Pembahasan Hasil Penelitian Perbedaan Hasil Belajar Matematika menggunakan metode Guide Note Taking dengan Peta Konsep pada siswa MTs Al Huda Kedungwaru - Institutional Repository of IAIN Tulungagung
b. Hasil belajar adalah hasil yang dicapai dari proses belajar mengajar sesuai dengan tujuan pendidikan.
86
Dari uraian sebelumnya diketahui bahwa ada perbedaan hasil belajar siswa pada materi bangun ruang kubus dan balok
menggunakan metode Guide Note Taking dengan Peta Konsep. Besar perbedaan tersebut dapat dilihat pada kolom hasil penghitungan yaitu sebesar
8,4. c. Rata-rata hasil belajar siswa untuk metode Guide Note Taking adalah 80,80
sedangkan metode peta konsep 89,20. Dilihat dari rata-ratanya lebih besar menggunakan metode peta konsep, sehingga metode peta konsep lebih tepat
untuk diterapkan pada siswa MTs Al Huda Kedungwaru. Melalui metode peta konsep siswa diajak untuk belajar sendiri, merancang catatan mereka sendiri
sesuai kreatifitas. Konsep-konsep yang dihubungkan dalam gambar peta konsep menyerupai kerja otak, sehingga konsep-konsep tersebut lebih
tertanam dalam otak jika dibandingkan dengan metode lain.
d. Peta konsep adalah ilustrasi grafis konkret yang mengindikasikan bagaimana sebuah konsep tunggal dihubungkan ke konsep-konsep lain pada kategori
yang sama.
87
Peta konsep bisa juga dikategorikan sebagai teknik mencatat kreatif, karena pembuatannya membutuhkan pemanfaatan imajinasi. Siswa
yang kreatif akan lebih mudah dalam membuat peta konsep. Pada kenyataannya untuk menerapkan metode ini ada beberapa siswa yang
kesulitan untuk menyalurkan daya kreatifitasnya. Perlu adanya kepercayaan
86
Purwanto, Evaluasi Hasil , hal 54
87
Trianto,Model-Model Pembelajaran
,
hal 159
diri yang tinggi agar siswa dapat menyalurkan kreatifitasnya secara maksimal. Sehingga guru juga memiliki tugas untuk meningkatkan kepercayaan diri
mereka agar mereka dapat menyalurkan kretifitasnya dalam catatan dan mengoptimalkan kedua belahan otaknya.
BAB V PENUTUP