Menentuk Penyusunan Instrumen Penelitian

n = n = n = = 89,1 Berdasarkan p adalah sebanyak 89 re

D. Prosedur Pengum

Ada beberapa penelitian, langkah

1. Menentuk

Pengemba kepada variabel y organisasi, komitm Mengacu maka data yang organisasi, komitm ditetapkan alat pe Instrumen yang d responden diberi s hal-hal yang ingin Selanjutnya respo keadaan dirinya d membubuhkan tan 75 9,19 ≈ 89 n perhitungan tersebut, maka sampel penelitia responden. umpulan Data Penelitian pa langkah yang harus ditempuh dalam pela kah-langkah tersebut mencakup kegiatan-kegiat tukan Instrumen Penelitian bangan instrumen penelitian dilakukan de l yang diteliti. Variabel yang diteliti mencak itmen organisasional, dan efektivitas sekolah. u kepada permasalahan yang diteliti dan tu ng perlu dikembangkan adalah data tenta itmen organisasional, dan efektivitas sekolah. O pengumpul data yang relevan dengan fokus pe digunakan dalam penelitian ini adalah angke i sejumlah pertanyaan atau pernyataan yang m gin diungkap dari ketiga variabel disertai alterna sponden diminta untuk merespon setiap item a dan keadaan yang diketahui serta dirasakann tanda check √ pada alternatif jawaban yang te itian yang diambil elaksanaan sebuah iatan: dengan berdasar cakup komunikasi tujuan penelitian, ntang komunikasi . Oleh karena itu, permasalahannya. ket tertutup, yaitu g menggambarkan rnatif jawabannya. em sesuai dengan nnya dengan cara tersedia. 76 Adapun alasan peneliti memilih untuk menggunakan angket tertutup seperti yang telah dikemukakan di atas yaitu: a. Dengan angket tertutup, dapat menghimpun data yang diperlukan dalam waktu yang relatif singkat. b. Memudahkan responden dalam memberikan jawaban pada alternatif jawaban yang telah disajikan oleh peneliti. c. Dapat mengarahkan responden kepada pokok persoalan d. Memberi kemudahan kepada peneliti dalam menganalisis jawaban- jawaban yang telah diperoleh e. Pengumpulan data dengan angket tertutup akan lebih efisien ditinjau dari segi tenaga, waktu dan dana.

