Planetary Gear Unit KESIMPULAN DAN SARAN

“D” Range 3 rd gear C1 dan C2 bekerja. Putaran input shaft diteruskan ke planetary gear ring gear melalui C1, Sun gear depan dan belakang melalui C2, akibatnya Planetary Ring gear depan, Sun gear depan dan belakang berputara dengan arah dan kecepatan putaran yang sama, akibatnya front palnetary gears berputar dalam satu keastuan dan putaran palnetary carrier depan dapat diteruskan ke counter drive gear. Pada saat yang sama B2 bekerja, selama B2 bekerja sun gear depan dan belakang dipertahankan untuk tidak berputar berlawanan arah putaran jarum jam. “2” Range 2 nd gear Engine Braking Pada saat kendaraan mengurangi kecepatan, selector lever pada posisi “2”. Brake “B1” akibatnya engine braking dapat terjadi. Pada saat engine brake, yang terjadi adalah transmissi diputar oleh roda. Inputnya dari intermediate shaft ke planetary carrier depan, menyebabkan planetary pinion gear depan berputar mengelilingi sun gear depan dan belakang, Planetary pinion gear depan memaksa sun gear depan dan belakang berputar berlawanan arah jarum jam, tetapi sun gear depan dan belakang ditahan oleh B1 Planetary pinion gear depan berputar searah jarum jam, akibatnya planetary ring gear depan juga berputar searah jarum jam, putaran ini diteruskan ke input shaft dan mengakibatkan engine brake. “L” Range 1 st gear Engine Braking Ketika selector lever pada posisi “L” dan putaran roda lebih cepat dari puataran mesin, dan B3 bekerja maka akan terjadi engine brake. Putaran roda belakang diteruskan oleh intermediate shaft ke planetary ring gear belakang dan menyebabkan planetary pinion gear belakang. Karena planetary carrier ditahan oleh B3 maka pinion gear belakang hanya berputar pada poros yang terdapat pada planetary carrier belakang. Sambil memutar sun gear depan dan belakang berlawanan arah putaran jarum jam. Pada saat yang bersamaan putaran dari roda belakang juga menyebabkan planetary carrier depan berputar searah putaran jarum jam. Sambil planetary pinion gear juga berputar searah putaran jarum jam. Dan putaran ini dapat diteruskan ke planetary ring gear depan dan input shaft transmissi Kejadian ini menyebabkan terjadinya engine brake “R” Range Selama C2 bekerja ketika kendaraan berjalan mundur, putaran searah jarum jam dari input shaft diteruskan langsung ke sun gear depan dan belakang, planetary pinion gear belakang berputar searah jarum jam dan berusaha membawa planetary carrier belakang untuk berputar mengelilingi sun gear depan dan belakang, tetapi karena planetary carrier belakang ditahan oleh B3 maka planetary pinion gear belakang berputar berlawanan arah jarum jam pada porosnya. Akibatnya planetary ring gear belakang juga berputar berlawanan arah jarum jam. “P” “N” Ranges Ketika shift selector pada posisi “N” “P”, C1 dan C2 tidak bekerja, akibatnya input dari input shaft transmissi tidak dapat diteruskan ke counter drive gear.