Kajian Efisiensi Irigasi Curah serta Penentuan Waktu dan Jumlah Pemberian Air Irigasi Tanaman Tebu di PT. PG Rajawali II Unit Pabrik Gula Subang, Jawa Barat
KAJIAN EFISIENSI IRIGASI CURAH SERTA PENENTUAN
WAKTU DAN JUMLAH PEMBERIAN AIR IRIGASI TANAMAN TEBU
DI PT. PG RAJAWALI I1 UNIT PABRIK GULA SUBANG, JAWA BARAT
SKRIPSI
Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
Pada Jurusan Teknik Pertanian
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
OieX
ADEP SURYAMAN
F 31.1680
1999
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
KAJIAN EPISIENSI IRIGASI CURAH SERTA PENENTUAN
WAKTU DAN JUMLAH PEMBERIAN AIR IRIGASI TANAMAN TEBU
DI PT. PG RAJAWALI I1 UNIT PABRIK GULA SUBANG, JAWA BARAT
SKRIPSI
Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
Pada J U N STeknik
~ ~ Pertanian
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oieh
ADEP SURYAMAN
F 31.1680
1999
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
KAJIAN EFISIENSI IRIGASI CURAH SERTA PENENTUAN
WAKTU DAN JUMLAH PEMBERIAN AIR IRIGASI TANAMAN TEBU
DI PT. PG RAJAWALI I1 UNIT PABRIK GULA SUBANG, JAWA BARAT
SKRIPSI
Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar
SARJANA TEKNOLOGI P E R T A m N
Pada Jurusan Teknik Pertanian
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Peaanian Bogor
Oieh
ADEP SURYAMAN
F 311680
Tanggal lulus :
Mei 1999
Adeg SqarnPrn (F 31.1680). Kajian Efisiensi Irigasi Cur& sertaPenentuat1 Waktu
dan Jumlah Pemberian Air Irigasi Tanaman Tebu di PT. PG. Rajawali I1 Unit PG.
Subang, Jaws Barat dibawah bimbingan Dr. Ir. H. Mvh Azron Dhalhar, MSAE dan
k Prastowa, M-Eng.
Pemberian air irigasi periu diljicri1:an urrirlk ~nemenrihi1;ebni;iilan air lariamar1
yang tidak dapat dipenuli oleh air hujan. Penentuan waktu dan jumlah pemberian air
irigasi dimaksudkan agar penyiraman dilakukan sesuai dengan kebutuhan air
tanaman. Dengan pemberian air irigasi yang lepat, maka diharapkan dapat dicapai
efisiensi irigasi yang tinggi dan biaya operasi yang rendah.
Tujuan penelitian masalah khusus ini adalah untuk menentukan waktu dan
jumlah pemberian air irigasi tanaman tebu seria menentukan efisiensi irigasi parla
jaringan irigasi curah di lokasi penelitian.
Peneliiian mas&& khusus ini di!aksaneka? di PT. PG. Rajawali II Unit Pabrik
Gula Subang, JawaBarat nlulai Bulan Juli 1998 sampai Bulan September 1998. Data
primer yang diperoleh yaitu data sifat fisik tanah, kadar air tanah sebelum dan
sesudah irigasi, laju infiitrasi, dm data keseragman penyiraman.
Data sekunder
yang diperoleh yaitu data iklim d m data tanaman.
Analisis penentuan waktu dan jumlah pemberian air irigasi dilakukan dengan
nlenggunakan program IRSIS, yaitu penggabungan unsur iklim, unsur tanman, dan
unsur t.anah. Efisiensi irigasi curah yang dikaji melipt~tiefisiensi penyaluran, efisiensi
distribusi, dan efisiensi pemakaian air konsumtif
Tekstur tanah di lokasi penelitian termasuk tekstur liat, dengan total air imah
tersedia pada lokasi I sebesar 11.2 %, Iokasi II sebesar 9.9 %, dan pada lokasi 111
sebesar 9.8 %.
Nilai laju infiltrasi pada lokasi I sebesar 45.5 mdjam, lokasi I1
sebesar 21.4 mdjam, dan pada lokasi III sebesar 39.6 md-imn.
Evapobmispirasi
tanaman berkisar antara 1.5 mm/hari sarnpai 5.7 mrdhari, sedangkan curah hujan
efektifberkisar antara 2.2 mm/bulan sampai 108.7 mm/bulan.
