Analisis Data METODE PENELITIAN

b. Visibilitasketerlihatan, misalnya lokasi yang dapat dilihat dengan jelas dari tepi jalan. - Jalan ke lokasi perpustakaan memiliki petunjuk arah - Perpustakaan memiliki plang nama - Plang nama perpustakaan mudah dilihat dari tepi jalan c. Lalu lintas traffic, dimana ada dua hal yang perlu dipertimbangkan. - Jalan ke lokasi perpustakaan ramai dilalui masyarakat - Keramaian masyarakat menyebabkan kemacetan - Jarak tempuh - Waktu tempuh - Biaya yang diperlukan d. Tempat parkir yang luas dan aman. - Tempat parkir yang luas - Tempat parkir yang aman e. Ekspansi, yaitu tersedia tempat yang cukup luas untuk perluasan usaha di kemudian hari. - Lokasi lain untuk perluasan perpustakaan -Perpustakaan sudah cukup memadai

3.8 Analisis Data

Data yang sudah terkumpul akan dianalisis. Analisis data dilakukan dengan menggunakan statistik deskriptif.Menurut Sugiyono 2006, 21, statistik deskriptif adalah “Statistik yang berfungsi untuk mendeskripsikan atau memberi gambaran terhadap obyek yang diteliti melalui data sampel atau populasi sebagaimana adanya, tanpa melakukan analisis dan membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum”. Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner tertutup dimana telah disediakan pertanyaan dengan pilihan jawaban A, B, C dan D, dan pertanyaan dengan pilihan jawaban A dan B. Responden hanya memilih salah satu jawaban yang sesuai pendapatnya. Adapun Interpretasi dari masing-masing pertanyaan di kuesioner adalah: Universitas Sumatera Utara 1. Pertanyaan dengan pilihan jawaban A,B,C dan D memiliki persentase 25 dari setiap pilihan. 2. Pertanyaan dengan pilihan jawaban A dan B memiliki persentase 50 dari setiap pilihan. Data yang telah terkumpul dari hasil kuesioner kemudian dianalisis dalam bentuk analisis deskriptif.Analisis data dalam penelitian ini adalah distribusi frekuensi, sehingga dapat diketahui frekuensi atau modus terbanyak tentang pengaruh alokasi terhadap Lokasi Kantor Perpustakaan, Arsip dan DokumentasiKabupaten Serdang Bedagai dan Perpustakaan Cabang Kabupaten Serdang Bedagai berdasarkan keadaan sebenarnya.Statistik deskriptif merupakan suatu metode untuk memaparkan hasil penelitian yang dilakukan dalam bentuk statistik popular yang sederhana, sehingga setiap orang lebih mudah mengerti hasil penelitian. Analisis data, penulis menggunakan tabel distribusi frekuensi.Hasan 2003, menyatakan bahwa distribusi frekuensi adalah susunan data menurut kelas-kelas interval tertentu atau menurut kategori tertentu dalam sebuah daftar.Dari distribusi frekuensi dapat diperoleh keterangan atau gambaran sederhana dan sistematis dari data yang diperoleh melalui hasil kuesioner. Untuk menghitung persentase digunakan rumus distribusi frekuensi menurut Arikunto 2000, 349 sebagai berikut : � = � � × 100 Dimana: P = Persentase f = Jumlah jawaban yang diperoleh frekuensi n = Jumlah responden sampel Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Dalam bab ini akan diuraikan hasil penelitian mengenai “Analisis Location-Allocation L-A Models pada Kantor Perpustakaan, Arsip dan DokumentasiKabupaten Serdang Bedagai”

4.1 Profil Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi Kabupaten Serdang Bedagai

4.1.1 Sejarah Singkat

Dalam suatu Undang-Undang Republik Indonesia nomor 36 Tahun 2003 tentang pembentukan Kabupaten Samosir dan Kabupaten Serdang Bedagai di Provinsi Sumatera Utara, terbentuklah suatu lembaga Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai, salah satunya adalah urusan Perpustakaan dan Arsip yang masih dibawah naungan Bagian Umum Sekretariat dan Daerah Kabupaten Serdang Bedagai dijabat oleh salah seorang Kasubbag setara Esselon IV. Maka setelah beberapa tahun pelaksanaan urusan Perpustakaan dan Arsip, Pemerintah Republik Indonesia menerbitkan suatu Undang-Undang Republik Indonesia nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan maka, Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai mendukung pelaksanaannya dengan menerbitkan suatu peraturan Daerah nomor 30 Tahun 2007 tanggal 30 November 2007 tentang Bagan Organisasi Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi serta sekaligus melaksanakan Undang-Undang Republik Indonesia nomor 43 tahun 2008 tentang Kearsipan. Pada tanggal 28 Februari 2008 Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai dengan nomor suratnya 841.1400SB2008 telah melantik Pejabat pada Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi setara Esselon III a, dan 4 empat Pejabat Esselon IV b. sehingga pada saat itu resmi berdiri Satuan Kerja Perangkat Daerah SKPD yang kini berkantor di Jalan Negara Komplek Replika Istana Sultan Serdang Pagajahan Kabupaten Serdang Bedagai Sumatera Utara. Universitas Sumatera Utara