commit to user
4
tersedia guna program promosi, 2 sifat pasar, 3 sifat produk, 4 tahap daur hidup dari produk yang bersangkutan Stanton : 1993.
Dari permasalahan yang dijelaskan diatas, maka penulis tertarik untuk membahasnya. Dalam hal ini penulis mengkategorikannya pada
persoalan yang lebih mendasar tentang: “ANALISIS HUBUNGAN BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME
PENJUALAN PADA PT. INTAN PARIWARA KLATEN PERWAKILAN PEMASARAN KLATEN
”
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan dari latar belakang diatas, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:
1. Bagaimana hubungan tingkat efisiensi pada PT Intan Pariwara Perwakilan Pemasaran Klaten?
2. Apakah ada hubungan biaya promosi dan volume penjualan pada PT. Intan Pariwara Perwakilan
Pemasaran Klaten?
C. Batasan Masalah
Pembahasan pada penulisan tugas akhir ini dibatasi pada perhitungan serta menganalisa biaya promosi dan volume
penjualan dari tahun 2005-2009 guna mengetahui biaya promosi yang dikeluarkan oleh PT. Intan Pariwara Klaten
terhadap volume penjualan.
commit to user
5
D. Tujuan
Adapun tujuan yang diharapkan penulis dalam penelitian ini adalah untuk
1. Untuk mengetahui hubungan tingkat efisiensi pada PT Intan Pariwara Perwakilan Pemasaran Klaten.
2. Untuk mengetahui hubungan biaya promosi dan volume penjualan pada PT. Intan Pariwara
Perwakilan Pemasaran Klaten
E. Manfaat
1. Secara Teoritik Sebagai kontribusi khasanah keilmuan dalam bidang
ilmu ekonomi, khususnya manajemen pemasaran. 2. Secara Praktis
a. Bagi penulis, diharapkan mampu menjadi referensi dan perbandingan
teori yang
diperoleh dari
bangku perkuliahan dengan implementasi nyata yang terjadi
dalam perusahaan. b. Bagi perusahaan, dapat dijadikan sebagai masukan bagi
perusahaan secara umum, khususnya PT. Intan Pariwara Perwakilan Pemaaran Klaten dalam proses
evaluasi terhadap biaya promosi terhadap peningkatan volume penjualan.
commit to user
6
c. Bagi pihak lain, Tugas Akhir ini mampu memberikan informasi dan referensi bagi penulis lain yang melakukan
penemuan sejenis dan terkait.
F. Metode Penelitian
Pembahasan dalam Tugas Akhir ini menggunakan metode yang sesuai dengan sifat dan jenis pembahasan juga
objek penelitian, yang selengkapnya diuraikan sebagai berikut : 1. Desain Penelitian
Pada penelitian ini penulis menggunakan metode studi kasus. Alasan menggunakan metode ini karena penulis ingin
mempelajari secara lebih intensifmengenai subjek penelitian dan kemudian untuk memberikan gambaran secara
mendetail dari subjek penelitian tersebut. 2. Objek Penelitian
Dalam penelitian ini yang menjadi objek penelitian adalah PT. Intan Pariwara, yang beralamatkan di Jl Ki Ageng Gribig
Km 26 Gergunung, Klaten Utara, Klaten. 3. Jenis dan Sumber Data
a. Data Primer yaitu data yang diperoleh secara langsung dari sumbernya, kemudian diamati dan dilakukan
pencatatan untuk pertama kalinya. Dalam penelitian data primer diperoleh melalui proses wawancara secara
langsung pada pihak karyawan.
commit to user
7
b. Data Sekunder yaitu data yang diperoleh secara tidak langsung yang dapat menunjang atau pendukung data
primer yakni buku, majalah, arikel serta literature lainnya. 4. Tekhnik Pengumpulan Data
Dalam melakukan penelitian terdapat dua tekhnik pengumpulan data, sebagai berikut ;
a. Field Research; adalah pencari data melalui pencaria langsung pada objek yang dieliti.
