telah mendapat jaminan dari pemerintah dan hal ini sejalan dengan Pendidikan Agama Islam dan hal-hal yang terdapat didalamnya.
Menurut Ibnu Katsir, Pendidikan adalah metode dakwah yang tepat dengan menanamkan pendidikan Agama Islam kepada anak sejak
dini akan menciptakan mereka menjadi anak-anak yang kokoh berpegang pada ajaran agama Islam. Agama yang tidak diragukan lagi
kebenarannya. Dengan mengajarkan Pendidikan Agama Islam, maka anak akan menjadi paham tentang agama yang dianutnya. Paham bahwa
sumber pegangannya di dalam hidup ini hanya ada dua : Al- qur’an, dan
Hadist. Dasar kedua pegangan tersebut pula yang pasti akan
membimbingnya bahagia dunia dan akhirat. Karena didalamnya mengajarkan tentang aturan-aturan hidup dan pola interaksi dengan Allah
SWT dan dengan sesama manusia.Intinya, Pendidikan Agama Islam Mengajarkan tentang akhlak baik terhadap Tuhan yang menciptakan,
maupun sesama manusia.
11
c. Fungsi Pendidikan Agama Islam PAI
Pendidikan Agama Islam memiliki beberapa fungsi antara lain : a Pengembangan, untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan
kepada Allah SWT yang ditanamkan dalam lingkup pendidikan keluarga.
11
Haidir Putra Dauly, Pendidikan Islam, Jakarta,2004, h. 156.
b Pengajaran, untuk menyampaikan pengetahuan keagamaan yang fungsional.
c Penyesuaian, untuk menyesuaiakan diri dengan lingkungannya, baik lingkungan fisik maupun lingkungan sosial dan dapat bersosialisasi
dengan lingkungan sesuai dengan ajaran islam. d Pembiasaan, melatih siswa untuk selalu mengamalkan ajaran islam,
melaksanakan ibadah, dan berbuat baik.
d. Ruang Lingkup Pendidikan Agama Islam
Ruang lingkup Pai meliputi keserasian, kelarasan, dan keseimbangan antara hubungan manusia dengan Allah SWT, hubungan
dengan sesama manusia dengan dirinya sendiri serta hubungan manusia dengan makhluk lain dan lingkungan. Apabila dilihat dari segi
pembahasannya maka ruang lingkup PAI yang umum dilaksanakan disekolah adalah :
1. Pengajaran Keimanan, merupakan proses belajar mengajar tentang aspek kepercayaan, dalam hal ini tentunya kepercayaan menurut
ajaran islam. Inti dari pengajaran ini adalah tentang penanaman rukun islam.
2. Pengajaran akhlak, merupakan bentuk pengajaran yang mengarah pada pembentukan jiwa, cara sikap individu pada kehidupannya.
Pengajaran ini berarti proses belajar mengajar dalam mencapai tujuan supaya yang diajarkan berakhlak baik.
3. Pengajaran ibadah, merupakan pengajaran tentang segala bentuk ibadah dan tata cara pelaksanaannya, tujuan dari pengajaran ini agar
siswa mampu melaksanakan ibadah dengan baik dan dengan benar. 4. Pengajaran fiqih, merupakan pengajaran yang isinya menyampaikan
materi tentang segala bentuk hokum islam yang bersumber pada Al- Qur’an dan Hadist, dalil-dalil syar’I yang lain. Tujuan pembelajaran
ini agar siswa mengetahui dan mengerti tentang hokum-hukum islam dan melaksanakan dalam kehidupan sehari-hari.
5. Pengajaran Al- Qur’an, merupakan pengajaran yang bertujuan agar
siswa dapat membaca Al- Qur’an dan mengerti arti kandungannya
yang dapat disetiap ayat Al- Qur’an.
6. Pengajaran sejarah Islam, bertujuan agar siswa dapat mengetahui tentang pertumbuhan dan perkembangan agama islam dari awalnya
sampai zaman sekarang sehingga siswa dapat mengenal dan mencintai Agama Islam
5. Upaya Peningkatan Mutu Pendidikan Agama Islam