Rangka Mesin Mixer Mesin Mixer Dengan Pemanas

Lebar : 2-916 cm Aksesoris Termasuk : Router Speed Control, kecepatan disesuaikan Gambar 3.21 Rangakaian Speed Control rumus menghitung putaran motor atau rpm: Dimana : n = jumlah putaran rpm f = frekuensi hz p = jumlah kutup Jumlah kutub motor telah ditentukan oleh pabrikan saat dibuat, dan frekuensi tegangan telah ditetapkan oleh penyedia jaringan listrik, seperti PLN yang menetapkan frekuensi tegangan sebesar 50 Hz, sehingga praktis putaran motor relatif tetap

3.6.14. Rangka Mesin Mixer

Untuk rangka darimesin mixer menggunakan Besi jenis siku 30 atau dalam kehidupan sehari-hari sering disebeut juga Besi L 30. Besi adalah besi plat yang bentuknya siku atau memiliki sudut 90 derajat. Panjang besi siku ini biasanya adalah 6 meter. Pengegunaan jenis besi ini dikarenakan sifatnya yang Universitas Sumatera Utara kuat, kokoh , tahan lama dan cocok untuk kontruksi rangaka suatu mesin-mesin produksi. Gambar 3.22 kontruksi Besi Siku Besi siku 30 mempunyai spesifikasi sebagai berikut: A = 30 mm B = 30 mm T = 3 mm L = 6000 mm Berat = 8,16 kg

3.6.15. Mesin Mixer Dengan Pemanas

Dari hasil pecancangan elemen-elemen mesin dan komponen-komponen peralatan maka di bawah ini hasil jadi dari perancangan Gambar 3.23 Mixer dengan Elemen Pemanas Universitas Sumatera Utara

BAB IV ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN

4.1. Elemen Pemanas pada mixer

Elemen pemanas merupakan piranti yang mengubah energi listrik menjadi energi panas melalui proses Joule Heating. Prinsip kerja elemen panas adalah arus listrik yang mengalir pada elemen menjumpai resistansinya, sehingga menghasilkan panas pada elemen. Dalam hal ini Elemen Pemanas digunakan pada mesin Mixer.

4.2. Perencanaan Elemen Pemanas

dalam merencanakan Elemen Pemanas banyak factor yang harus dilihat dari pemilihan jenis Elemen Pemanas, Perencanaan daya maksimal yang akan digunakan, temperature perencanaan pada elemen pemanas sesuai dengan kebutuhan atau spesifikasi mesin yang akan dibuat, dan salah satu factor yang paling penting kelistrikan dari rangkaian elemen pemanas, kelistrikan adalah salah satu factor yang harus diperhatikan sebaik mungkin, karna listrik ada sumber energi yang apabila salah penggunaannya atau salah perangkaiannya akan menyebabkan kerugian pada pemakai alat tersebut. Maka dibawah ini adalah garis besar dari tahap perencanaan suatu elemen pemanas dari suatu mesin Mixer.

4.2.1. Pemilihan Jenis Elemen pemanas.

Pada perencanaan Elemen Pemanas pada mesin Mixer ini kita harus melihat factor dari kontruksi Mesin Mixer. Dalam hal ini kegunaan dari elemen pemanas adalah memanaskan suatu bahan yang ada didalam wadah. Wadah yang digunakan berbentuk Silinder. Universitas Sumatera Utara