RELEVANSI LULUSAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TATA BOGA UNIVERSITAS NEGERI MEDAN DI DUNIA KERJA.

(1)

RELEVANSI LULUSAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

TATA BOGA UNIVERSITAS NEGERI MEDAN DI DUNIA

KERJA

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Jurusan Tata Boga

OLEH

ISMI ADE RAHMA SARI

5103142019

JURUSAN PENDIDIKAN TATA BOGA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

MEDAN


(2)

LEMBAR PERSETUJUAN

RELEVANSI LULU SAN PROGRAM STUD! PENDIDIKAN TA TA BOGA

UNIVERSTITAS NEGERI MEDAN OJ DUNIA KERJA

SKRIPSI

OLEH:

ISMI ADE RAHMA SARI

NIM.5103142029

Medan, Juli 2016 Dosen Pembimbing Skripsi,

Dra.Sulistiawikarsih. M.Pd NIP. 19570307 198103 2 001


(3)

SURATPERNYATAAN

Yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama Mahasiswa

Nim

Jurusan Program Studi Judul Skripsi

: ISMI ADE RAHMA SARI

:5103142019 :PKK

: Pendidikan Tata Boga

: "Relevansi Lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga Universtitas Negeri Medan di Dunia Kerja"

Dengan ini menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan basil karya sendiri dan belurn pemah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang sepengetahuan saya dalam skripsi ini tidak terdapat karya atau pendapat yang pemah ditulis atau diterbitkan orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Demikian pemyataan ini saya buat dengan penuh kesadaran, dan apabila kelak dikemudian hari temyata pemyataan ini tidak benar (skripsi plagiat), maka saya bersedia menerima sanksi pencabutan gelar kesarjanaan atau sanksi lain sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Juli 2016


(4)

LEMBAR PENGESAHAN

RELEV ANSJ PROGRAM STUD I PENDJDJKAN TAT A BOGA UNIVERSITAS NEGERI ME DAN Dl DUN IA KERJA

ISMI ADE RAHMA SARI NIM: 5103142019

Dipertahankan di depan Panitia Penguji Skripsi Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan

Tanggal : 27Juni2016 PANITIA PENGUJI

.'AMA

Prof. Dr. Harun Sitompul, M.Pd lCetua)

Dr. Dina Ampera, M.Si Sekretaris)

Ora. Sulistiawikarsih, M.Pd Pembimbing!Penguj i) Dra. Yuspa Hanum, M.Si

"Penguji)

Dr. Esi Emilia, M.Si Penguji)

Ora. Frida Dinar, M.Pd (Pmguji)

T ANDA TANGAN

.. tl.Ji ...

Medan, Juli 2016 D

TANGGAL

21

JU\1 20lC

2$" jUt\ 2.0\(


(5)

ABSTRAK

Ismi Ade rahma Sari, NIM 5103142019, “Relevansi Lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga Universtitas Negeri Medan di Dunia Kerja”. Skripsi : Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Medan. 2016.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui relevansi lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga Universtitas Negeri Medan di dunia kerja. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh alumni Lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga yang lulus Tahun 2012-2015. Penelitian dilakukan pada bulan Maret 2016. Teknik penentuan sampel secara purposive sampling, makajumlah sampel yang diperoleh sebanyak 39 orang. Teknik pengumpulan data dengan wawancara langsung untuk wilayah kota Medan dan wawancara melalui handphone dan email untuk wilayah di luar kota Medan. Instrument dalam penelitian ini menggunakan angket.

Hasil penelitian menemukan bahwa Jenis dan Jabatan Pekerjaan lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga maka terdapat 36 lulusan yang memperoleh jenis dan jabatan pekerjaan relevan di dunia kerja/industry dengan latar belakang pendidikan lulusan yaitu Program Studi Pendidikan Tata Boga sedangkan 3 lulusan lainnya memperoleh jenis pekerjaan yang tidak relevan yaitu Pegawai, PNS, Home Industri, sedangkan jabatan yaitu Back Office, Staff Administrasi, dan Penjahit. Berdasarkan Tingkat Relevansi Lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga maka dapat disimpulkan bahwa rataan tingkat relevansi yaitu : Tingkat relevansi Kompetensi Lulusan yang memperoleh rataan tertinggi sebanyak 65,4 persen yaitu Keterampilan lulusan, Tingkat Relevansi Kurikulum yang memperoleh rataan tertinggi sebanyak 57,27 persen yaitu Kompetensi Program Studi Pendidikan Tata Boga. Tingkat Relevansi Pekerjaan yang memperoleh rataan tertinggi sebanyak 56,4 persen yaitu Pengalaman Praktek Lapangan Industri. Tingkat Relevansi Kerja Sama Perguruan Tinggi dengan Dunia Kerja/Industri memperoleh rataan tertinggi sebanyak 57,7 persen yaitu Hubungan Program Studi Pendidikan Tata Boga dengan Dunia Kerja/Industri.


(6)

KATA PENGANTAR

Puji dansyukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas berkah rahmat dan petunjuk Nya kepada Penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini yang merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan di Universitas Negeri Medan, dengan judul “Relevansi Lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga Universtitas Negeri Medan di Dunia Kerja”.

Dalam penulisan skripsi ini penulis banyak menemukan rintangan dan hambatan, namun dengan usaha yang maksiamal sesuai dengan kemampuan penulis dan bantuan dari berbagai pihak, penulis akhirnya dapat menyelesaikannya. Untuk itu dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih sedalam-dalamnya kepada berbagai pihak, penulis menyampaikan terimakasih kepada :

1. Bapak, Prof. Dr. Harun Sitompul, M.Pd Dekan Fakultas Teknik UNIMED 2. Bapak,Prof. Dr. Sumarno, M.Pd, Pembantu Dekan Fakultas Teknik UNIMED 3. Ibu Dr. DinaAmpera, M.Si, Ketua Jurusan PKK

4. Ibu Dr. Erli Mutiara, M.Si selaku Ketua Prodi Pendidikan Tata Boga, yang telah banyak meluangkan waktu, pikiran, dan tenaga untuk memberikan arahan dan bimbingan dalam penulisan skripsi ini.

5. Ibu Dra. Sulistiawikarsih, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi, Ibu Dra. Yuspa Hanum, M.S selaku Dosen Pembimbing Akademik, serta Ibu Dr. Esi Emilia, M. Si dan Ibu Dra. Frida Dinar, M.Pd selaku Dosen Penguji yang telah banyak memberikan bimbingan dan masukan kepada penulis.


(7)

6. Secara khusus penulis menyampaikan terima kasih kepada orang tua, Ayahanda tercinta Zulkarnain Tanjung dan Ibunda tercinta Nurlis Manday, serta seluruh keluarga besar yang selama ini telah mendoakan dan banyak memberikan dorongan serta dukungan baik secara moril dan materil. Terima kasih kepada pacar tercinta Saiful Bahri Nasution yang telah banyak memberikan semangat dan dukungan dalam menyelesaikan skripsi ini.

7. Ucapan terima kasih kepada kakak dan abang serta teman-teman alumni yang telah bersedia meluangkan waktu dalam penelitian ini.

8. Terima kasih kepada sahabat-sahabat tercinta Mahyar, Hevvi, Nita, Lely, Nisa, Ijah dan kepada teman-teman terbaik Kak Tania, Mahyuni, Desi, Elsa, Nazla, Hei, Saprina, Aya, Dewi, Kak Aini, Yana, Lastri, Yuyun, Yusni, Edi, Roni, Mashudi.

9. Seluruh teman-teman seperjuangan yang tidak dapat disebutkan satu per satu yang telah banyak memberikan semangat dan sumbangan pikiran dalam penyelesaian skripsi ini.

Penulis menyadari skripsi ini masih banyak kekurangan, untuk itu penulis berharap kritik dan saran yang dapat membantu untuk kesempurnaan proposal ini. Akhir kata penulis mengucapkan banyak terima kasih dan semoga dapat bermanfaat bagi kita semua.

Medan, Juli2016 Penulis

ISMI ADE RAHMA SARI NIM. 5103142019


(8)

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ………... iv

DAFTAR TABEL ……….. iv

DAFTAR LAMPIRAN ………..……… iv

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ………..………….. 1

B. Identifikasi Masalah ………..………….. 5

C. Pembatasan Masalah ………..………. 5

D. Rumusan Masalah ………. 6

E. Tujuan Penelitian ……….. 6

F. Manfaat Penelitian ……..……….. 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS A. Deskripsi Teori.. ……… 7

B. Penelitian yang Relevan... 19

C. Kerangka Berfikir………... 20

D. Pernyataan Penelitian ……… 21

BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian ……….. 22

B. Defenisi Operasional ………..………. 22

C. Populasi dan Sampel penelitian……….... 22

D. Instrument Penelitian dan Teknik Pengumpulan Data …….. 23

E. Teknik Pengumpulan Data……….……….. 25

F. Teknik Analisis Data ………. 25

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Responden………...………... 26

B. Tingkat Relevansi……….. 34

C. Hasil dan Pembahasan Penelitian……….. 54

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ……….….. 89

B. Saran……… 91

DAFTAR PUSTAKA……….………… 92


(9)