Altematifjadwal irigasi yang diperoleh adalah sebagai berikut :
1. Altematif A (interval irigasi tetap dan jumlah air tetap) : interval irigasi tetap
untuk setiap bulan tanam dan untuk seluruh lokasi berkism antara 10-27 hari
dengan jumlah pemberian air irigasi sebesar 20-70 mm.
Kemungkinan
pettumbuhan tanamannya sebesar 100% dengan efisiensi pemberian air irigasi
teoritik sebesar 70.3 sampai 90.9%.
2. Aitematif B (interval irigasi tetap dan jumlah air berubah) : interval irigasi tetap
untuk setiap bulan tanam dan pada seluruh lokasi berkisar antara 5-10 hari
dengan jumlah pemberian air irigasi sebesar 2.9-59.9 mm.
Kemungkinan
petkmbuhan tananan sebesar 1009'0 dengan efisiensi pemberim air irigasi
teoritik sebesar 96.7% smpai 98.1%.
3.
Alternati:fC (interval irigasi bm~baih?an jujumiah air tetapj : interval irign~iyang
diperoieh antwa 4-141 hari d e n p l jumlah pemberian air irigasi tetap untuk
setiap bulan tanam dan pada seluruh lokasi berkisar antara 30-34 mm.
Kemungkinan periumbuhan tanaman sebesar 100% dengan efisiensi pemberian
air irigasi teoritik fiebesar 100%.
4.
Alternatif D (interval irigasi berubah dar~jumlah air berubah) : intet-val irigasi
yang diperoleh antara 4-143 hari dengan jumlah pemberian air sebesar 20.1110.8 mm. Kemungkinan perh~mbuhantanamaa sebesar 100% dengan efisiensi
pemberian air irigasi teoritik sebesar 100%.
Keempat jadwal irigasi di atas memberikan jaminan pertumbuhan tanaman
tebu yang baik.
Alteruatif A merupakan altematif yang paling mudah
pengeoperasiannya, tetapi efisiensi irigasi relatif paling rendah.
Alternatif B
memiliki tingkat kesulitan operasi dm efisiensi irigasi yang lebih tinggi dari alternatif
A. Alternatif C memiliki tingkat kesulitan operasi lebih rendah dari alteinatif B d m
lebih tinggi dari alternatifA. AlternatifD merupakan alternatifjadwal irigasi dengan
tingkat kesulitan operasinya relatif paling tinggi.
Nilai efisiensi penyaluran yang terjadi di lapangan sebesar 75.8%, efisiensi
distribusi sebesar 64.9% (efisiensi sprinkler sebesar 64.I%), dan efisiensi pemakaian
air konsumtif sebesar 75.6%. Efisiensi irigasi total untuk penerapan jadwal irigasi
dternatif A, B, C, dan D masing-masing adalah sebesar 29.596, 35.7%, 36.7%, dan
36.7%.
Altematif jadwal irigasi yang disarankan untuk diterapkan adalah alternatif C,
karena mempunyai efisiensi irigasi yang tinggi dan kemudahan operasional di
lapangan.
Apatiila jadwal irigasi ini diterapkan di lapangan, maka hal ini berarti
bahwajumlah pemberian air irigasi sebesar 1 mm (net irn@tion depth sesuai jadwal)
sama dengan 0.2 jam operasi jaringan irigasi sprinkleryang telah terpasang
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SVJT yang telah melimpahkan
rahmat dan karunia-Nya sehinggapenulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi ini
dibuat untuk memenuhi persyaratan meraih gelar Sarjana Teknologi Pertanian
Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor.
Penulis melakukan penelitian di PT, PG Rajawali I1 Unit Pabrik Gula Subang,
Jawa Barat mengenai EIisiensi Sistem Trigasi Curah serla Penenluan Wakk dan
J d a h Pemberian Air Irigasi
Tamman Tebu.
Tujuan dari tulisan ini yaitu
menentukan efisiensi irigasi yang terjadi di lapangan dm menentuan waktu dan
jumlah air irigasi.
Penulis mengharapkan tulisan ini dapat bermanfaat bagi
perusahaan tempat penelitiari.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa siu-ipsi ini masib memiIiki Bel.;urangan,
mdca kitik iim sarm mernbmitlgun sangat diiiarapkm~uiiiuk penyemnpurnmi tugastugas mendatang.