1 Dokumentasi yaitu menggunakan data yang langsung diberikan oleh pihak yang bersangkutan dalam hal ini
adalah PT Intan Pariwara Klaten. Data-data yang dikumpulkan dengan metode ini
adalah data-data yang sifatnya dapat memberikan gambaran, penjelasan atau pemahaman yang lebih
mendalam tentang proses kegiatan yang sedang diteliti. Dalam penelitian ini metode dokumentasi
merupakan metode paling utama. 2 Interview, metode interview adalah suatu metode
pengumpulan data dengan Tanya jawab sepihak yang dikerjakan dengan sistematis dan berlandaskan
pada tujuan penelitian Hadi; 1983.
commit to user
8
Tujuannya adalah mendapatkan informasi yang belum terungkap pada metode pengumpulan data.
Interview dilakukan dengan cara langsung dan bebas, tetapi dengan sistematis kepada orang-orang yang
terkait secara langsung dan tidak langsung. Diharapkan hal itu mendapatkan data-data yang lebih
mandalam sesuai dengan arahan tujuan yang akan dicapai.
3 Observasi sering
diartikan sebagai
metode pegamatan pencatatan sistemik dengan fenomena-
fenomena yang diselidiki Hadi; 1983. Sehingga observasi dapat diartikan sebagai
metode pengumpulan data dengan jalan pengamatan dan pencatatan secara langsung dan sitematis
terhadap gejala-gejala yang diselidiki ditempat dimana penelitian tersebut dilakukan.
Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi partisipan, yaitu peneliti tidak mengambil
bagian dalam penelitian yang dilakukan oleh orang atau lembaga yang sedang di amati.
b. Library Research adalah penelitian kepustakaan yang berupa studi terhadap buku-buku literature serta bacaan-
commit to user
9
bacaan penunjang lain yang relevansinya dengan masalah-masalah yang diteliti.
5. Tekhnik Analisa Data Adapun teknik analisa data yang penulis gunakan dalam
penyusunan tugas akhir menggunakan teknik analis deduktif yaitu suatu cara untuk menganalisa data yang telah ada,
dan penyimpulan dengan mencari hal-hal yang bersifat khusus, adapun metode penulis gunakan adalah metode
diskriptif evaluative yakni mendiskriptifkan data yang ada kemudian di evalaluasi untuk mengetahui tingkat efisiensi
biaya promosi dan volume penjualan pada PT Intan Pariwara Perwakilan Pemaaran Klaten.
commit to user
10
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. LANDSAN TEORI 1. Pengertian Organisasi dan Manajemen
Kegiatan pemasaran merupakan salah satu kegiatan pokok yang dilakukan oleh para pengusaha dalam usahanya
untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan, untuk berkembang dan mendapatkan laba. Berhasil tidaknya suatu
kegiatan bisnis tidak akan terlepas dari kegiatan pemasaran, produksi keuangan maupun bidang lain. Selain itu juga
tergantung pada kemampuan pada mengkombinasikan fungsi- fungsi tersebut agar organisasi berjalan dengan lancar.
Sebagai mana latar belakang diatas penelitian ini penullis fokuskan pada pada pembahasan mengenai analisa pengaruh
biaya promosi terhadap volume penjualan pada penerbit dan percetakan PT Intan Pariwawa Perwakilan Pemasaran Klaten,
dari hal itu penulis membaca berbagai buku yang berkenaan dengan pembahasan dalam penelitian ini.
Sebelum membahas arti sebuah bauran pemasaran pada perusahaan, ada baiknya menetahui arti sebuah
perusahaan. Pengertian perusahaan atau organisasi menurut
commit to user
11
Money, dalam Gitisudarmo, 1996 adalah sebagai bentuk dari setiap kerjasama manusia dalam mencapai tujuan bersama the
learn of human every association for attentaitmen of a common purpose.
Dalam bukunya “Organization” menurut Gibson, Invancevich dan Gitosudarmo, 1996 adalah kesatuan yang
memungkinkan masyarakat untuk berserikan dalam mencapai suatu tujuan yang dapat dicapai individu secara perseorangan.
Organisasi Giffin, dalam Sule dan Saefullah, 2005 adalah a group of people working together ina structural and
coordinated fashion to achieve a set of goals sekelompok orang yang bekerjasama dalam struktur dan koordinasi dalam
mencapai serangkaian tujuan tertentu. Dari pengertian tersebut diatas dapat disimpulkan dan
diketahui bahwa suatu perusahaan atau organisasai adalah suatu bentuk kerjasama dalam mencapai tujuan tertentu yang
telah ditetntukan sebelumnya. Bahwa segala sesuatu yang telah ditentukan dalam mencapai tujuan tertentu dalam
perusaghaan atau organisasi diperlukan sebuah peran serta dari kegiatan manajemen itu sendiri.