DAFTAR TABEL

Halaman

1. Sebaran Populasi... 23

2. Indikator Tingkat Relevansi... 24

3. Sebaran Responden Berdasarkan Jenis Kelamin... 26

4. Sebaran Responden Berdasarkan Tahun Lulus... 27

5. Sebaran Responden Berdasarkan Kegiatan Lulusan... 27

6. Sebaran Responden Berdasarkan Masa Tunggu Lulusan... 28

7. Sebaran Responden Berdasarkan Jenis Pekerjaan... 29

8. Sebaran Responden Berdasarkan Jabatan Pekerjaan... 31

9. Sebaran Responden Berdasarkan Gaji Pertama... 32

10. Sebaran Responden Berdasarkan Gaji Kedua... 33

11. Sebaran Responden Berdasarkan Pengetahuan Lulusan... 34

12. Sebaran Responden Berdasarkan Sikap Lulusan... 36

13. Sebaran Responden Berdasarkan Keterampilan Lulusan... 37

14. Sebaran Responden Berdasarkan Kurikulum Pada Program Studi Pendidikantata Boga... 39

15. Sebaran Responden Berdasarkan Kompetensi Pada Program Studi Pendidikantata Boga... 40

16. Sebaran Responden Berdasarkan Jenis Pekerjaan... 42

17. Sebaran Responden BerdasarkanAlasan Memilih Pekerjaan... 43

18 Sebaran Responden Berdasarkan Pengaruh Praktek Lapangan Industri... 47

19 Sebaran Responden Berdasarkan Pengaruh Praktek Mengajar... 49

20 Sebaran Responden Berdasarkan Hubungan Program Studi Pendidikan Tata Boga dengan Dunia Kerja/Industri... 51

21 Sebaran Responden Berdasarkan Respon Dunia Kerja terhadap Program Studi Pendidikan Tata Boga... 53

22 Masa Tunggu Lulusan... 55

23 Pekerjaan Lulusan... 56

24 Tingkat Relevansi Kompetensi Lulusan... 60

25 Rataan Tingkat Relevansi Kompetensi Lulusan... 66

26 Tingkat Relevansi Kurikulum... 67

27 Rataan Tingkat Relevansi Kurikulum... 70

28 Rataan Tingkat Relevansi Pekerjaan... 81

29 Hubungan Perguruan Tinggi dengan Dunia Kerja/Industri... 82


(10)

DAFTAR LAMPIRAN

1. Angket Relevansi Lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga

Universitas Negeri Medan di Dunia Kerja……….……..95 2. Karakteristik Lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga………….101 3. Tanggapan Lulusan Tentang Tingkat Relevansi Lulusan Program Studi

Pendidikan Tata Boga Universitas Negeri Medan di Dunia Kerja.…….105


(11)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan suatu hal penting yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Sifatnya mutlak dalam kehidupan seseorang, keluarga, maupun bangsa dan Negara. Sebab maju mundurnya suatu bangsa ditentukan oleh pendidikan bangsa itu sendiri (Sudirman, 2010).

Pendidikan di Indonesia mendapatkan tantangan yang tidak ringan. Perguruan tinggi dituntut untuk dapat menjadikan lulusannya mampu bersaing dan mampu melayani berbagai kebutuhan masyarakat dengan menghasilkan lulusan yang professional, ulet, dan efisien sesuai dengan perkembangan dan perubahan zaman (Sukarman, 2005). Perguruan tinggi adalah lembaga ilmiah yang mempunyai tugas menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran di atas perguruan tingkat menengah, memberikan pendidikan dan pengajaran berdasarkan kebudayaan kebangsaan Indonesia dengan cara ilmiah (Undang – Undang No 22 Tahun 1961 tentang Perguruan Tinggi Pasal 1). Perguruan tinggi pada umumnya bertujuan : (1) Mempersiapkan peserta didik menjadi angota masyarakat yang memiliki kemampuan akademik dan profesional yang dapat menerapkan, mengembangkan dan menciptakan ilmu pengetahuan, teknologi dan kesenian; (2) Mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan kesenian serta mengoptimalkan penggunaannya untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat


(12)

2

dan memperkaya kebudayaan nasional (Undang – Undang No 22 Tahun 1961 tentang Perguruan Tinggi Pasal 2).

Suatu lembaga pendidikan tinggi dikatakan relevan keberadaannya jika seluruhnya atau setidaknya sebagian besar lulusannya dapat dengan cepat diserap oleh lapangan kerja yang sesuai dengan bidang dan peringkat stratanya, baik di tingkat lokal, nasional maupun internasional. Tentu saja tingkat penyerapan oleh lapangan kerja ini amat tergantung pada mutu lulusan, yang terbangun dari tingginya keterpaduan unsur keterampilan, pengetahuan dan kemampuan dari lulusan itu sendiri. Pendidikan yang dilaksanakan harus sesuai dengan kebutuhan dunia kerja, sehingga keterserapan lulusan oleh dunia kerja menjadi tinggi. Oleh karena itu, pendidikan harus memperhatikan kompetensi yang ada pada dunia kerja untuk dikembangkan dalam pembelajaran, sehingga peserta didik memiliki kompetensi seperti harapan dunia kerja. Dengan demikian, pendidikan saat ini harus berorientasi pada kompetensi yang dibutuhkan oleh dunia usaha dan industri (Muhson, dkk,2012).

Suparno, (2002) dalam Muhson, (2012) mengartikan kompetensi sebagai pengetahuan, keterampilan dan nilai-nilai yang telah menjadi cara bertindak dan berpikir seseorang dengan kata lain suatu kemampaun yang sungguh telah menjadi bagian hidup seseorang sehingga langsung dapat digunakan dalam menghadapi permasalahan maupun dalam bertindak.