Althir kata, dengan segala kerendahan hati penulis berharap
semogaskripsi ini dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang mernerlukannya
Bogor,
April 1999
WAKTU DAN JUMLAH PEMBERIAN AIR IRIGASI TANAMAN TEBU
DI PT. PG RAJAWALI I1 UNIT PABRIK GULA SUBANG, JAWA BARAT
SKRIPSI
Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
Pada Jurusan Teknik Pertanian
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
OieX
ADEP SURYAMAN
F 31.1680
1999
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
KAJIAN EPISIENSI IRIGASI CURAH SERTA PENENTUAN
WAKTU DAN JUMLAH PEMBERIAN AIR IRIGASI TANAMAN TEBU
DI PT. PG RAJAWALI I1 UNIT PABRIK GULA SUBANG, JAWA BARAT
SKRIPSI
Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
Pada J U N STeknik
~ ~ Pertanian
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oieh
ADEP SURYAMAN
F 31.1680
1999
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
KAJIAN EFISIENSI IRIGASI CURAH SERTA PENENTUAN
WAKTU DAN JUMLAH PEMBERIAN AIR IRIGASI TANAMAN TEBU
DI PT. PG RAJAWALI I1 UNIT PABRIK GULA SUBANG, JAWA BARAT
SKRIPSI
Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar
SARJANA TEKNOLOGI P E R T A m N
Pada Jurusan Teknik Pertanian
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Peaanian Bogor
Oieh
ADEP SURYAMAN
F 311680
Tanggal lulus :
Mei 1999
Adeg SqarnPrn (F 31.1680). Kajian Efisiensi Irigasi Cur& sertaPenentuat1 Waktu
dan Jumlah Pemberian Air Irigasi Tanaman Tebu di PT. PG. Rajawali I1 Unit PG.
Subang, Jaws Barat dibawah bimbingan Dr. Ir. H. Mvh Azron Dhalhar, MSAE dan
k Prastowa, M-Eng.
Pemberian air irigasi periu diljicri1:an urrirlk ~nemenrihi1;ebni;iilan air lariamar1
yang tidak dapat dipenuli oleh air hujan. Penentuan waktu dan jumlah pemberian air
irigasi dimaksudkan agar penyiraman dilakukan sesuai dengan kebutuhan air
tanaman. Dengan pemberian air irigasi yang lepat, maka diharapkan dapat dicapai
efisiensi irigasi yang tinggi dan biaya operasi yang rendah.
Tujuan penelitian masalah khusus ini adalah untuk menentukan waktu dan
jumlah pemberian air irigasi tanaman tebu seria menentukan efisiensi irigasi parla
jaringan irigasi curah di lokasi penelitian.
Peneliiian mas&& khusus ini di!aksaneka? di PT. PG. Rajawali II Unit Pabrik
Gula Subang, JawaBarat nlulai Bulan Juli 1998 sampai Bulan September 1998. Data
primer yang diperoleh yaitu data sifat fisik tanah, kadar air tanah sebelum dan
sesudah irigasi, laju infiitrasi, dm data keseragman penyiraman.
Data sekunder
yang diperoleh yaitu data iklim d m data tanaman.
Analisis penentuan waktu dan jumlah pemberian air irigasi dilakukan dengan
nlenggunakan program IRSIS, yaitu penggabungan unsur iklim, unsur tanman, dan
unsur t.anah. Efisiensi irigasi curah yang dikaji melipt~tiefisiensi penyaluran, efisiensi
distribusi, dan efisiensi pemakaian air konsumtif
Tekstur tanah di lokasi penelitian termasuk tekstur liat, dengan total air imah
tersedia pada lokasi I sebesar 11.2 %, Iokasi II sebesar 9.9 %, dan pada lokasi 111
sebesar 9.8 %.
Nilai laju infiltrasi pada lokasi I sebesar 45.5 mdjam, lokasi I1
sebesar 21.4 mdjam, dan pada lokasi III sebesar 39.6 md-imn.
Evapobmispirasi
tanaman berkisar antara 1.5 mm/hari sarnpai 5.7 mrdhari, sedangkan curah hujan
efektifberkisar antara 2.2 mm/bulan sampai 108.7 mm/bulan.