Adapun pengertian manajemen sangat beragam tetapi memiliki peran dalam mencapai tujuan perusahaan atau
organisasi secara efektif dan efisien, pengertian manjemen
commit to user
12
merupakan ilmu tentang upaya manusia untuk memanfaatkan semua sumberdaya yang dimiliki untuk mencapai tujuan secara
efektif dan efisien. Pengertian manajemen dapat digambarkan dalam suatu
skema sebagai berikut :
Sumber : Sule dan Saefullah 2005 gambar II.I
Selain itu manajemen dipandang sebagai sebuah proses untuk merencanakan, mengkoordinasikan, melaksanakan dan
mengawasi kegiatan dalam rangka untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Dalam upaya untuk mencapai tujuan yang lebih
besar, maka perusahaan atau organisasi tidak cukup dengan kerjasama
dari masing-masing
individu saja
melaikan diperlukan sumber lain yang cukup dan memadai Gitosudarmo;
1996. Salah satu fungsi manajemen yaitu perencanaan yang
dilakukan oleh PT Intan Pariwara Perwakilan Pemasaan Klaten
Manfaat Sumber Daya
Tujuan Efektif
Efisien
commit to user
13
adalah strategi bauran pemasaran melalui penerapan kegiatan promosi yang dilakukan perusahaan.
Poerwadarminta 1976 efisiensi adalah cermat; tidak membuang-buang energy dan waktu. Sedangkan menurut
Drucker dalam Sule dan Saefullah, 2005 efisiensi adalah menegerjakan pekerjaan dengan benar.
Tidak terlepas dari kegiatan perusahaan ada beberapa factor yang mempengaruhi dan hubungan antar lingkungan
makro serta tidak dapat dikontrol oleh manajemen, demografi, kondisi perekonomian, factor social budaya, factor politik dan
hokum, teknologi serta persaingan. Selain itu juga factor lingkungan mikro ekstern turut mempengaruhi dan saling
berhubungan yaitu; sumber bukan pemasaran dan marketing mix.
Setelah kegiatan
produksi dilakukan
dan telah
menghasilkan sebuah produk yang siap untuk dipasarkan maka kegiatan selanjutnya adalah kegiatan promosi yang tidak akan
terlepas dari adanya sebuah produk, strategi promosi, bauran promosi yang diartikan sebagai sebuah kominikasi dari para
pemasar yang menginformasikan, membujuk dan mengingatkan para calon pembeli suatu produk dalam rangka mempengaruhi
pendapat mereka memperoleh suatu respon.
commit to user
14
2. Pengertian Promosi dan Marketing Mix
Marketing mix atau bauran pemasaran merupakan alat utama bagi seorang marketer yang terdiri dari berbagai elemen
yang mendukung
sebuah program
pemasaran yang
dipertimbangkan agar implementasi strategi pemasaran dapat sukses.
Perencanaan produk, penentuan harga dan distribusi merupakan kegiatan-kegiatan pemasaran yang dilaksanakan
dalam lingkungan perusahaan. Promosi pada dasarnya merupakan
usaha dalam
bidang informasi,
imbauan persuasi=bujukan dan komunikasi Stanton, 1985.
Strategi promosi berhubungan erat dengan proses kounikasi. Komunikasi adalah dimana proses kita melakukan
pertukaran dan berbagai arti melalui sekumpulan symbol. Melalui kegiatan promosi antara produsen dan konsumen baik
secara langsung ataupun tidak langsung akan mempengaruhi kegiatan pemasaran yang dilakukan perusahaan dalam
mencapai tujuannya. Salah satu kegiatan organisasi yang terkait dengan kegiatan pertukaran informasi adalah sebagai
pelayanan pelanggan yaitu akan berhubungan langsung dengan customer servise. Bentuk dari komunikasi ini adalah
berbentuk nota penjualan, brosur, iklan dan berbagai bentuk media promosi lainya yang digunakan sehingga mampu
commit to user
15
merangsang keinginan para pelanggan untuk memiliki dan menggunakan produk perusahaan Purwanto, 2006.
Promosi adalah usaha untuk memberitahu, membujuk atau mengingat-ingatkan konsumen tentang perusahaan,
produk atau ide agar tujuan perusahaan tercapai. Sedangkan strategi promosi adalah suatu rencana untuk penggunaan yang
optimal atas sejumlah elemen-elemen promosi dalam sebuah marketing mix.
