Uji validitas dan Reliabilitas

80 2 i S = nilai variasi data dari masing-masing kelompok Kriteria ujinya adalah : Tolak Ho jika | t | t 1- α 2 dimana t 1-12 α didapat dari daftar distribusi dengan dk = n 1 +n 2 -2 dan peluang 1- α . Statistik uji nonparametrik yang digunakan untuk menguji kemampuan membaca dan menulis pada anak RA Miftahussalam antara skor pretest dan posttest adalah uji beda dua sampel independen dengan mengunakan rumus uji t sebagai berikut. n s B t B = , dimana B = x - y Dimana : t = Perbedaan nyata B = Beda rata-rata antara rata-rata skor pretest dan posttest x = Rata-rata skor pretest y = Rata-rata skor posttest B S = Simpangan Baku Gabungan n = Jumlah sampel

2. Uji validitas dan Reliabilitas

Uji Validitas Sebelum dilakukan penelitian. Hal pertama dilakukan yaitu menguji kevalidan angket yang digunakan. Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil kuesioner yang diberikan kepada responden, kemudian dilakukan pengujian terhadap 81 kuesioner untuk mengukur tingkat kebaikan kuesioner, maka kita dapat melakukan analisis validitas dan reliabilitas kuesioner. Validitas menunjukkan sejauh mana relevansi pertanyaan terhadap apa yang ditanyakan atau apa yang ingin diukur dalam penelitian. Tingkat validitas kuesioner diukur berdasarkan koefisien validitas yang dalam hal ini menggunakan koefisien korelasi Product Moment . Menurut Kaplan suatu pertanyaan dikatakan valid dan dapat mengukur variabel penelitian yang dimaksud jika nilai koefisien validitasnya lebih dari atau sama dengan 0,3. “ Not all validity coefficient are the same value, and there are no hard fast rule obout how large the coefficient must be in order to be meaningful. In practice, it is rare to see a validity coefficient larger than 0.6, and validity coefficient in the range of 0.3 to 0.4 are commonly considered high.” Robert M. Kaplan Dennis P. Saccuzzo, Phsycological Testing principles, application, and issues; BrooksCole Publishing Company, Pacific Grove, California,1993 p: 141. Uji Reliabilitas Reliabilitas menunjukkan sejauh mana tingkat kekonsistenan pengukuran dari suatu responden ke responden yang lain atau dengan kata lain sejauh mana pertanyaan dapat dipahami sehingga tidak menyebabkan beda interpretasi dalam pemahaman pertanyaan tersebut. Lebih lanjut Kaplan menyatakan: “It has been suggested that reliability estimates in the range of 0.7 to 0.8 are good 82 enough for most purposes in basic research.” Robert M. Kaplan Dennis P. Saccuzzo, Phsycological Testing principles, application, and issues; BrooksCole Publishing Company, Pacific Grove, California,1993 p: 126 Dari pernyataan diatas dapat diambil kesimpulan bahwa: Keputusan validitas dan reliabilitas item mengunakan kriteria Kaplan sebagai berikut: 1. Item dinyatakan valid jika koefisien validitasnya lebih dari atau sama dengan 0.3 2. Kelompok item dalam suatu dimensi dinyatakan reliabel jika koefisien reliabilitasnya tidak lebih rendah dari 0.7

BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Simpulan

Berdasarkan penjelasan pada bab terdahulu, maka hasil penelitian tentang efektivitas penerapan metode BBQ-99 dalam meningkatkan kemampuan membaca dan menulis al-Quaran anak usia dini ini dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Pelaksanaan pembelajaran membaca dan menulis al-Quran di RA Miftahussalam telah dirumuskan sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran meliputi komponen-komponen pembelajaran, yakni merumuskan tujuan, topik, metode, waktu jumlah pertemuan, dan alat evaluasipenilaian yang dituangkan dalam bentuk Satuan Kegiatan Harian SKH. Metode yang digunakan untuk kelas eksperimen adalah metode BBQ-99 dan kelas kontrol menggunakan metode konvensional. 2. Metode BBQ-99 sangat efektif dalam meningkatkan kemampuan membaca al-Quran anak usia dini di RA Miftahussalam Ciamis. Efektivitas metode BBQ-99 ini dapat dilihat dari peningkatan kemampuan membaca berdasarkan skor rata-rata hasil pretes dan postes kelas eksperimen dan kelas kontrol. Kemampuan membaca al-Quran kelas eksperimen sebelum diperlakukan, hasil pretes rata-rata sebesar 55,40, dan setelah diperlakukan hasil postes sebesar 123,15. Adapun