Altematifjadwal irigasi yang diperoleh adalah sebagai berikut :
1. Altematif A (interval irigasi tetap dan jumlah air tetap) : interval irigasi tetap
untuk setiap bulan tanam dan untuk seluruh lokasi berkism antara 10-27 hari
dengan jumlah pemberian air irigasi sebesar 20-70 mm.
Kemungkinan
pettumbuhan tanamannya sebesar 100% dengan efisiensi pemberian air irigasi
teoritik sebesar 70.3 sampai 90.9%.
2. Aitematif B (interval irigasi tetap dan jumlah air berubah) : interval irigasi tetap
untuk setiap bulan tanam dan pada seluruh lokasi berkisar antara 5-10 hari
dengan jumlah pemberian air irigasi sebesar 2.9-59.9 mm.
Kemungkinan
petkmbuhan tananan sebesar 1009'0 dengan efisiensi pemberim air irigasi
teoritik sebesar 96.7% smpai 98.1%.
3.
Alternati:fC (interval irigasi bm~baih?an jujumiah air tetapj : interval irign~iyang
diperoieh antwa 4-141 hari d e n p l jumlah pemberian air irigasi tetap untuk
setiap bulan tanam dan pada seluruh lokasi berkisar antara 30-34 mm.
Kemungkinan periumbuhan tanaman sebesar 100% dengan efisiensi pemberian
air irigasi teoritik fiebesar 100%.
4.
Alternatif D (interval irigasi berubah dar~jumlah air berubah) : intet-val irigasi
yang diperoleh antara 4-143 hari dengan jumlah pemberian air sebesar 20.1110.8 mm. Kemungkinan perh~mbuhantanamaa sebesar 100% dengan efisiensi
pemberian air irigasi teoritik sebesar 100%.
Keempat jadwal irigasi di atas memberikan jaminan pertumbuhan tanaman
tebu yang baik.
Alteruatif A merupakan altematif yang paling mudah
pengeoperasiannya, tetapi efisiensi irigasi relatif paling rendah.
Alternatif B
memiliki tingkat kesulitan operasi dm efisiensi irigasi yang lebih tinggi dari alternatif
A. Alternatif C memiliki tingkat kesulitan operasi lebih rendah dari alteinatif B d m
lebih tinggi dari alternatifA. AlternatifD merupakan alternatifjadwal irigasi dengan
tingkat kesulitan operasinya relatif paling tinggi.
Nilai efisiensi penyaluran yang terjadi di lapangan sebesar 75.8%, efisiensi
distribusi sebesar 64.9% (efisiensi sprinkler sebesar 64.I%), dan efisiensi pemakaian
air konsumtif sebesar 75.6%. Efisiensi irigasi total untuk penerapan jadwal irigasi
dternatif A, B, C, dan D masing-masing adalah sebesar 29.596, 35.7%, 36.7%, dan
36.7%.
Altematif jadwal irigasi yang disarankan untuk diterapkan adalah alternatif C,
karena mempunyai efisiensi irigasi yang tinggi dan kemudahan operasional di
lapangan.
Apatiila jadwal irigasi ini diterapkan di lapangan, maka hal ini berarti
bahwajumlah pemberian air irigasi sebesar 1 mm (net irn@tion depth sesuai jadwal)
sama dengan 0.2 jam operasi jaringan irigasi sprinkleryang telah terpasang
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SVJT yang telah melimpahkan
rahmat dan karunia-Nya sehinggapenulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi ini
dibuat untuk memenuhi persyaratan meraih gelar Sarjana Teknologi Pertanian
Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor.
Penulis melakukan penelitian di PT, PG Rajawali I1 Unit Pabrik Gula Subang,
Jawa Barat mengenai EIisiensi Sistem Trigasi Curah serla Penenluan Wakk dan
J d a h Pemberian Air Irigasi
Tamman Tebu.
Tujuan dari tulisan ini yaitu
menentukan efisiensi irigasi yang terjadi di lapangan dm menentuan waktu dan
jumlah air irigasi.
Penulis mengharapkan tulisan ini dapat bermanfaat bagi
perusahaan tempat penelitiari.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa siu-ipsi ini masib memiIiki Bel.;urangan,
mdca kitik iim sarm mernbmitlgun sangat diiiarapkm~uiiiuk penyemnpurnmi tugastugas mendatang.
Althir kata, dengan segala kerendahan hati penulis berharap
semogaskripsi ini dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang mernerlukannya
Bogor,
April 1999