Berdasarkan penjelasan diatas, dalam penelitian ini peneliti mengunakan sumber data primer dan sumber data sekunder, sehingga data-
data yang diperlukan untuk penelitian terkumpul sesuai dengan kebutuhan peneliti.
C. Metode Pengumpulan Data a. Metode Wawancara
Metode wawancara adalah serangkaian percakapan langsung antara informan dan peneliti yang berlangsung secara lisan, bertatap
muka,mendengarkan secara
langsung atas
keterangan-keterangan informan.
5
Dalam penelitian ini peneliti mengunakan pedoman wawancara terstruktur, yang dimaksud wawancara terstruktur adalah wawancara yang
mengunakan panduan pokok-pokok masalah yang diteliti.
6
Adapun metode wawancara ini penulis gunakan untuk memperoleh data tentang pelaksanaan peran corporate social
responsibility CSR yang diberikan Perusahaan Arta Graha TWNC kepada desa Wayharu , kecamatan Bengkunat Belimbing, kabupaten
Pesisir Barat, provinsi Lampung.
5
Cholid Nurbuko dan Abu Achmadi, Metodelogi Penelitian Jakarta : Bumi Aksara, 2004,h. 83.
6
Ibid, h. 84.
b. Metode Observasi
Observasi adalah pengamatan dan pencatatan dengan sistematis atas fenomena-fenomena yang diteliti.Dalam arti luas, observasi sebenarnya
tidak hanya terbatas kepada pengamanatan yang dilakukan baik secara langsung dan tidak langsung.
7
Dalam penelitian ini peneliti mengunakan observasi langsung, kemudian peneliti gunakan untuk mengetahui pelaksanaan peran
corporate social responsibility CSR yang diberikan Perusahaan Arta Graha TWNC kepada desa Wayharu, kecamatan Bengkunat Belimbing,
kabupaten Pesisir Barat, provinsi Lampung.
c. Metode Dekumentasi
Metode dekumentasi adalah proses mencari data mengenai hal-hal yang berupa catatan,buku surat kabar,majalah, sumber data arsip,
dokumen pribadi dan dokumen resmi.
8
Metode ini digunakan untuk mendapatkan data-data yang tertulis desa Wayharu, kecamatan Bengkunat Belimbing, kabupaten Pesisir Barat,
Provinsi Lampung. Sehingga peneliti bisa mendapatkan data-data yang diinginkan.
Adapun datadokumen tertulis dari desa Wayharu, kecamatan Bengkunat Belimbing, kabupaten Pesisir Barat, provinsi Lampung meliputi : a
7
Sutrisno Hadi, Metodologi Reseach Jilid 2 Yogyakarta : Andi Offset, 2004, h. 151.
8
Suharsimi Arikunto, Loc. Cit, h. 206.
sejarah desa Wayharu kecamatan Bengkunat Belimbing, kabupaten Pesisir Barat, provinsi Lampung, b letak geografis desa Wayharu kecamatan
Bengkunat Belimbing, kabupaten Pesisir Barat, provinsi Lampung ,c keadaan penduduk desa Wayharu, kecamatan Bengkunat Belimbing,
kabupaten Pesisir Barat, provinsi Lampung, d keadaan penduduk Menurut Pekerjaan desa Wayharu, kecamatan Bengkunat Belimbing,
kabupaten Pesisir Barat, provinsi Lampung, e keadaan sarana dan prasarana .
D. Analis Data