percampuran harta benda sehingga hutang yang dibuat masing-masing pihak menjadi tanggungan masing-masing pihak. Selain itu misalnya semua pengeluaran biaya
pendidikan, pemeliharaan anak-anak yang lahir dari perkawinan mereka seluruhnya menjadi tanggungan pihak suami. Tulisan ini mencoba untuk mengkaji tentang
pemanfaatan perjanjian perkawinan yang diatur di dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan dalam upaya melindungi hak-hak isteri pada
perkawinan poligami.
B. Permasalahan
1. Bagaimana perlindungan hak-hak isteri dalam perkawinan poligami yang telah dicatatkan ?
2. Hal-hal apa saja yang diperjanjikan dalam perjanjian perkawinan bagi isteri yang dipoligami ?
3. Apa akibat hukum jika suami yang berpoligami melanggar perjanjian perkawinan ?
C. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui perlindungan hak-hak isteri dalam perkawinan poligami yang telah dicatatkan.
2. Untuk mengetahui hal-hal apa saja yang diperjanjikan dalam perjanjian perkawinan bagi isteri yang dipoligami.
3. Untuk mengetahui akibat hukum jika suami yang berpoligami melanggar perjanjian perkawinan.
Universitas Sumatera Utara
D. Manfaat Penelitian
1. Secara Teoritis Diharapkan akan dapat memberikan manfaat bagi pengembangan ilmu
pengetahuan, khususnya ilmu pengetahuan ilmu hukum perkawinan dan hukum perdata pada umumnya.
2. Secara Praktis Dapat diajukan sebagai pedoman dan bahan rujukan bagi rekan-rekan
mahasiswa, masyarakat, lembaga penegak hukum, praktisi hukum dan pemerintah agar dapat lebih mengetahui dan memahami tentang hak-hak
perkawinan pada perkawinan poligami melalui perjanjian perkawinan di Indonesia dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan peraturan
lainnya yang terkait di Indonesia. Penelitian ini juga sedapat mungkin dilakukan agar dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Suatu
peraturan yang baik adalah peraturan yang tidak saja memenuhi persyaratan- persyaratan formal sebagai suatu peraturan, tetapi menimbulkan rasa keadilan
dan kepatutan dan dilaksanakanditegakkan dalam kenyataannya.
E. Keaslian Penulisan
Berdasarkan pemeriksaan dan hasil-hasil penelitian yang ada, penelitian mengenai “Perlindungan Terhadap Hak-hak Isteri Pada Perkawinan Poligami Melalui
Perjanjian Perkawinan Menurut Pasal 29 Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974” belum pernah dibahas oleh mahasiswa lain di lingkungan Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
dan tesis ini asli disusun oleh penulis sendiri dan bukan plagiat atau diambil dari tesis orang lain. Semua ini merupakan implikasi etis dari proses menemukan kebenaran
ilmiah. Sehingga penelitian ini dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya secara ilmiah. Apabila ternyata ada tesis yang sama, maka penulis akan bertanggung jawab
sepenuhnya. Dari hasil observasi yang telah dilakukan, ada beberapa tesis yang memiliki topik yang sama, namun dalam hal permasalahan dan pembahasannya jelas
berbeda dengan isi tesis ini, yakni : 1. Pengaturan Harta Bersama Dalam Perkawinan Poligami Studi : Di Kecamatan
Medan Maimun oleh Mahasiswa Magister Kenotariatan Fitria Agustina. 2. Perjanjian Perkawinan Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Dan
Hukum Islam oleh Mahasiswa Magister Kenotaritan Irma Febriani Nasution. 3. Pembagian Harta Bersama Dalam Hal Putusnya Perkawinan Karena Perceraian
oleh Mahasiswa Magister Kenotariatan Lusinda Maranatha Siahaan.
F. Kerangka Teori dan Konsepsi 1. Kerangka Teori