Rambu-rambu Copy of BAHASA ARAB GURU MAK EDIT BOGOR

23 Bahasa Arab Kurikulum 2013

F. Rambu-rambu

Agar kegiatan pembelajaran bahasa Arab dapat terselenggara dengan lancar, sehingga tujuan pengajaran bahasa Arab di Madrasah Aliyah berhasil dengan baik, maka di dalam pembelajaran perlu diperhatikan hal-hal sebagai berikut: 1. Pada hakikatnya, belajar bahasa Arab di Madrasah Aliyah adalah belajar menggunakan bahasa itu untuk berkomunikasi, baik lisan maupun tulisan, bukan untuk mendalami qawāʻid bahasa itu sendiri. 2. Dalam kurikulum ini, setiap bentuk standar kompetensi meliputi tiga jenis kompetensi dasar yang terdiri atas hiwār bercakap yang mengandung sejumlah kosakata dan struktur kalimat tertentu, qirā’ah membaca, dan insyā muwajjah mengarang terpimpin. Ketiga jenis kompetensi dasar tersebut disajikan secara terpadu nadzariyyāt al-wahdah dengan materi bercakap sebagai porosnya. 3. Dalam setiap pokok bahasan diberikan sekitar lima belas kosakata dan ungkapan baru. Pada kolom materi pokok diberikan contoh kosakata yang diberikan pada setiap bentuk Kompetensi Dasar. Kosakata tersebut hendaknya dijelaskan kepada siswa dalam konteks kalimat jumlah dan hendaknya dipilih kosakata yang memiliki frekuensi tinggi dalam kehidupan sehari-hari siswa. 4. Materi pelajaran meliputi juga lafal atau mengucapkan kalimat Arab sesuai dengan bunyi serta intonasi yang baik dan benar. Dalam hubungan ini, iʻrāb memberi harakatbunyi akhir pada suatu kata yang muʻrab tidak perlu diberikan perhatian khusus bila ternyata masalah iʻrāb mengakibatkan kesulitan sedemikian rupa sehingga siswa tidak bergairah untuk belajar bahasa Arab. Misalnya kalimat ةسردملا ىلإ بهذن لاعت dibaca taʻāl nażhab ilā al- madrasah, tidak usah dibaca taʻāl nażhab ilā al-madrasati. Juga tidak perlu dikenalkan istilah-istilah qawāʻid seperti ism isyārah, mubtada’, khabar dan sebagainya. Demikian pula dalam evaluasi, masalah iʻrābdan qawāʻidtidak perlu diberikan. Di samping itu, kesalahan lafal yang diperbuat siswa hendaknya segera dibetulkan agar tidak terjadi kebiasaan yang sulit untuk dibetulkan. 5. Butir-butir pembelajaran merupakan batas minimal yang perlu diajarkan. Karena itu, pembelajaran yang tidak tercantum dalam kurikulum berbasis kompetensi dasar ini mungkin perlu untuk ditambahkan selama hal itu sesuai dengan kemampuan berikir dan berbahasa siswa. 24 Buku Guru Kelas XI MA Keagamaan 6. Bila dipandang perlu, mengubah urutan standar kompetensi masih dimungkinkan selama dalam semester yang sama dan tidak mengganggu gradasi logika struktur kalimat. Waktu pembelajaran yang disediakan dapat diatur sesuai dengan keluasan dan kedalaman bahannya. 7. Dalam proses pembelajaran, perlu diperhatikan gradasi dari yang mudah kepada yang sulit, dari yang dekat kepada yang jauh, dari yang sederhana kepada yang komplek, dari yang sudah diketahui kepada yang belum diketahui, dan dari yang konkret kepada yang abstrak. 8. Terakhir perlu disadari bahwa siswa di dalam belajar bahasa Arab akan dipengaruhi oleh latar belakang bahasa ibunya. Aspek-aspek bahasa ibu yang sama dengan aspek-aspek bahasa Arab baik bunyi, struktur kata, struktur kalimat, tulisan akan merupakan kemudahan bagi siswa. Sedangkan aspek yang berbeda akan merupakan kesulitan. Karena itu, guru harus lebih memberikan perhatian dan mengulang-ulang pada bagian-bagian bahasa yang diperkirakan merupakan kesulitan bagi siswa.

G. Interaksi Guru dan Orang tua