37
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif evaluatif, yaitu penelitian yang berusaha untuk mendeskripsikan profil dari alumni atau lulusan Program
Studi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga S1 konsentrasi Tata Boga Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga PKK Universitas Negeri Semarang
Soemantri dkk, 2010:7. Semua data yang dikumpulkan melalui angket atau kuesioner dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif persentase.
3.2 Metode Penentuan Subjek Penelitian
3.2.1 Populasi Penelitian
Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian Suharsimi Arikunto, 2010:173. Menurut Sugiyono 2009:80, populasi adalah wilayah
generalisasi yang terdiri atas obyek atau subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari
dan kemudian ditarik kesimpulannya. Berdasarkan dua pendapat tersebut dapat dikatakan bahwa populasi adalah keseluruhan obyek atau subyek
yang memiliki karakteristik atau sifat yang sama sesuai dengan yang telah ditetapkan oleh peneliti.
Populasi dalam penelitian ini adalah alumni Program Studi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga S1 konsentrasi Tata Boga Jurusan
Pendidikan Kesejahteraan Keluarga PKK Universitas Negeri Semarang dengan periode wisuda tahap I dan tahap II tahun 2010-2013. Data alumni
Program Studi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga S1 konsentrasi Tata Boga pada tahun 2010-2013 dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel 3.1 Alumni Program Studi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga S1 konsentrasi Tata Boga Jurusan Pendidikan Kesejahteraan
Keluarga PKK Universitas Negeri Semarang Tahun 2010-2013 No
Periode Wisuda Tahun Wisuda
Jumlah Wisudawan 1
I II 2010
27 2
I II 2011
28 3
I II 2012
41 4
I II 2013
38
Jumlah Keseluruhan Wisudawan 134
Sumber: Sistem Informasi Akademik Terpadu UNNES, 2014
3.2.2 Sampel Penelitian
Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti Suharsimi Arikunto, 2006:131. Menurut Sugiyono 2009:81 sampel adalah bagian
dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Pengambilan sampel pada penelitian ini menurut Suharsimi Arikunto
2002:112, jika subjeknya kurang dari 100 orang sebaiknya diambil semuanya, jika subjeknya besar atau lebih dari 100 orang dapat diambil
10-15 atau 20-25 atau lebih. Teknik pengambilan sampel yang akan digunakan adalah 75 dari jumlah populasi. Sampel diambil dengan
menggunakan teknik pengambilan sampel secara Proportionate Stratified Random Sampling yaitu teknik digunakan bila populasi mempunyai
anggota atau unsur yang tidak homogen dan berstrata secara proposional Sugiyono, 2009:82.
Jumlah populasi Alumni Program Studi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga S1 konsentrasi Tata Boga Jurusan Pendidikan Kesejahteraan
Keluarga PKK Universitas Negeri Semarang Tahun 2010-2013 berjumlah 134 alumni, dari populasi tersebut diambil 75 dari populasi
sehingga jumlah sampelnya adalah 75 x 134 alumni = 101 alumni. Agar semua periode wisuda dapat terwakili, maka sampel diambil dari masing-
masing periode tahun wisuda dengan proporsi sama. Berikut ini tabel jumlah sampel yang diambil:
Tabel 3.2 Pengambilan Sampel
NO Tahun Wisuda
Populasi Sampel
1 Alumni 2010
27 2
Alumni 2011 28
3 Alumni 2012
41 4
Alumni 2013 38
Jumlah 134
101
Sumber: Data yang diolah, 2014
3.2.3 Variabel Penelitian