Berkaitan dengan mutu dan relevansi pendidikan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan mengemukakan berbagai permasalahan, yaitu perlunya peningkatan kelayakan sarana dan prasarana, kualitas dan distribusi pengajar, pendidikan


(13)

3

karakter, dan keselarasan dengan dunia kerja. Artinya dunia pendidikan Indonesia belum mampu sesuai dengan tuntutan pasar dunia kerja. Oleh karena itu, untuk menyesuaikannya perlu dilakukan, berbagai usaha antara lain : menyusun kurikulum berdasarkan kebutuhan dunia kerja, meningkatkan kuantitas dan kualitas lembaga pendidikan yang berorientasi sumber daya alam lokal, adanya komunikasi yang aktif dan berkelanjutan antara dunia pendidikan dan dunia kerja, mengutamakan pemberdayaan sumber daya manusia lokal (Setyorini,dkk, 2012).

Program Studi Pendidikan Tata Boga Universitas Negeri Medan sebagai salah satu perguruan tinggi lembaga pendidikan diharapkan dapat menghasilkan lulusan yang dapat di serap dunia kerja sesuai dengan kompetensi pendidikan yang diperolehnya. Tujuan Program Studi Pendidikan Tata Boga Universitas Negeri Medan yaitu menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi akademik dalam menghasilkan keterampilan wirausaha dan berdaya saing dalam bidang Tata Boga serta menciptakan sumber daya manusia yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi yang mampu member kontribusi dalam pembangunan di bidang pendidikan Tata Boga, kejuruan dan industri.

Berdasarkan observasi awal yang dilakukan pada dasarnya setiap lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga mempunyai keterampilan dan kemampuan dalam membuka usaha tetapi banyak lulusan yang lebih memilih bekerja di bandingkan membuka usaha sendiri alasannya karena lulusan tidak mempunyai kepercayaan tinggi sehingga ragu dalam memulai usaha sendiri selain itu faktor modal dan persaingan yang tinggi menjadi pertimbangan bagi lulusan dalam memulai satu usaha. Berdasarkan data yang diperoleh jumlah mahasiswa yang


(14)

4

lulus pada tahun 2012 berjumlah sebanyak 27 lulusan, sedangkan mahasiswa yang lulus pada tahun 2013 berjumlah sebanyak 37 lulusan, mahasiswa yang lulus pada tahun 2014 berjumlah sebanyak 43 lulusan dan mahasiswa yang lulus pada tahun 2015 berjumlah sebanyak 84 lulusan.

Muhson, (2012) Pendataan secara lengkap tentang lulusan suatu program studi sangat diperlukan sebagai umpan balik yang dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas program studi sesuai dengan tuntutan kebutuhan dan dinamika masyarakat kedepan.

Adapun alasan peneliti mengambil judul ini karena peneliti ingin melihat seberapa cepat dan seberapa besar lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga di terima dunia kerja dan industri serta untuk mengetahui sejauh mana potensi diri lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga di lihat dari tempat lulusan bekerja. Selain itu peneliti juga ingin mengetahui alasan lulusan lebih memilih bekerja pada instansi pemerintahan swasta atau negeri di bandingkan dengan membuka usaha sendiri. Program Studi Pendidikan Tata Boga dapat menghasilkan lulusan yang seharusnya mampu mandiri menjadi wirausaha yang membuka lapangan kerja bagi dirinya maupun orang lain dengan kemampuan dan keterampilan lulusan yang diperoleh selama mengikuti pendidikan pada Program Studi Pendidikan Tata Boga.

Berdasarkan uraian di atas, maka peneliti mencoba untuk melakukan penelitian dengan judul : “ Relevansi Lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga Universitas Negeri Medan di Dunia Kerja”


(15)

5

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka peneliti mengidentifikasi masalah yaitu :

1. Bagaimana cara memperoleh data secara lengkap mengenai lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan ?

2. Pada bidang apa saja lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan bekerja ?

3. Seberapa besar daya serap lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan yang telah terserap pada pasar dunia kerja ?

4. Kendala apa saja yang dihadapi lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan dalam dunia kerja ?

5. Berapa lama masa tunggu lulusanProgram Studi Pendidikan Tata Boga Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan untuk mendapatkan pekerjaan pertama kali ?

C. Pembatasan Masalah

Pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Relevansi Program Studi Pendidikan Tata Boga Fakultas Teknik

Universitas Negeri Medan dibatasi pada : 1. Kompetensi Pekerjaan; 2. Relevansi Kurikulum; 3 Relevansi Pekerjaan; 4. Kerja Sama Program Studi Pendidikan Tata Boga dengan Dunia Kerja/Industri.


(16)

6

2. Objek Penelitian adalah lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan Tahun 2012-2015

D. Rumusan Masalah

Sesuai dengan latar belakang dalam penelitian ini maka yang menjadi rumusan masalah adalah bagaimana mengetahui relevansi lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga Universitas Negeri Medan di dunia kerja ?

E. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui relevansi lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga Universitas Negeri Medan di dunia kerja mulai Tahun 2012-2015.

F. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Sebagai bahan perbaikan dalam meningkatkan Kurikulum pada Program Studi Pendidikan Tata Boga Universitas Negeri Medan.

