Populasi dan Sampel Penelitian

Donny Suhartono, 2013 Perbandingan Pengaruh Pendekatan Taktis Dengan Pendekatan Teknis Terhadap Minat Siswa Dalam Pembelajaran Sepakbola Di SMA Negeri 1 Sumber Kabupaten Cirebon Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

B. Populasi dan Sampel Penelitian

Menurut Sugiyono 2011:80 populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas; obyek atau subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh penulis untuk mempelajari dan kemudian tarik kesimpulannya. Dari pernyataan diatas penulis menetapkan populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh peserta didik kelas X, XI dan XII SMA Negeri 1 Sumber Kabupaten Cirebon tahun ajaran 20122013. Dengan alasan penulis menganggap karakteristik yang relatif homogen, artinya minat peserta didik terhadap mata pelajaran setelah peserta didik mengikuti pembelajaran penjas relatif rendah khususnya dalam pembelajaran permaianan sepak bola yang tampak secara keseluruhan. Mengenai sampel Sugiyono 2011:81 menjelaskan bahwa “Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut”. Lebih lanjut Arikunto 2002:104 menjelaskan bahwa “Sampel adalah sebagian atau mewakili sebagian populasi yang diteliti”. Dalam penelitian ini penagambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik random sampling dengan maksud suatu cara pengambilan sampel dimana tiap unsur yg membentuk populasi diberi kesempatan yang sama untuk terpilih menjadi sampel. Sugiyono 2013:120 menjelaskan tentang pengertian sampel random sampling adalah sebagai berikut: “merupakan salah satu cara pengambilan sampel dimana sampel dari populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada di dalam populasi itu ”. Berdasarkan penjelasan tersebut penulis mengambil sampel peserta didik sacara acak dengan cara mengundi, maka didapatlah kelas XI IPS 1 sebagai kelompok kontrol yang mendapatkan pembelajaran sepakbola dengan menggunakan pendekatan teknis dan XI IPS 2 sebagai kelompok eksperimen yang mendapatkan pembelajaran sepakbola dengan menggunakan pendekatan taktis. Tabel 3.1 Distribusi Sampel Mata Pelajaran Penjas dalam Permainan Sepak Bola Pendekatan pembelajaran Kelas Kelompok Pendekatan Taktis Xi IPS 1 Ekperimen Pendekatan Teknis Xi IPS 2 Kontrol Donny Suhartono, 2013 Perbandingan Pengaruh Pendekatan Taktis Dengan Pendekatan Teknis Terhadap Minat Siswa Dalam Pembelajaran Sepakbola Di SMA Negeri 1 Sumber Kabupaten Cirebon Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

C. Desain Penelitian

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENDEKATAN BERMAIN DAN PENDEKATAN TEKNIS TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN SEPAKBOLA : Studi eksperimen di Sekolah Menengah Pertama Negeri 8 Bandung.

0 3 54

PENGARUH PENDEKATAN TAKTIS DALAM PEMBELAJARAN SEPAKBOLA TERHADAP KREATIVITAS SISWA :Studi Eksperimen pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 4 Bandung Tahun Ajaran 2013/2014:.

0 1 41

Pengaruh Perbandingan Pendekatan Taktis dan Pendekatan Teknis Terhadap Hasil Belajar Keterampilan Dasar Lob Bertahan Pada Permainan Bulutangkis di SMA Negeri 1 Baleendah.

0 3 18

PENGARUH PENDEKATAN PEMBELAJARAN TAKTIS DAN TEKNISTERHADAP HASIL BELAJAR KETERAMPILAN SEPAKBOLA.

0 3 54

IMPLEMENTASI PENDEKATAN TAKTIS DAN PENDEKATAN TEKNIS TERHADAP PENINGKATAN KETERAMPILAN DRIBBLING DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA : Studi Eksperimen Siswa SSB Viking Soccer School KU-12.

1 10 38

PERBANDINGAN PEMBELAJARAN PENDEKATAN TAKTIS DAN TEKNIS TERHADAP MOTIVASI SISWA DALAM PEMBELAJARAN HOKI DI SMA NEGERI 26 BANDUNG.

0 1 39

PERBANDINGAN PENDEKATAN TAKTIS DAN TEKNIS TERHADAP PARTISIPASI BELAJAR GERAK SISWA SMAN 1 GARUT.

0 0 37

IMPLEMENTASI PENDEKATAN TAKTIS TERHADAP HASIL PEMBELAJARAN SEPAKBOLA.

0 4 32

PERBANDINGAN PEMBELAJARAN PENDEKATAN TAKTIS DAN PENDEKATAN TEKNIS TERHADAP HASIL BELAJAR PUSH DAN HIT SISWA DALAM PERMAINAN HOKI : Study Ekperimen Di SMA Negeri 26 Bandung.

0 1 39

PENGARUH MODELPEMBELAJARAN PENDEKATAN TAKTIS TERHADAP HASIL PENGUASAAN BOLA DALAM PEMBELAJARAN PERMAINAN SEPAKBOLA (Eksperimen di SMK ANGKASA Bandung).

0 0 52