Pengertian Objek Wisata dan Daya Tarik Wisata Pengertian Wisata Alam

Menurut Undang-Undang No. 9 tahun 1990 tentang Kepariwisataan, pengertian wisatawan masih sama dengan pengertian pada undang-undang sebelumnya,sedangkan pengertian wisata adalah kegiatan perjalanan yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang dengan mengunjungi tempat tertentu untuk tujuan rekreasi, pengembangan pribadi, atau mempelajari keunikan daya tarik wisata yang dikunjungi dalam jangka waktu sementara, Dalam Muljadi 2009:12. Wisatawan merupakan orang atau sekelompok orang yang melakukan perjalanan menuju suatu daerah wisata dalam jangka waktu sementara.Selama melakukan perjalanan, wisatawan menikmati objek dan daya tarik wisata baik berupa rekreasi untuk kesenangan maupun untuk menikmati kebudayaan serta objek wisata berupa alam. Selama perjalanan tersebut wisatawan-wistawan akan menikmati fasilitas-fasilitas pariwisata, serta transportasi, akomodasi, dan restoran sebelum pada akhirnya mereka akan ke tempat asal.

2.3 Pengertian Objek Wisata dan Daya Tarik Wisata

Objek wisata adalah Objek yang berarti bentuk dan Wisata adalah fasilitas yang berhubungan dengan bentuk tersebut, yang dapat menarik minat pengunjung atau wisatawan untuk datang ke tempat objek tersebut. Daya tarik suatu bentuk atau suatu tempat yang potensial, tapi belum dikembangkan atau dikelola, belum dapat disebut objek wisata. Daya tarik wisata sejatinya merupakan kata lain dari objek wisata, namun sesuai peraturan pemerintah Indonesia tahun 2009 kata objek wisata sudah tidak relevan lagi untuk menyebutkan suatu daerah tujuan wisatawan maka digunakanlah kata “Daya Tarik Wisata”. Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia No. 10 tahun 2009 tentang kepariwisataan tercantum bahwa Daya Tarik Wisata adalah segala sesuatuyang memiliki keunikan, keindahan, dan nilai berupa keanekaragaman kekayaan alam, budaya dan hasil buatan manusia yang menjadi sarana atau tujuan kunjungan wisatawan. Objek wisata dan daya tarik wisata memiliki dua karakteristik yang berbeda, dalam Kesrul,2003:34 menjelaskan : 1. Objek wisata dan daya tarik wisata yang bersifat alami natural yang berarti objek wisata dan daya tarik wisata sudah terjadi sebelum manusia dilahirkan atau terjadinya karena kondisiperubahan alam, contoh: gunung, pantai, hutan, dan danau. 2. Objek wisata dan daya tarik wisata buatan manusia man made serta perpaduan antara buatan manusia dan alami, contoh: Pelabuhan Alam Cilacap, Tembok Raksasa Cina, dan Candi Borobudur. Selain itu, wisata dapat pula dibedakan bentuknya sehingga dikenal: i. Atraksi wisata alam ii. Atraksi wisata sejarah iii. Atraksi wisata budaya, Dalam Kesrul 2003:34. Dari kedua defenisi Objek Wisata dan Daya Tarik Wisata di atas, maka Objek Wisata dan Daya Tarik Wisata adalah suatu hal yang indah dan unik dimana dapat membuat orang selalu tertarik untuk mengunjungi tempat wisata itu, baik hal itu berupa benda abstrak maupun nyata.

2.4 Pengertian Wisata Alam

Wisata alam nature tourism dalam Hakim, 2004:42 merupakan aktivitas wisatawan menuju tempat-tempat alamiah atau terbuka, yang biasanya diikuti oleh aktivitas-aktivitas olah fisik dari wisatawan. Termasuk dalam kategori ini, antara lainhiking, biking, sailing, dan camping. Tempat wisata favorit jenis ini kebanyakan merupakan kawasan lindung, seperti taman nasional, taman laut, taman hutan raya, dan kawasan lindung lainnya. Berdasarkan pengetahuan dan motivasinya dalam kegiatan wisata, wisatawan dibedakan menjadi dua kategori yakni wisatawan biasa dan ekowisata eco-tourist.Hal yang membedakan keduanya adalah eco-tourist mempunyai motivasi mengunjungi destinasi wisata dengan maksud khusus. Berdasarkan minatnya, eco-tourist dapat dibedakan Hakim, 2004:44mengatakan: 1. Hard core nature tourist, merupakan peneliti atau anggota paket tourperjalanan yang dirancang untuk pendidikan alam dan penelitian. 2. Dedicated nature tourist, yaitu wisatawan yang melakukan perjalanan, terutama untuk mengunjungi atau melihat kawasan-kawasan lindung. Selain itu mereka ingin mengetahui keindahan dan kekayaan hayati serta budaya lokal. 3. Mainstream nature tourist, yaitu wisatawan yang ingin mendapatkan pengalaman yang lainyang didapatkan sebelumnya. 4. Casual nature tourist, yaitu wisatawan yang menginginkan pengalaman menikmati alam sebagai bagian perjalanan yang lebih besar.

2.5 Pengertian Industri Pariwisata