commit to user
Demokrasi Terpimpin dan motivasi belajar penanaman nilai ketekunan, sikap, kedisiplinan siswa akan berprestasi tinggi.
Dengan demikian berdasarkan kerangka pemikiran tersebut, bahwa penggunaan film dokumenter tema sejarah sebagai media pembelajaran, siswa
termotivasi untuk belajar sejarah, sehingga diduga dapat berpengaruh terhadap pencapaian prestasi belajar sejarah. Penjelasan ini dapat dilihat dengan gambar
sebagai berikut :
Gambar 1. Skema Kerangka Pikir
D. Hipotesis:
1. Ada pengaruh penggunaan media film dokumenter sejarah terhadap peningkatkan prestasi belajar sejarah siswa.
2. Ada pengaruh motivasi belajar sejarah terhadap prestasi belajar sejarah siswa.
Pembelajaran sejarah
Media pembelajaran
Motivasi Belajar Tinggi
Rendah Prestasi
belajar
Film dokumenter
Tanpa film dokumenter
commit to user
3. Ada pengaruh interaksi antara penggunaan media film dokumenter sejarah dalam pembelajaran dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar sejarah siswa.
E. Definisi Operasional Variabel
1. Film dokumenter sejarah yang dimaksud adalah film yang berisi peristiwa dari
arsip-arsip nasional, mengambil peristiwa secara langsung, disampaikan oleh orang yang mengalami sendiri peristiwa tersebut, atau disampaikan oleh sejarawan
dengan mengambil peristiwa sejarah. Film dokumenter sejarah yang digunakan dalam penelitian ini adalah film dokumenter sejarah yang diambil dari arsip nasional
tentang kekuasaan Belanda sebagai gambaran bagaimana kolonialisme Belanda di Indonesia, awal untuk kebangkitan rakyat Indonesia untuk mengusir penjajah,
sampai terwujudnya kemerdekaan Indonesia yang ditandai dengan adanya pembacaan teks proklamasi oleh Soekarno didampingi Mohammad Hatta disaksikan
rakyat Indonesia di jalan Pegangsaan Timur no. 56 Jakarta. Penggunaan film dokumenter dalam pembelajaran sejarah dalam rangka meningkatkan pemahaman
siswa terhadap sejarah bangsa. Pemahaman sejarah siswa dapat dilihat dari jawaban yang diberikan atas pertanyaan yang diajukan, paham tidaknya siswa terhadap materi
sejarah dilihat dari ketepatan jawaban yang diberikan , Jadi dilihat dari skor hasil tes siswa.
2. Motivasi belajar yang dimaksud adalah dorongan siswa baik dari dalam
maupun dari luar untuk belajar. Tinggi rendahnya motivasi belajar siswa dilihat dari jawaban yang diberikan pernyataan-pernyataan. Apabila motivasi belajar tinggi
jawaban yang diberikan menunjukan arah positip, artinya menjawab selalu atas
commit to user
pernyataan positip dan menjawab tidak pernah atas pernyataan negatif. Sebaliknya apabila motivasi belajar rendah, jawaban yang diberikan menunjukan arah yang
negatif, artinya jawaban sangat setuju atas pernyataan negatif dan sangat tidak setuju atas pernyataan positif .
3. Prestasi belajar sejarah Y adalah skor atau angka yang diperoleh siswa setelah mengikuti kegiatan pembelajaran mata pelajaran sejarah. Skor yang diperoleh siswa
dengan mengikuti tes akhir setelah pembelajaran sesuai dengan Standar Kompetensi. Jadi dilihat dari skor hasil tes.
commit to user
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Tempat dan waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian