Proses Pembelajaran Pelaksanaan Kegiatan PPL Praktik Pengalaman Lapangan
Agustus 2016 7
Rabu, 17
Agustus 2016 1-4
X AV 1 Praktik Membaca Nilai
Resistor 8
Kamis, 18
Agustus 2016 1-4
X AV 2 Praktik Membaca Nilai
Resistor 9
Rabu, 24
Agustus 2016 1-4
X AV 1 Praktik Rangkan Seri
Resistor 10
Kamis, 25
Agustus 2016 1-4
X AV 2 Praktik Rangkan Seri
Resistor 11
Rabu, 31
Agustus 2016 1-4
X AV 1 Praktik
Rangkaian Parallel Resistor
12 Kamis,
1 September 2016
1-4 X AV 2
Praktik Rangkaian
Parallel Resistor 13
Rabu, 7
September 2016 1-4
X AV 1 Praktik
Rangkaian Campuran Resistor
14 Kamis,
8 September 2016
1-4 X AV 2
Praktik Rangkaian
Campuran Resistor 15
Rabu, 14
September 2016 1-4
X AV 1 Ulangan Harian
16 Kamis,
15 September 2016
1-4 X AV 1
Ulangan Harian
c. Metode Pembelajaran Metode yang digunakan adalah metode caramah dan diskusi
kelompok. Guru tetap mempriotaskan untuk memancing supaya peserta didik aktif mengikuti pembelajaran yang disampaikan.
d. Penggunaan Bahasa Bahasa yang digunakan dalam proses praktik mengajar adalah
Bahasa Indonesia. e. Penggunaan Waktu
Waktu yang digunakan dalam proses kegiatan belajar mengajar efektif dan efisien sesuai dengan alokasi waktu yang ditetapkan yaitu
empat jam pelajaran 4 x 45 menit dari jam ke-1 hingga jam ke-4 untuk mata pelajaran Teknik Listrik.
f. Cara Memotivasi Peserta Didik Cara memotivasi peserta didik yang digunakan adalah dengan
memberikan gambaran pekerjaan dilapangan yang berkaitan dengan mata pelajaran yang disampaikan. Selain itu juga diceritakan gambaran
penelitian pada kampus-kampus agar siswa lebih tertarik mengikuti pelajaran.
g. Teknik Bertanya Pertanyaan yang diajukan praktikan kepada peserta didik
dilakukan ketika akan memulai pelajaran sebagai apersepsi dan saat menjelaskan materi untuk mengetahui apakah meteri yang disampaikan
dapat dipahami peserta didik dan dapat dilanjutkan atau tidak, serta setelah menjelaskan materi untuk mengetahui apakah ada peserta didik
yang belum paham terhadap materi yang telah disampaikan atau belum. Peserta didik dalam mengajukan pertanyaan terlebih dahulu
mengangkat tangan kemudian bertanya hal yang dirasa kurang jelas atau kurang dapat dipahami. Saat peserta didik bertanya, praktikan tidak
lantas langsung menjawab, namun pertanyaan tersebut didiskusikan lagi dengan peserta didik apakah ada yang dapat membantu menjawab atau
tidak, jika tidak ada peserta didik yang menanggapi atau menjawab maka praktikan langsung memberikan jawaban.
h. Teknik Penguasaan Kelas Mahasiswa praktikan dan peserta didik tidak terpaku pada suatu
tempat, menciptakan interaksi dengan peserta didik dengan memberi perhatian dengan berkeliling mendekati peserta didik saat peserta didik
mengerjakan tugas atau mencatat. Memberi teguran ataupun mendekati ke tempat peserta didik yang kurang memperhatikan atau membuat
gaduh di dalam kelas. i. Penggunaan Media
Media yang digunakan yaitu berupa: presentasi power point, viewer, LCD, jobsheet, buku reverensi, internet.
j. Bentuk dan Cara Evaluasi Evaluasi yang diberikan berbentuk:
1 Tanya jawab langsung 2
Praktikum 3
Laporan Prkatikum 4
Penugasan 5
Ulangan k. Menutup Pelajaran
Praktikan menutup pelajaran dengan memberikan pertanyaan sekilas mengenai apa yang telah dipelajari, hal ini dilakukan untuk
mengecek tingkat pemahaman peserta didik mengenai materi yang telah disampaikan serta merangkum hasil pembelajaran melalui kesimpulan
yangdiutarakan oleh peserta didik. Setelah menyampaikan materi yang akan dipelajari minggu depan atau tugas untuk peserta didik, dan
diakhiri dengan salam.
l. Kondisi Peserta Didik Kondisi peserta didik ketika mengikuti proses kegiatan belajar
mengajar bervariasi, ada yang aktif bertanya, serius memperhatikan, tenang, ada yang bercanda dengan teman, ada yang mengantuk dan ada
juga yang cenderung pasif. Namun secara garis besar kondisi KBM berjalan terpadu dan dapat dikendalikan dengan baik serta peserta didik
antusias mengikuti KBM. Jumlah peserta didik yang diampu oleh praktikan sebanyak 63
pesertadidik. Terbagi atas dua kelas yaitu kelas X AV1 dan kelas X AV2. Pada kelas X AV1 laki-laki berjumlah 23 siswa sedangkan
perempuan berjumlah 9 siswa. Untuk kelas X AV 2 laki-laki berjumlah 21 siswa, sedangkan jumlah siswa perempuan adalah 11 siswa.