2. Sebagai gambaran bagi dosen dalam menyiapkan lulusan bersaing dalam dunia kerja/industri.

3. Sebagai gambaran bagi mahasiswa untuk lebih termotivasi merencanakan masa depan lebih awal.


(17)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa :

1. Berdasarkan Jenis dan Jabatan Pekerjaan lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga maka terdapat 36 lulusan yang memperoleh jenis dan jabatan pekerjaan relevan di dunia kerja/industri dengan latar belakang pendidikan lulusan yaitu Program Studi Pendidikan Tata Boga sedangkan 3 lulusan lainnya memperoleh jenis pekerjaan yang tidak relevan yaitu Pegawai, PNS, Home Industri, sedangkan jabatan yaitu Back Office, Staff Administrasi, dan Penjahit.

2. Berdasarkan Gaji Pertama lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga masih tergolong rendah, gaji pertama lulusan yang bekerja sebagai guru sebanyak 19 lulusan memperoleh gaji pertama berkisar <Rp.1.000.000, gaji pertama lulusan yang bekerja sebagai guru sebanyak 3 lulusan memperoleh gaji pertama berkisar Rp.1.000.000 – Rp.2.000.000, gaji pertama lulusan yang bekerja sebagai guru sebanyak 1 lulusan memperoleh gaji pertama berkisar >Rp.2.000.000,gaji pertama lulusan yang bekerja sebagai Pegawai/PNS sebanyak 2 lulusan memperoleh gaji pertama berkisar >Rp.2.000.000, sedangkan gaji pertama lulusan yang bekerja sebagai chef sebanayak 7 lulusan memperoleh gaji pertama berkisar Rp.1.000.000 - Rp.2.000.000, gaji pertama lulusan yang bekerja sebagai chef sebanyak


(18)

95

5lulusan memperoleh gaji pertama berkisar >Rp.2.000.000, gaji pertama lulusan yang bekerja sebagai home industri sebanyak 1 lulusan memperoleh gaji pertama berkisar Rp.1.000.000 – Rp.2.000.000.

3. Berdasarkan Gaji Tetap 8 lulusan sebagai guru memperolehgaji tetap berkisar <Rp.1.000.000 sebanding 8 lulusan sebagai guru memperolehgaji tetapberkisar Rp.1.000.000 – Rp.2.000.000, 6 lulusan sebagai guru memperolehgaji tetap berkisar Rp.1.000.000, 4 lulusan sebagai guru memperolehgaji tetap berkisar Rp.1.000.000 – Rp.2.000.000, sedangkan 9 lulusan sebagai chef memperoleh gaji tetap berkisar >Rp.2.000.0000, gaji tetap yang diperoleh lulusan dapat dikategorikan sesuai dengan UMR chef yaitu berkisar Rp.2.000.000-Rp.5.000.000.

4. Berdasarkan Tingkat Relevansi Lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga maka dapat disimpulkan bahwa rataan tingkat relevansi yaitu :

a. Tingkat relevansi Kompetensi Lulusan yang memperoleh rataan tertinggi 65,4 persen yaitu Keterampilan lulusan

b. Tingkat Relevansi Kurikulum memperoleh rataan tertinggi 57,27 persen yaitu Kompetensi Program Studi Pendidikan Tata Boga.

c. Tingkat Relevansi Pekerjaan Kurikulum memperoleh rataan tertinggi 56,4 persen yaitu Pengalaman Praktek Lapangan Industri.

d. Tingkat Relevansi Kerja Sama Perguruan Tinggi dengan Dunia Kerja/Industri memperoleh rataan tertinggi 57,7 persen yaitu Hubungan Program Studi Pendidikan Tata Boga dengan Dunia Kerja/Industri.


(19)

96

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan di atas, maka di sarankan sebagai berikut :

1. Program Studi Pendidikan Tata Boga harus mempunyai data lulusan, sehingga jika dilakukan penelitian tentang lulusan, informasinya akan lebih mudah diperoleh.

2. Program Studi Pendidikan Tata Boga harus terus mengembangkan evaluasi dan perbaikan kurikulum sehingga kompetensi yang dimiliki lulusan sesuai dengan kompetensi yang diharapkan dunia kerja/industri.

3. Program Studi Pendidikan Tata Boga harus menjalin kerja sama yang baik dengan dunia kerja/industri, sehingga dapat memperoleh informasi dan Program Studi Pendidikan Tata Boga akan mendapat respon yang baik dari dunia kerja/industri.


