2. Tindakan intervensi Rusia dilakukan dengan mengirimkan pasukan militer
yang bertujuan untuk membantu menghentikan konflik internal di Ukraina. Akan tetapi tindakan ini berjalan tidak sesuai dengan tujuan dan justru
berubah menjadi aksi pendudukan pasukan militer Rusia di beberapa wilayah di Ukraina. Tindakan intervensi tersebut kemudian berlanjut dengan
tindakan Rusia mengadakan referendum di Crimea, yang menentukan atatus Crimea untuk tetap bergabung dengan Ukraina atau memisahkan diri dan
bergabung dengan Rusia. Selain itu, Rusia juga memberikan bantuan militer serta dukungan terhadap gerakan separatis di Ukraina. Tindakan intervensi
Rusia telah melanggar hukum internasional karena selain membahayakan keamanan dan perdamaian, juga telah mengancam kedaulatan serta
keutuhan wilayah Ukraina khususnya di Crimea.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan diatas, maka diajukan beberapa saran sebagai berikut:
1. Negara-negara harus turut bekerja sama dalam mencegah terjadinya
pelaksanaan tindakan intervensi yang tidak sesuai dengan ketentuan hukum internasional, sehingga tidak terjadi penyalahgunaan intervensi dengan
tujuan lain. 2.
Dewan Keamanan PBB sebagai lembaga berwenang dapat melakukan penurunan pasukan perdamaian PBB menyusul meredanya konflik militer di
wilayah Ukraina, supaya tindakan intervensi Rusia tidak semakin menyebar ke wilayah lain di Ukraina.
DAFTAR PUSTAKA
Buku:
Abdul Muhtalib Tahar, Hukum Internasional dan Perkembangannya, Bandar Lampung: PKKPUU FH UNILA, 2013.
Adolf, Huala, Aspek-Aspek Negara Dalam Hukum Internasional, Jakarta: Rajawali Pers, 1991.
____________, Hukum Penyelesaian Sengketa Internasional, Bandung: Sinar Grafika, 2004.
Alston, Philip dan Magnis, Franz Suseno, Hukum Hak Asasi Manusia, Yogyakarta: PUSHAM UII, 2008.
Boer Mauna, Hukum Internasional, Pengertian, Peranan dan Fungsi dalam Era Dinamika Global, Bandung : PT. Alumni, 2013.
Brierly, J.L., Hukum Bangsa-Bangsa: Suatu Pengantar Hukum Internasional, diterjemahkan oleh Moh. Radjah, Jakarta: Bhratara,
1996. Brownlie, Ian, Principle of Public International Law, New York: Oxford
University Press Inc, 1998. Dixon, Martin and Corquodale, Robert Mc, Cases and Materials on
International Law, London: Blackstone Press Ltd., 1991. Erika De Wet , The Chapter VII: Powers of the United Nations Security
Council, Hart Publishing, Oxford and Portlan Oregon, 2004. Garner, Bryan A.,
ed, Black’s Law Dictionary, 7
th
Edition, West Group, ST. Paul, Minn, 1999
Holzgrefe, J.L Keohane, Robert O, eds, Humanitarian Intervention: Ethical, Legal and Political Dilemmas, Cambridge University Press,
London New York, 2003. I Wayan Parthiana, Pengantar Hukum Internasional, Bandung : Mandar
Maju, 1990. Jawahir Thontowi, Pranoto Iskandar, Hukum Internasional Kontemporer,
Bandung: Refika Aditama, 2006. Jessup, Philip C, A Modern Law of Nations: Pengantar Hukum Modern
antar Bangsa, Nuansa, Bandung, 2012. Khaidir Anwar, Hukum Internasional II, Bandar Lampung : Penerbit
Universitas Lampung, 2011. Kragner, Stephen D. ed, Problematic Sovereignty: Contested Rules and
Polittical Possibilities, New York: Columbia University, 2001.