Dalam melaksanakan rencana kegiatan promosi akan melibatkan beberapa tahap yaitu:
a. Menentukan tujuan Kegiatan promosi memiliki tugas sebagai pemberi informasi
informing, membujuk persuasihf, dan mengingatkan kembali remeiding.
Adapun tujuan akhir dari kegiatan prmosi adalah untuk mendapatkan seseorang agar membeli produk maupun jasa.
Untuk menjangkau tujuan sebuah kegiatan promosi disebut dengan konsep AIDA. Dalam konsep ini mengasumsikan
bahwa promosi mendorong konsumen memasuki empat langkah dalam proses mengambil keputusan pembelian.
Model ini menyarankan bahwa efektifitas promosi dapat diukur sehubungan dengan kebijiakan konsumen dari satu
tahap ke tahab berikutnya. Konsep AIDA juga akan
commit to user
16
membantu para pemasar dalam mengetahui strategi promosi mana yang paling efektif Lamb, Hair, Daniel. 2001.
Kesadaran Awareness
Minat Interest
Keinginan Desire
Tindakan Action
Penjualan pribadi
Agak Efektif Sangat Efektif
Sangat efektif
Agak Efektif
Periklanan Sangat Efektif
Sangat Efektif
Agak Efektif
Tidak Efektif
Promosi Penjualan
Agak Efektif Agak Efektif
Sangat Efektif
Sangat Efektif
Hubungan Masyarak
Sangat Efektif
Sangat Efektif
Sangat Efektif
Tidak Efektif
Sumber: Lamb, Hair, Dniel, 2001 Gambar II.II
b. Mengidentifikasi pasar yang dituju Segmen pasar yang dicapai oleh perusahaan dlam
kampanye promosin yang harus dapat dibatasi menurut factor demografis dan psikologis, melalui riset pasar yang
dituju yang terdiri atas individu-individu yang besedia membeli produk yang ditawarkan selama periode waktu
terteentu.
commit to user
17
c. Menyusun anggaran Setelah menentukan tujuan promosi dan mengidentifikasi
segmen pasar yang dituju, langkah selanjutnya adalah menyusun anggaran promosi. Pentingnya sebuah promosi
sangat ditentukan oleh faktor-faktor tindakan pesaing dan produk.
d. Memilih berita Langkah selanjutnya memilih berita yang mampu
mencapai pasar sasaran yang dituju. Sifat dari berita sangat tergantung dari tujuan promosi, jika produk masih berada
dalam tahap perkenalan dalam life cycle product, maka informasi informasi menjadi pembahasan utama. Sedangkan
untuk tahap selanjutnya cenderung mengutamakan promosi yang bersifat persuaisif.
e. Menentukan promotional mix Bauran promosi promotional mix adalah kombinasi bentuk-
bentuk promosi yang paling baik dan variable-variabel periklanan, personal selling dan alat promosi yang lain, yang
semua direncanakan untuk mencapai tujuan program penjualan.
commit to user
18
Unsur-unsur dari bauran promosi tersebut terdiri dari : 1 Periklanan
Dharmesta dan Irawan 2005, periklanan adalah bentuk presentasi dan promosi non pribadi tentang ide, barang dan
jasa ayang dibayar oleh sponsor tertentu. Adapun pihak- pihak yang menjadi sponsor bukan hanya oleh sebuah
perusahaan namun lembaga-lembaga non laba juga turut berperan dalam proses periklanan. Selain itu, komunikasi
yang dilakukan oleh para sponsor yang bersifat masal karena menggunakan media masa, seperti radio, televise,
surat kabar, majalah, surat pos, papan nama dan sebagainya. Kegiatan peeriklanan dapat digunakan oleh
seorang pemimpin dalam mengiklankan sebuah barang atau sebuah periklanan kelembagaan, baik secara langsung
ataupun tidak langsung. Fungsi dari periklanan adalah; memberikan informasi,
membujuk atau mempengaruhi konsumen, menciptakan kesan dan sebagai alat komunikasi.
commit to user
19
Penilaian terhadap sebuah iklan dalam mengukut efektifitas sebuah iklan dapat dilakukan dengan cara:
a Inquiry Test Yaitu dengan meminta tanggapan atau keterangan-
keterangan secara langsung kepada pendengar atau pembaca tentang barang atau jasa yang di iklankan.
b Recoqnition Test Yaitu tes yang dilakukan dengan memberikan gambaran-
gambaran iklan terhadap individu tanpa menyebut merk dan perusahaan kemudian selanjutnya mereka diminta
untuk memberikan nama merk tersebut. c Sales Result Test
Tes yang dilihat dari hasil penjualan yaitu dengan membandingkan penjualan dari dua kota secara fisik
sama, dimana satu menggunakan iklan dan kota lainnya tidak menggunakan iklan. Dharmesta, 1996.