(20)

97

DAFTAR PUSTAKA

Alma. M. (2003). Psikologi Industri Seri Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Liberty

Arfandi, Anas. (2013). Relevansi Kompetensi Lulusan Diploma Tiga Teknik Sipil di Dunia Kerja

Arikunto. (2010). Pengantar Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta

Arikunto. (2013). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Bandung: Rieneka Cipta

Asmawi, Rosul M. (2005) Strategi Meningkatkan Lulusan Bermutu Di Perguruan Tinggi. Tangerang: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Syekh-Yusuf Tangerang

Buku Pedoman Tahun Akademik 2010/2011

Dwicahyo, Ari. (2015). Meningkatkankan Kompetensi Lulusan SMK dalam Dunia Kerja

Dwisari Resti Fitria. (2014). Pilihan Remaja Pada Dunia Kerja. UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Elly, dkk,2005. Penuntun Ekonomi I Yogyakarta : Kanisus

Feri (2015). Pengertian Jabatan Diakses pada 13 Mei dari www.wikiapbn.org/jabatan/html

Fitria, dkk. (2014). Studi Relevansi Antara Program Studi Ketenagalistrikan Dengan Dunia Kerja

Hungu (2007). Pengertian Jenis Kelamin Diakses pada 10 Mei 2016 dari www.psychologymania.com/2012/12/pengertian-jenis-kelamin.html Mandiryanto, Ahmad. (2009). Pengaruh Praktek Kerja Industri terhadap Kesiapan

Menghadapi Dunia Kerja

Mudjyahardjo Reza. (2013). Pengantar Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Muhson, dkk,2012 Analisis Relevansi Lulusan Perguruan Tinggi Dengan Dunia Kerja. UNY : Jurnal Economia

Muhson, dkk. (2012) Kajian Tingkat Keterserapan, Daya Saing dan relevansi Lulusan dalam Dunia Kerja Pendidikan Fakultas Ekonomi. UNY : Jurnal Economia

Mulyadi (2001) Pengertian Gaji. Sistem Akuntansi Edisi Ketiga. Jakarta Diakses pada 22 Mei 2016 dari http//pengertian-gaji.com


(21)

98

Murad, T. (2012). Pengaruh Kesesuaian Penempatan Kerja Terhadap Prestasi Kerja Pegawai Badan Kepegawaian Pendidikan Dan Pelatihan Kabupaten Aceh Utara. Jakarta: Program Pasca Sarjana Universitas Terbuka Jakarta

Nana Sudjana (2001). Penelitian dan Penilaian Pendidikan. Bandung: Sinar Baru Algesindo

Ningsih Oktaviani Kharisma. (2014). Kompetensi Lulusn Akuntansi dalam Perspektif Mahasiswa, Dosen, dan Pengguna Lulusan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Riza S. Sadjad (2002). Paradigma Baru Pendidikan Tinggi Untuk Menciptakan Sumber Daya Manusia Unggulan. Makassar: Pustaka Kayutangan

Ruky S. Achma ( 2001) Pengertian Gaji. Diakses pada 13 Mei 2016 dari http:// pengertian-gaji.html

Sanjaya. (2007). Definisi Lulusan. Diakses Pada 22 Febuari 2015 dari http:// defenisi-lulusan.com

Safitri Amalia, dkk. (2012). Relevansi Program Studi Keahlian Teknik Bangunan Dengan Pekerjaan Lulusan. Lombok Barat: SMK Program Keahlian Teknik Bangunan

Salman, dkk. (2014). Tracer Study Jurusan Pendidikan IPS Pemetaan dan Identifikasi Keterserapan di Dunia Kerja Lulusan Jurusan Pendidikan IPS Fakultas Ilmu Sosial UNY

Setyorini,dkk. (2012). Kajian Relevansi Kemampuan Penguasaan Bahasa Asing dan Teknologi Informasi Lulusan Program Studi Akuntansi FE UNY Dengan Kebutuhan User

Siswanto. (2010). Persepsi Lulusan Pendidikan Akuntansi terhadap Kesesuaian Kurikulum Jurusan Pendidikan Akuntansi dengan Kebutuhan Dunia Kerja

Standar Nasional Pendidikan Tinggi, (2014). Panduan Penyusunan Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan

Sugiarto. (2001) Defenisi Kerja. Diakses Pada 24 Januari 2015 dari http://Pengertian- Kerja .com

Sugiono. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta

Sukarman, Purba. (2005). Relevansi Dunia Pendidikan Dengan Dunia Kerja (Permasalahan dan Solusi)

Suparno (2012). Jurnal Manajemen dan Bisnis Vol 14 Medan: Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara


(22)

99

Tjiptono. (2006). Total Quality Management. Yogyakarta: Andi

Triswanto. (2004). Dunia Kerja dan Industri. Diakses pada 22 Februari 2015 dari http://Dunia-kerja-dan-industri.co.id

Tritjahjo Danny Soesilo dan Setyorini. (2005). Kinerja Alumni BK FISIP UKSW dan Faktor yang Melatarbelangi. Satya Widya vol.1 No.1 Juni 2005 Undang-Undang No.22 Tahun 1961 Tentang Perguruan Tinggi Pasal 1 dan Pasal

2

UPPL (2011). Pelaksanaan Program Pengalaman lapangan Terpadu TA 2011-2012. Medan : Universitas Negeri Medan

Purwatri Lisa. (2015) Pengaruh Praktek Pengalaman Lapangan dan Konsep Diri Akademik terhadap Kesiapan Mahasiswa Menjadi Guru Program Studi Pendidkan Akuntansi Fakultas Ekonomi : Universitas Negeri Semarang Wibowo. (2005). Petunjuk Mendirikan Usaha Kecil. Jakarta: Penebar Swasada


(1)

94 A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa :

1. Berdasarkan Jenis dan Jabatan Pekerjaan lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga maka terdapat 36 lulusan yang memperoleh jenis dan jabatan pekerjaan relevan di dunia kerja/industri dengan latar belakang pendidikan lulusan yaitu Program Studi Pendidikan Tata Boga sedangkan 3 lulusan lainnya memperoleh jenis pekerjaan yang tidak relevan yaitu Pegawai, PNS, Home Industri, sedangkan jabatan yaitu Back Office, Staff Administrasi, dan Penjahit.

