commit to user
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. KAJIAN TEORI
1. Pertumbuhan Dan Perkembangan
a. Pengertian Pertumbuhan
Anak  memiliki  ciri  yang  khas  yaitu  selalu  tumbuh  dan berkembang  sejak  konsepsi  sampai  berakhirnya  masa  remaja.  Hal  ini
yang  membedakan  anak  dengan  orang  dewasa.  Anak  bukan  miniatur orang  dewasa  atau  dewasa  kecil.  Anak  menunjukan  ciri-ciri
pertumbuhan  dan  perkembangan  yang  sesuai  dengan  usianya Kemenkes  RI, 2010.
Pertumbuhan adalah bertambahnya ukuran dan jumlah sel serta jaringan  interseluler,  berarti  bertambahnya  ukuran  fisik  dan  struktur
tubuh sebagian atau keseluruhan, sehingga dapat diukur dengan satuan panjang dan berat  Wong, 2014 : 138. Sedangkan menurut  Hurlock
2006  :  23    menyatakan  pertumbuhan  berkaitan  dengan  perubahan kuantitatif  yaitu  peningkatan  ukuran  dan  struktur.  Tidak  saja  anak  itu
menjadi lebih besar secara fisik, tetapi ukuran dan struktur organ dalam dan  otak  meningkat.  Akibat  adanya  pertumbuhan  otak,  anak  itu
mempunyai kemampuan yang lebih besar untuk belajar, mengingat dan berfikir. Anak tumbuh baik secara mental maupun fisik.
commit to user Pertumbuhan  sebagai  suatu  peningkatan  ukuran  tubuh  yang
dapat  diukur  dengan  meter  atau  centimeter  untuk  tinggi  badan  dan kilogram  atau  gram  untuk  berat  badan.  Pertumbuhan  dihasilkan  oleh
adanya pembelahan sel dan sintesis protein dan setiap anak mempunyai potensi gen untuk tumbuh Supartini, 2004 : 49.
b. Pengertian Perkembangan
Perkembangan adalah bertambahnya struktur dan fungsi tubuh yang  lebih  kompleks  dalam  kemampuan  gerak  kasar,  gerak  halus,
bicara dan bahasa serta sosialisasi dan kemandirian Wong, 2004 : 138 . Perkembangan  berkaitan  dengan  perubahan  kualitatif  dan
kuantitafif.  Diartikan  sebagai  deretan  progresif  dari  perubahan  yang teratur  dan  koheren.  Progresif  menandai  bahwa  perubahan  terarah,
membimbing  mereka  maju  dan  bukan  mundur.  Teratur  dan  koheren menunjukkan adanya hubungan nyata antara perubahan yang terjadi dan
yang  telah  mendahului  atau  yang  akan  mengikuti.  Neugarten  telah menerangkan
bagaimana perubahan
dalam perkembangan
mempengaruhi orang dengan bertambahnya usia. Hurlock  2006 : 23 menyampaikan  Orang  berubah,  menjadi  baik  atau  buruk,  karena
bertambahnya  pengalaman.  Dengan  disimpannya  kejadian  dalam organisme, individu tanpa kecuali pengambilan sari dari bekas -bekas
pengalaman  itu  dan  menciptakan  kategori  yang  lebih  rumit  dan  luas untuk menafsirkan kejadian baru. Sistem pengisian mental tidak hanya
tumbuh  lebih  besar,  tetapi  juga  diolah  kembali  kemudian,  dengan
commit to user banyak  acuan,  orang  dewasa  bukan  saja  lebih  rumit  daripada  anak  –
anak,  tetapi  mereka  juga  berbeda  satu  sama  lain,  dan  perbedaannya semakin  banyak  dengan  semakin  bertambahnya  usia  mereka  sampai
usia lanjut. Perkembangan  adalah  peningkatan  ketrampilan  dan  kapasitas
anak  untuk  berfungsi  secara  bertahap  dan  terns  menerus,  dengan  kata lain  perkembangan  adalah  suatu  proses  untuk  menghasilkan
peningkatan  kemampuan  untuk  berfungsi  pada  tingkat  tertentu Supartini, 2004 : 23 .
Pertumbuhan  terjadi  secara  stimulan  dengan  perkembangan. Berbeda dengan pertumbuhan, perkembangan merupakan hasil interaksi
kematangan  susunan  saraf  pusat  dengan  organ  yang  dipengaruhinya, misalnya  perkembangan  sistem  neuromuskuler,  kemampuan  bicara,
emosi dan. sosialisasi. Kesemua fungsi tersebut berperan penting dalam kehidupan  manusia  yang  utuh  dihasilkan  melalui  proses  pematangan
dan proses belajar dari lingkungannya.
c. Faktor  –  faktor  yang  mempengaruhi  kualitas  tumbuh  kembang