2 Personal Selling Dharmamesta dan Irawan 2005 adalah kegiatan presentasi
langsung secara lisan dengan sebuah percakapan dengan satu calon pembeli atau lebih yang ditujukan untuk
menciptakan penjualan.
commit to user
20
Ada beberapa fungsi dari kegiatan promosi melalui personal selling, yaitu:
a Penjualan dengan bertatap muka b Mengadakan analisa pasar
c Menentukan calon konsumen pasar d Mengadakan komunikasi
e Memberikan pelayanan f Mengajukan langganan
g Mempertahankan langganan h Mendefinisikan masalah dan Mengatasi masalah
i Mengatur waktu j Mengalokasikan sumber-sumber
k Meninkatkan kemampuan diri
3 Promosi Penjualan Promosi penjualan adalah kegiatan-kegiatan pemasaran
selain personal selling dan publisitas yang mendorong efktifitas pembelian konsumen dan perdagangan dengan
menggunakan alat-alat seperti peragaan display, pameran, demonsnstrasi, dan sebagainya.
Tujuan dari promosi penjualan adalah: a Modifikasi tingkah laku
commit to user
21
Ada beberapa alasan orang mengunakan ini sebagai alat komunikasi
yaitu: mencari
kesenangan, mencari
bantuan, memberikan pertolongan atau instruksi, menggunakan ide atau gagasan.
b Promosi yang bersifat memberikan informasi yang dilakukan pada tahap awal pada siklus kehidupan
produk. Hal ini merupakan permintaan penting untuk meningkatkan permintaan. Sebagai konsumen tidak akan
melakukan pembelian sebelum mengetahui manfaat dari produk yang ditawarkan. Kegiatan promosi yang bersifat
inovatif dapat membantu konsumen dalam mengambil keputusan.
c Membujuk Kegiatan promosi yang sifatnya membujuk pada
umumnya kurang diminati oleh masyarakat. Kegiatan pemasaran yang sifatnya persuasive membujuk dapat
diarahkan dalam mendorong terjadinya pembelian. Promosi yang bersifat perssuasif akan menjadi dominan
pada saat produk pada tahap pertumbuhan di dalam siklus kehidupannya.
d Mengingatkan Digunakan untuk mempertahankan merk produk dihati
konsumen dan dilakukan selama tahap kedewasaan di
commit to user
22
dalam siklus kehidupan produk. Dharmesta, 1996 mengungkapkan
ada beberapa
metode promosi
penjualan yang dapat digunakan, yaitu: a Pemberian contoh barang
b KuponNota premi c Hadiah
d Kupon berhadiah e Undian berhadiah
f Rabat g Peragaan
h Program pemasaran loyalitas i Promosi ditempat pembelian point of purchase
4 Publisitas Adalah pendorong permintaan secara non pribadi
untuk suatu produk, jasa atau ide gagasan dengan menggunakan berita komersial di dalam media dan
sponsor tidak dibebani sejumlah bayaran secara langsung Dharmesta dan Irawan, 2005
5 Hubungan Masyarakat Lamb, Hair, Daniel 2001 adalah suatu elemen
dalam bauran promosi yang mengevaluasi sikap masyarakat, mengidentifikasi kepedulian masyarakat dan
melaksanakan program-program
yang nantinya
commit to user
23
menambah pemahaman
dan tingkat
penerimaan masyarakat.