2. Berdasarkan Gaji Pertama lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga masih tergolong rendah, gaji pertama lulusan yang bekerja sebagai guru sebanyak 19 lulusan memperoleh gaji pertama berkisar <Rp.1.000.000, gaji pertama lulusan yang bekerja sebagai guru sebanyak 3 lulusan memperoleh gaji pertama berkisar Rp.1.000.000 – Rp.2.000.000, gaji pertama lulusan yang bekerja sebagai guru sebanyak 1 lulusan memperoleh gaji pertama berkisar >Rp.2.000.000,gaji pertama lulusan yang bekerja sebagai Pegawai/PNS sebanyak 2 lulusan memperoleh gaji pertama berkisar >Rp.2.000.000, sedangkan gaji pertama lulusan yang bekerja sebagai chef sebanayak 7 lulusan memperoleh gaji pertama berkisar Rp.1.000.000 - Rp.2.000.000, gaji pertama lulusan yang bekerja sebagai chef sebanyak


(2)

5lulusan memperoleh gaji pertama berkisar >Rp.2.000.000, gaji pertama lulusan yang bekerja sebagai home industri sebanyak 1 lulusan memperoleh gaji pertama berkisar Rp.1.000.000 – Rp.2.000.000.

3. Berdasarkan Gaji Tetap 8 lulusan sebagai guru memperolehgaji tetap berkisar <Rp.1.000.000 sebanding 8 lulusan sebagai guru memperolehgaji tetapberkisar Rp.1.000.000 – Rp.2.000.000, 6 lulusan sebagai guru memperolehgaji tetap berkisar Rp.1.000.000, 4 lulusan sebagai guru memperolehgaji tetap berkisar Rp.1.000.000 – Rp.2.000.000, sedangkan 9 lulusan sebagai chef memperoleh gaji tetap berkisar >Rp.2.000.0000, gaji tetap yang diperoleh lulusan dapat dikategorikan sesuai dengan UMR chef yaitu berkisar Rp.2.000.000-Rp.5.000.000.

4. Berdasarkan Tingkat Relevansi Lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga maka dapat disimpulkan bahwa rataan tingkat relevansi yaitu :

a. Tingkat relevansi Kompetensi Lulusan yang memperoleh rataan tertinggi 65,4 persen yaitu Keterampilan lulusan

b. Tingkat Relevansi Kurikulum memperoleh rataan tertinggi 57,27 persen yaitu Kompetensi Program Studi Pendidikan Tata Boga.

c. Tingkat Relevansi Pekerjaan Kurikulum memperoleh rataan tertinggi 56,4 persen yaitu Pengalaman Praktek Lapangan Industri.

d. Tingkat Relevansi Kerja Sama Perguruan Tinggi dengan Dunia

Kerja/Industri memperoleh rataan tertinggi 57,7 persen yaitu Hubungan Program Studi Pendidikan Tata Boga dengan Dunia Kerja/Industri.


(3)

B.Saran

Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan di atas, maka di sarankan sebagai berikut :

1. Program Studi Pendidikan Tata Boga harus mempunyai data lulusan, sehingga jika dilakukan penelitian tentang lulusan, informasinya akan lebih mudah diperoleh.

2. Program Studi Pendidikan Tata Boga harus terus mengembangkan evaluasi dan perbaikan kurikulum sehingga kompetensi yang dimiliki lulusan sesuai dengan kompetensi yang diharapkan dunia kerja/industri.

3. Program Studi Pendidikan Tata Boga harus menjalin kerja sama yang baik dengan dunia kerja/industri, sehingga dapat memperoleh informasi dan Program Studi Pendidikan Tata Boga akan mendapat respon yang baik dari dunia kerja/industri.