2. Penyusunan Instrumen Penelitian

Langkah-langkah yang ditempuh dalam menyusun angket adalah sebagai berikut: a. Menentukan variabel-variabel yang akan diteliti, yaitu komunikasi organisasi sebagai variabel X 1 , komitmen organisasional sebagai variabel X 2 dan efektivitas sekolah sebagai variabel Y. b. Membuat kisi-kisi alat pengumpul data dengan mengungkap aspek dan indikatornya sebagai berikut: 77 Tabel 3. 1 Kisi-kisi Instrumen Penelitian Komunikasi Organisasi X 1 Variabel Aspek Indikator No. Item Total Item Komunikasi Organisasi X 1 1 Komunikasi verbal vertikal 2 Komunikasi verbal horizontal 3 Komunikasi verbal diagonal a. Kejelasan informasi kebijakanpesan b. Kualitas ide yang disampaikan a. Ketepatan pertukaran informasi b. Ketepatan memahami kebijakanpesan a. Pembinaan kerjasama yang bermutusaling menguntungkan dengan sekolah lain b. Kerjasama dengan guru mata pelajaran lain yang sejenis 1-3 4-7 8-11 12-14 15-16 17-19 3 4 4 3 2 3 Sumber: dikembangkan dari Stephen P. Robbins dalam Ridwan, 2009: 383 Tabel 3. 2 Kisi-Kisi Instrumen Penelitian Komitmen Organisasional X 2 Variabel Aspek Indikator No. Item Total Item Komitmen Organisasional X 2 1 Komitmen Afektif a. Merasa bahagia berada dalam organisasi b. Loyalitas terhadap organisasi 1-3 4-6 3 3 2 Komitmen Kontinyu a. Memperhitungkan keuntungan untuk tetap bekerja dalam organisasi b. Memperhitungkan kerugian jika meninggalkan organisasi 7-9 10-12 3 3 3 Komitmen Normatif a. Kemauan kerja b. Tanggung jawab memajukan organisasi 13-15 16-20 3 5 Sumber: dikembangkan dari J. P Meyer dan N. J Allen dalam Azis Sanapiah, 2008: 210 78 Tabel 3. 3 Kisi-Kisi Instrumen Penelitian Efektivitas Sekolah Y Variabel Dimensi Indikator No. Item Total Item Efektivitas Sekolah Y 1 Kebermaknaan Proses Belajar Mengajar a. Perencanaan PBM b. Pelaksanaan PBM c. Evaluasi PBM 1-3 4-6 7-8 3 3 2 2 Manajemen sekolah a. Renstra dan rencana pengembangan strategis b. Pengorganisasian pelaksanaan program keuangan dan sarana prasarana c. Pengawasan program kegiatan 9-11 12-14 15-16 3 3 2 3 Efektivitas budaya sekolah iklim sekolah yang kondusif a. Kondisi sekolah mendukung untuk PBM b. Pemberian penghargaan bagi siswa yang berprestasi c. Semua siswa menaati tata tertib aturan sekolah 17-19 20-21 22-24 3 2 3 4 Kepemimpinan kepala sekolah yang kuat a. Bisa dihubungi dengan mudah b. Bersikap responsif terhadap guru, staf, dan TU c. Melaksanakan kepemimpinan yang terfokus pada pembelajaran d. Rasio antara guru dan siswa sesuai dengan rasional 25-27 28-29 30-31 32-33 3 2 2 2 5 Output sekolah hasil prestasi a. Standar kelulusan yang direncanakan sekolah b. Prestasi akademik yang telah dicapai tahun terakhir c. Prestasi non akademis tahun terakhir d. Kelulusan siswa tahun terakhir 34-35 36-37 38-40 41-43 2 2 3 3 6 Outcome benefit a. Melanjutkan studi b. Serapan lapangan kerja karyawan, swasta, atau mandiri c. Pengangguranpenunggu kerja 44-45 46-47 48-49 2 2 2 Sumber: dikembangkan dari N. Hatton and D. Smith dalam Ridwan, 2009: 335 79 c. Menyusun sejumlah pernyataan atau butir-butir item baik positif maupun negatif. d. Memeriksa daftar pernyataan alat pengumpul data. Pada tahap ini butir pernyataan yang dirumuskan ialah butir pernyataan untuk komunikasi organisasi dan butir pernyataan untuk komitmen organisasional, serta butir pernyataan untuk efektivitas sekolah. e. Menetapkan kriteria skor untuk setiap item Setelah merumuskan angket, kemudian ditetapkan alat ukur yang akan digunakan dalam pemberian skor terhadap setiap butir item dengan menggunakan skala Likert yang mempunyai gradasi dari sangat positif hingga sangat negatif dengan ukuran ordinal, artinya objek yang diteliti memiliki peringkat dari lima rangkaian urutan, yang dimulai dari: Selalu, Sering, Kadang-kadang, Jarang, dan Tidak pernah. f. Menetapkan skala pengukuran variabel Setiap item dalam angket memiliki 5 kriteria jawaban dengan pemberian skor dimulai dari 1, 2, 3, 4, sampai 5 dengan ketentuan sebagai berikut. Tabel 3. 4 Ketentuan Pemberian Skor Angket Arah Pernyataan Selalu Sering Kadang- kadang Jarang Tidak Pernah Positif 5 4 3 2 1 Negatif 1 2 3 4 5 Sumber: dikembangkan dari Sugiyono, 2009: 135

3. Uji Coba I

Dokumen yang terkait

KONTRIBUSI KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH KOMITMEN DAN EFEKTIVITAS ORGANISASI TERHADAP KINERJA Kontribusikepemimpinankepalasekolah Komitmen Dan Efektifitas Organisasi Terhadap Kinerja Pengurus Bursakerja Khusus (BKK) SMK Se Kabupaten Klaten.

2 13 18

KONTRIBUSI KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH, BUDAYA ORGANISASI, DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA Kontribusi Kepemimpinan Kepala Sekolah, Budaya Organisasi, Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Guru Di MTs Negeri Se-Kabupaten Sragen.

0 2 15

KONTRIBUSI KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH, BUDAYA ORGANISASI, DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA Kontribusi Kepemimpinan Kepala Sekolah, Budaya Organisasi, Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Guru Di MTs Negeri Se-Kabupaten Sragen.

0 2 13

KONTRIBUSI STRES KERJA GAYA KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA GURU MAN Kontribusi Stres Kerja Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah Dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Guru Man Kabupaten Sragen.

0 2 18

KONTRIBUSI KOMUNIKASI ORGANISASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP EFEKTIFITAS ORGANISASI MADRASAH ALIYAH NEGERI SE KABUPATEN SRAGEN.

0 0 9

KONTRIBUSI KOMUNIKASI ORGANISASI DAN PERILAKU KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH TERHADAP EFEKTIVITAS KINERJA SMP NEGERI DI KABUPATEN PURWAKARTA.

0 2 70

KONTRIBUSI IKLIM SEKOLAH DAN KEMAMPUAN MENGENAL KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA MENGAJAR GURU SMP SE-KABUPATEN SUMEDANG.

0 23 70

PENGARUH KOMUNIKASI ORGANISASI DAN KOMITMEN ORGANISASIONAL TERHADAP EFEKTIVITAS SEKOLAH DI SMA NEGERI 1 DEMAK - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 84

KONTRIBUSI KOMITMEN ORGANISASIONAL DAN K

0 0 15

Kata kunci : Iklim Komunikasi Organisasi, Komitmen Organisasional, dan Kinerja Karyawan PENDAHULUAN - PENGARUH IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN DENGAN KOMITMEN ORGANISASIONAL SEBAGAI VARIABEL MEDIASI (STUDI PADA BANGI KOPI SURABAYA) R

0 0 10