f. Memilih media mix Penggunaan jenis media yang berbeda akan cenderuang
ditujukan kepada kelompok yang berbeda. g. Mengukur efektifitas
Dengan melakukan pengukuran efektifitas maka, akan diketahui apakah tujuan tujuan perusahaan dapat tercapai
atau tidak. h. Mengendalikan dan memodifikasi kampanye promosi
Ada beberapa factor yang mempengaruhi bauran promosi. Bauran promosi yang tertentu yang dipilih oleh suatu
perusahaan bagi suatu produk atau jasa tergantung pada beberapa factor yaitu: Lamb, Hair, Daniel, 2001
1. Sifat produk Diperlukan strategi yang berbeda-beda untuk
produk konsumsi dan barang industry. Dalam golongan produk konsumen promotional mix dipengaruhi oleh sifat
produk, apakah termasuk convenience goods barang konsumsi,
shooping goods
didahului dengan
membanding-bandingkan dan special goods barang sepesial.
commit to user
24
2. Tahapan daur hidup produk Tahapan produk dalam daur hidup produk
merupakan factor besar dalam mendisign suatu bauran promosi, siklus daur dibagi dalam beberapa tahap :
a. Pra perkenalan adalah kegiatan publisitas dengan jumlah kecil yang mendekati perkenalan.
b. Tahap perkenalan introduction produk Tujuan
dasar dari
promosi adalah
untuk menginformasikan kepada target pasar bahwa produk
tersedia. Kegiatan promosi yang dilakukan berupa iklan dan hubungan masyarakat yang intensif guna
membangun kesadaran; promosi penjualan untuk membujuk; penjualan pribadi untuk memperoleh
distribusi. c. Tahap pertumbuhan groeth stage
Sering kali terjadi suatu perubahan diperlukan karena target pembeli potensial yang berbeda. Untuk
kegiatan promosi yang dilakukan ialah iklan dan humas yang intensif untuk membangun loyalitas
merek; mengurangi penggunaan promosi penjualan pribadi untuk mempertahankan distribusi.
commit to user
25
d. Tahap dewasa maturity stage Terjadi persaingan yang semakin ketat, sehingga
fungsi iklan untuk mengingatkan dan bersifat persuasive
meningkatkan pemakaian
promosi penjualan guna membangun pangsa pasar dan
mempertahankan kegiatan
distribusi melalui
penjualan pribadi. e. Tahap penurunan decline stage
Pada tahap penurunan dalam penggunaan iklan dan humas secara drastis akan dikurangi dengan
mempertahankan promosi penjualan dan penjualan pribadi.
3. Karakteristik target pasar Faktor yang mempengaruhi adalah karakteristik
dari calon pelanggan berdasarkan luas wilayah geografisnya jenis pelanggan dan konsnetrasi pasar
serta banyaknya banyaknya jenis pembeli yang potensial.
4. Jenis keputusan pembelian Jenis keputusan pembelian ini dibedakan menjadi
keputusan rutin dan keputusan rumit. Untuk keputusan konsumen rutin promosi yang paling menarik perhatian
commit to user
26
merek atau mengingatkan kembali kepada konsumen tentang suatu merek. Melalui periklanan atau promosi
penjualan merupakan promosi yang paling produktif. Sedangkan pada keputusan rumit maka akan
lebih terlibat secar ekstensif. Mereka mengandalkan kepada sejumlah besar informasi untuk membantu
mereka mencapai keputusan pembelian yaitu melalui penjualan pribadi akan membantu konsumen mengambil
dan menyakinkan keputusan yang akan diambil. Jika keputusan tsebut tidak termasuk rutin
maupun rumit, periklanan dan humas akan membantu membangun kesadaran awareness atas produk dan
jasa. 5. Dana yang tersedia
Terlepas dari bagaimana bentuk promotional mix, penentu yang paling baik adalah besarnya dana yang
tersedia untuk keperluan promosi. Suatu perusahaan dengan cukup dana dapat membuat program promosi
lebih berhasil dari pada perusahaan dengan alokasi dana yang terbatas.
6. Strategi Push mendorong dan Pull menarik Startegi
mendorong merupakan
strategi pemasaran yang menggunakan penjualan pribadi secara
commit to user
27
agresif dan periklanan perdagangan untuk menyakinkan seseorang grosir untuk membawa dan menjual barang
dagangan tertentu.
Sedangkan startegi
menarik digunakan sebagai perangsang permintaan konsumen
untk memperoleh distribusi produk.
Adapun tugas akhir ini terfokus untuk mengetahui dan melakukan analisa biaya promosi terhadap volume penjualan
pada PT Intan Pariwara Perwakilan Pemasaran Klaten.
commit to user
28
B. KERANGKA TEORI