PEREKAT UREA FORMALDEHYDE PERALATAN DAN BAHAN PEMBUATAN PAPAN PARTIKEL

Hesty Rodhes Sinulingga : Pengaruh Kadar Perekat Urea Formaldehyde Pada Pembuatan Papan Partikel Serat Pendek Eceng Gondok, 2009. USU Repository © 2009 • Mengganggu lalu lintas transportasi air, khususnya bagi masyarakat yang kehidupannya masih tergantung dari sungai seperti di pedalaman Kalimantan dan beberapa daerah lainnya. • Meningkatnya habitat bagi vektor penyakit pada manusia. • Menurunkan nilai estetika lingkungan perairan.

2.4 PEREKAT UREA FORMALDEHYDE

Perekatan partikel pada umumnya dilaksanakan dengan menggunakan Urea Formaldehyde untuk bagian dalam interior papan partikel seperti mebel, lantai, dinding penyekat dan Phenol Formaldehyde PF diarahkan untuk papan partikel struktural Tsoumis, 1991. Urea Formaldehyde UF termasuk salah satu perekat termosetting hasil reaksi kondensasi dan polimerisasi antara urea dan formaldehid. Randahnya harga perekat, cepatnya pengerasan dibandingkan PF pada suhu yang sama, dan pembentukan garis retak glue line yang tak berwarna menyebabkan perekat ini menguntungkan dalam indusri kayu lapis dan papan partikel Achmadi, 1990. Penggunaan perekat terbatas pada produk seperti panel kayu lapis hias, papan partikel pada bagian lantai atau papan serat untuk mebel serta aplikasi interior . Kerugian perekat UF adalah tidak tahan cuaca. Rendahnya keawetan ini disebabkan karena adanya gugus amida yang mudah terhidrolisis. Karena itu, perekat UF lebih sesuai untuk perekat mebel dan kegunaan lain di dalam ruangan. Kelemahan utama UF adalah mudah terhidrolisis sehingga terjadi kerusakan pada ikatan hidrogennya oleh kelembaban atau basa serta asam kuat khususnya pada suhu sedang hingga tinggi. Pada suhu dingin, laju kerusakan struktur perekat sangat lambat tetapi pada suhu diatas 40 o C kerusakan perekat dipercepat sedangkan diatas 60 o C kerusakan sangat cepat. Hesty Rodhes Sinulingga : Pengaruh Kadar Perekat Urea Formaldehyde Pada Pembuatan Papan Partikel Serat Pendek Eceng Gondok, 2009. USU Repository © 2009 Kebutuhan perekat UF untuk pembuatan papan partikel berkisar 6-12. Dengan perekat UF, suhu inti pada lembaran papan partikel sekitar 100 C diperlukan untuk pematangan akhir. BAB III Hesty Rodhes Sinulingga : Pengaruh Kadar Perekat Urea Formaldehyde Pada Pembuatan Papan Partikel Serat Pendek Eceng Gondok, 2009. USU Repository © 2009 METODOLOGI PENELITIAN

3.1 PERALATAN DAN BAHAN PEMBUATAN PAPAN PARTIKEL

3.1.1 Peralatan

Alat-alat yang digunakan pada pembuatan papan partikel serat pendek eceng gondok adalah : 1. Kempa Panas Hot Press Alat kempa ini berfungsi untuk memberi tekanan pada papan partikel agar sesuai dengan pengatur ketebalan yang dipergunakan sehingga menghasilkan papan partikel yang padat. Alat kempa ini dapat dilihat pada gambar 3.1 berikut. Gambar 3.1 Kempa panas Hot Press Hesty Rodhes Sinulingga : Pengaruh Kadar Perekat Urea Formaldehyde Pada Pembuatan Papan Partikel Serat Pendek Eceng Gondok, 2009. USU Repository © 2009 2. Oven Alat ini berfungsi untuk mengeringkan serat, alat ini dapat dilihat pada gambar 3.2. Gambar 3.2 Oven 3. Cetakan Alat ini terbuat dari kayu dengan ukuran 25 cm x 25 cm. Bentuk cetakan dapat dilihat pada gambar 3.3. Hesty Rodhes Sinulingga : Pengaruh Kadar Perekat Urea Formaldehyde Pada Pembuatan Papan Partikel Serat Pendek Eceng Gondok, 2009. USU Repository © 2009 Gambar 3.3 Cetakan Papan Partikel Alat-alat cetakan terdiri dari beberapa bagian : a. Alas cetakan, berfungsi sebagai tempat partikel yang akan dicetak. b. Spacer 1 cm, berfungsi untuk memberikan ketebalan yang kita inginkan dan diletakkan diantara alas cetakan dan tutup cetakan. c. Tutup cetakan, berfungsi untuk menutup alat cetakan. 4. Alumunium foil, berfungsi untuk melapisi partikel terhadap alas cetakan dan tutup cetakan. 5. Blender Drum, berfungsi sebagai pencampur partikel dengan perekat, alat ini dapat dilihat pada gambar 3.4. Gambar 3.4 Blender drum Hesty Rodhes Sinulingga : Pengaruh Kadar Perekat Urea Formaldehyde Pada Pembuatan Papan Partikel Serat Pendek Eceng Gondok, 2009. USU Repository © 2009 6. Sprayer Gun, berfungsi untuk menyemprotkan perekat terhadap partikel, alat ini dapat dilihat pada gambar 3.5. Gambar 3.5 Sprayer gun 7. Timbangan, berfungsi untuk mengukur massa partikel. 8. Neraca Analitik Digital, berfungsi untuk mengukur massa perekat. 9. Alat-alat lain Peralatan lain yang digunakan pada saat pembuatan partikel adalah : beacker glass, penggaris, gunting, mikrometerskrup,desikator dan spidol. Hesty Rodhes Sinulingga : Pengaruh Kadar Perekat Urea Formaldehyde Pada Pembuatan Papan Partikel Serat Pendek Eceng Gondok, 2009. USU Repository © 2009

3.1.2 Bahan

Bahan-bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Serat eceng gondok Serat eceng gondok yang digunakan dalam penelitian ini adalah serat pendek. Serat pendek eceng gondok dapat dilihat pada gambar 3.5 Gambar 3.6 serat pendek eceng gondok 2. Perekat Perekat yang digunakan dalam penelitian ini adalah Urea Formaldehyde. Hesty Rodhes Sinulingga : Pengaruh Kadar Perekat Urea Formaldehyde Pada Pembuatan Papan Partikel Serat Pendek Eceng Gondok, 2009. USU Repository © 2009

3.2 PROSEDUR PEMBUATAN PAPAN PARTIKEL