Program IndividuProdi Program Insidental

Universitas Negeri Yogyakarta SMP Negeri 5 Sleman 10

2. Praktik Mengajar a. Program Utama

Mengajar Teori untuk kelas IX dengan jadwal sebagai berikut : No. Hari Jam ke- Kelas Tempat 1. Senin 1-2 IX D Ruang Kelas IX D 2. Jum’at 1-2 IX A Ruang Kelas IX A 3. Jum’at 3-4 IX B Ruang Kelas IX B 4. Sabtu 6-7 IX C Ruang Kelas IX C 5. Sabtu 1-2 IX D Ruang Kelas IX D Tabel. 4 Jadwal Mengajar teori Mengajar praktik membuat Taplak Meja Kecil Batik Tulis dengan jadwal sebagai berikut : No. Hari Jam ke- Kelas Tempat 1. Senin 1-2 IX D Ruang batik 2. Jum’at 1-2 IX A Ruang batik 3. Jum’at 3-4 IX B Ruang batik Tabel 5. Jadwal Mengajar praktik

b. Program IndividuProdi

Program individu prodi merupakan program yang memiliki cakupan sempit dan memakan waktu yang tidak terlalu banyak serta menjadi tanggung jawab masing-masing individu dengan jurusan masing-masing. Program individuprodi yang direncanakan oleh prodi pendidikan seni kerajinan adalah sebagai berikut: 1 Pengadaan kompor minyak 2 buah 2 Pengadaan canting 18 buah 3 Pengadaan wajan 2 buah 4 Pengadaan malam 2 batang Universitas Negeri Yogyakarta SMP Negeri 5 Sleman 11

c. Program Insidental

Beberapa program Insidental dalam Praktik Pengalaman Lapangan PPL adalah sebagai berikut: 1 Upacara bendera setiap hari Senin. 2 Pendampingan kerja bakti hari Jumat. 3 Pendampingan tugas Bahasa Jawa kelas VII A,VII B,VII C. 4 Pendampingan pesantren kilat. Universitas Negeri Yogyakarta SMP Negeri 5 Sleman 12

BAB II KEGIATAN PPL

A. Kegiatan PPL 1. Persiapan

a. Observasi

Sebelum praktikan melaksanakan kegiatan PPL, mahasiswa diberi kesempatan untuk melakukan pengamatan atau observasi. Observasi yang dilakukan pada masa pra-PPL wajib dilaksanakan. Observasi tersebut dimaksudkan agar mahasiswa dapat merancang program PPL sesuai dengan situasi dan kondisi di lapangan. Observasi dibagi menjadi dua macam, yaitu: 1 Observasi Lingkungan Sekolah Observasi lingkungan sekolah dilaksanakan pada Februari 2012. Tujuan observasi adalah untuk mengetahui kondisi sekolah secara mendalam agar mahasiswa dapat menyesuaikan diri pada pelaksanaan PPL di sekolah. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam observasi itu adalah lingkungan fisik sekolah, sarana prasarana sekolah, dan kegiatan belajar mengajar secara umum. 2 Observasi Pembelajaran di Kelas Observasi pembelajaran di kelas bertujuan agar mahasiswa dapat secara langsung melihat dan mengamati proses belajar dalam kelas. Berdasarkan observasi yang telah dilakukan tersebut, mahasiswa mendapat masukan tentang cara guru mengajar dan metode yang akan digunakan. Selain itu, sikap siswa dalam menerima pelajaran juga dapat memberi gambaran bagaimana metode yang tepat untuk diaplikasikan pada saat praktik mengajar. Adapun hasil observasi belajar adalah sebagai berikut: a Perangkat Pembelajaran 1. Satuan Pembelajaran Guru Mulok Batik di SMP Negeri 5 Sleman menggunakan pedoman yang terdapat dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan sebagai pedoman dalam mengajar. Namun, guru tersebut tidak hanya berpatokan pada kurikulum, tetapi juga mengembangkan materi.