UKS Kesehatan dan sering guru merangkap menjadi pengelola perpustakaan disebabkan petugas perpustakaan tidak ada di tempat. Melihat realitas tersebut di atas, maka penulis tertarik untuk memilih judul karya ilmiah Peranan Perpustakaan Sekolah terhadap Minat Baca Siswa pada Mata Pelajaran PKn di SMP Negeri 13 Palu, untuk menjadi acuan sebuah penelitian.

11. METODE

Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilakukan di Sekolah Menengah Pertama Negeri 13 Palu, Kecamatan Palu Barat. Melakukan suatu penelitian sangat diperlukan adanya populasi, karena populasi merupakan subyek dalam suatu penelitia. Dalam hal ini Sugiyono dalam Riduwa 3 2005:54 mengemukakan bahwa populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari obyek atau subyek yang menjadi kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Selanjutnya Riduwan mengemukakan bahwa populasi adalah keseluruhan dari karakteristik atau unit hasil pengukuran yang menjadi objek penelitian 2005:56. Berdasarkan pengertian di atas, maka yang dijadikan populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan siswa SMP Negeri 13 Palu pada tahun ajaran 20122013 sebanyak 270 orang siswa. Adapun dasar penentuan jumlah sampel untuk mewakili populasi dalam penelitian ini berpedoman pada Arikunto 4 1991:104. Apabila subjek kurang dari 100, lebih baik diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Selanjutnya jika jumlah subjeknya besar dapat diambil antara 10 – 15 atau 20 – 25 atau lebih. Berdasarkan pendapat di atas, maka penentuan sampel pada penelitian ini ditetapkan 10. Oleh karena itu sampel yang diperoleh 10 dari 270 orang siswa menjadi 27 orang siswa, dengan rincian Kelas V11 10 siswa, Kelas V111 9 siswa dan 1X 8 siswa. Pengambilan sampel pada setiap kelas dilakukan dengan menggunakan quota sampling yaitu dengan cara mengadakan undian lotere. Data yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah data primer untuk menjaring data hasil dari observasi, angket dan wawancara, sedangkan data sekunder merupakan data yang sudah ada dokumentasi. Dalam suatu penelitian membutuhkan data yang sesuai atau yang akurat. Untuk mendapatkan data tersebut tentunya membutuhkan data dari studi pustaka dan penelitian lapangan. Dalam penggunaan teknik studi pustaka, penelitian dilakukan melalui penelusuran bahan pustaka dengan memilih buku yang berupa konsep-konsep yang ikut mendukung 3 Riduwan, 2005. Belajar Mudah Penelitian Untuk Guru, Karyawan dan Penelitian Pemuda, Bandung : Alfabeta. Hal 54 4 Arikunto S, 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : Rineka Cipta. Hal 104 4 pengertian dari pemahaman penelitian ini. Dengan teknik ini penulis banyak mengambil bahan dari buku-buku literatur, hasil karya ilmiah yang relevan dengan penulisan ini. Sedangkan penelitian lapangan merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif yang dilakukan dengan menggunakan teknik pengumpulan data observasi, angket, wawancara, dan dukumentasi. Sesuai dengan sifat penelitian ini, maka data yang telah dikumpulkan melalui angket akan dianalisis dengan menggunakan persentase dan disajikan melalui tabel. Adapun rumus yang digunakan adalah P = F x 100 = .......... N P = Persentase F = Jumlah jawaban dari setiap alternatif jawaban N = Jumlah sampel Analisis data yang dipergunakan penyusun dilakukan dengan alur tertentu berdasarkan data-data yang diperoleh di lapangan. Alur tersebut dilakukan secara bersamaan, yakni reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.

111. HASIL