Metode penjebakan Metode pengikatan adsorbsi pada bahan pendukung Metode ikatan silang

26 Zeolit didefenisikan sebagai senyawa aluminosilikat yang mempunyai struktur kerangka tiga dimensi dengan rongga didalamnya. Struktur kerangka zeolit tersusun atas unit-unit tetrahedral AlO4 -5 dan SiO4 -4 yang saling berikatan melalui atom oksigen membentuk pori-pori zeolit. Ion silikon bervalensi 4, sedangkan aluminium bervalensi 3. Hal ini yang menyebabkan struktur zeolit kelebihan muatan negatif yang diseimbangkan oleh kation-kation logam alkali atau alkali tanah seperti Na + , K + , Ca + atau Sr + maupun kation-kation lainnya. Kation-kation tersebut terletak diluar tetrahedral, dapat bergerak bebas dalam rongga-rongga zeolit dan bertindak sebagai counter ion yang dapat dipertukarkan dengan kation-kation lainnya, sifat-sifat inilah yang mendasari zeolit sebagai penukar kation. Berdasarkan sifat fisika dan sifat kimia zeolit tersebut zeolit dapat dimanfaatkan sebagai penukar ion, penyaring molekuler, adsorben dan katalis Senda, 2005. Rumus umum zeolit adalah Mxn[AlO 2 xSiO 2 y].mH 2 O Mxn = kation bermuatan [ ] = kerangka aluminosilika X = jumlah AlO 4 Y = jumlah SiO 4 , yx Z = jumlah H 2 O Kerangka zeolit berupa rongga yang berisi kation M + sebagai kation penyumbang muatan AlO 4 yang ditunjukkan pada Gambar 7. 27 Gambar 7 . Kerangka utama zeolit Lisley and Elain, 1992 28

III. METODE PENELITIAN

A. Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari - Mei 2016 di Laboratorium Biokimia Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung.

B. Alat dan Bahan

Adapun alat-alat yang digunakan dalam penelitian ini antara lain alat-alat gelas, kapas, kain kasa, karet gelang, alumunium foil, kertas, jarum ose, pembakar spiritus, autoklaf model S-90N, laminar air flow CURMA model 9005-FL, neraca analitik, shaker incubator, magnetic stirrer, sentrifuga, lemari pendingin, mikropipet Eppendroff, waterbath, termometer, spatula dan spektrofotometer UV- Vis Carry Win UV 32. Sedangkan bahan-bahan yang digunakan adalah NA Nutrient Agar, pepton, MgSO 4 , KH 2 PO 4 , yeast extract, glukosa, NaCl, buffer posfat, kasein, TCA Tri Cloroacetic Acid, tirosin, NaOH, Na 2 CO 3 , CuSO 4 .5H 2 O 1, NaK tartarat 1, reagen follin-ciocalteau, pereaksi DNS dinitrosalisilic acid, Bovine Serum Albumin BSA, akuades, alkohol, kantong selofan dan zeolit. Mikroorganisme