(4)

97

DAFTAR PUSTAKA

Alma. M. (2003). Psikologi Industri Seri Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Liberty

Arfandi, Anas. (2013). Relevansi Kompetensi Lulusan Diploma Tiga Teknik Sipil di Dunia Kerja

Arikunto. (2010). Pengantar Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta

Arikunto. (2013). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Bandung: Rieneka Cipta

Asmawi, Rosul M. (2005) Strategi Meningkatkan Lulusan Bermutu Di Perguruan Tinggi. Tangerang: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Syekh-Yusuf Tangerang

Buku Pedoman Tahun Akademik 2010/2011

Dwicahyo, Ari. (2015). Meningkatkankan Kompetensi Lulusan SMK dalam Dunia Kerja

Dwisari Resti Fitria. (2014). Pilihan Remaja Pada Dunia Kerja. UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Elly, dkk,2005. Penuntun Ekonomi I Yogyakarta : Kanisus

Feri (2015). Pengertian Jabatan Diakses pada 13 Mei dari www.wikiapbn.org/jabatan/html

Fitria, dkk. (2014). Studi Relevansi Antara Program Studi Ketenagalistrikan Dengan Dunia Kerja

Hungu (2007). Pengertian Jenis Kelamin Diakses pada 10 Mei 2016 dari www.psychologymania.com/2012/12/pengertian-jenis-kelamin.html Mandiryanto, Ahmad. (2009). Pengaruh Praktek Kerja Industri terhadap Kesiapan

Menghadapi Dunia Kerja

Mudjyahardjo Reza. (2013). Pengantar Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Muhson, dkk,2012 Analisis Relevansi Lulusan Perguruan Tinggi Dengan Dunia Kerja. UNY : Jurnal Economia

Muhson, dkk. (2012) Kajian Tingkat Keterserapan, Daya Saing dan relevansi Lulusan dalam Dunia Kerja Pendidikan Fakultas Ekonomi. UNY : Jurnal Economia

Mulyadi (2001) Pengertian Gaji. Sistem Akuntansi Edisi Ketiga. Jakarta Diakses pada 22 Mei 2016 dari http//pengertian-gaji.com


(5)

Murad, T. (2012). Pengaruh Kesesuaian Penempatan Kerja Terhadap Prestasi Kerja Pegawai Badan Kepegawaian Pendidikan Dan Pelatihan Kabupaten Aceh Utara. Jakarta: Program Pasca Sarjana Universitas Terbuka Jakarta

Nana Sudjana (2001). Penelitian dan Penilaian Pendidikan. Bandung: Sinar Baru Algesindo

Ningsih Oktaviani Kharisma. (2014). Kompetensi Lulusn Akuntansi dalam Perspektif Mahasiswa, Dosen, dan Pengguna Lulusan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Riza S. Sadjad (2002). Paradigma Baru Pendidikan Tinggi Untuk Menciptakan Sumber Daya Manusia Unggulan. Makassar: Pustaka Kayutangan

Ruky S. Achma ( 2001) Pengertian Gaji. Diakses pada 13 Mei 2016 dari http:// pengertian-gaji.html

Sanjaya. (2007). Definisi Lulusan. Diakses Pada 22 Febuari 2015 dari http:// defenisi-lulusan.com

Safitri Amalia, dkk. (2012). Relevansi Program Studi Keahlian Teknik Bangunan Dengan Pekerjaan Lulusan. Lombok Barat: SMK Program Keahlian Teknik Bangunan

Salman, dkk. (2014). Tracer Study Jurusan Pendidikan IPS Pemetaan dan Identifikasi Keterserapan di Dunia Kerja Lulusan Jurusan Pendidikan IPS Fakultas Ilmu Sosial UNY

Setyorini,dkk. (2012). Kajian Relevansi Kemampuan Penguasaan Bahasa Asing dan Teknologi Informasi Lulusan Program Studi Akuntansi FE UNY Dengan Kebutuhan User

Siswanto. (2010). Persepsi Lulusan Pendidikan Akuntansi terhadap Kesesuaian Kurikulum Jurusan Pendidikan Akuntansi dengan Kebutuhan Dunia Kerja

Standar Nasional Pendidikan Tinggi, (2014). Panduan Penyusunan Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan

Sugiarto. (2001) Defenisi Kerja. Diakses Pada 24 Januari 2015 dari http://Pengertian- Kerja .com

Sugiono. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta

Sukarman, Purba. (2005). Relevansi Dunia Pendidikan Dengan Dunia Kerja (Permasalahan dan Solusi)

Suparno (2012). Jurnal Manajemen dan Bisnis Vol 14 Medan: Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara


(6)

Tjiptono. (2006). Total Quality Management. Yogyakarta: Andi

Triswanto. (2004). Dunia Kerja dan Industri. Diakses pada 22 Februari 2015 dari http://Dunia-kerja-dan-industri.co.id

Tritjahjo Danny Soesilo dan Setyorini. (2005). Kinerja Alumni BK FISIP UKSW dan Faktor yang Melatarbelangi. Satya Widya vol.1 No.1 Juni 2005 Undang-Undang No.22 Tahun 1961 Tentang Perguruan Tinggi Pasal 1 dan Pasal

2

UPPL (2011). Pelaksanaan Program Pengalaman lapangan Terpadu TA 2011-2012. Medan : Universitas Negeri Medan

Purwatri Lisa. (2015) Pengaruh Praktek Pengalaman Lapangan dan Konsep Diri Akademik terhadap Kesiapan Mahasiswa Menjadi Guru Program Studi Pendidkan Akuntansi Fakultas Ekonomi : Universitas Negeri Semarang Wibowo. (2005). Petunjuk Mendirikan Usaha Kecil. Jakarta: Penebar Swasada