Jenis-Jenis Kredit TINJAUAN PUSTAKA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user 19 bank harus membayar kembali dana dari masyarakat yang ditempatkan padanya. Apapun yang terjadi pada kredit yang telah disalurkannya, bank tidak dapat tidak boleh mengatakan bahwa kredit yang diberikannya tidak tertagih sehingga dana masyarakat belum dibayar. Oleh karena itu dibuat suatu perjanjian tertulis sebagai pengaman kredit dan biasanya pihak pemberi kredit menerima jaminan dari pihak penerima kredit.

E. Jenis-Jenis Kredit

Dalam praktek perbankan di Indonesia saat ini terdapat beberapa jenis kredit yang dapat dikelompokkan berdasarkan kategori tertentu. Antara lain Drs. Muchdarsyah Sinungan, 1992:212 : 1. Jenis kredit menurut sifat penggunaannya : a. Kredit konsumtif Yaitu kredit yang diterima oleh debitur hanya digunakan khusus untuk memenuhi kebutuhan konsumtifnya. Dengan demikian uang tersebut akan habis dan akan menghasilkan uang usaha. Sehingga sebenarnya debitur akan menderita kerugian, karena debitur diwajibkan membayar beban hutang dan bunga, padahal debitur tidak mendapatkan uang tambahan dari uang yang dipinjamkan. b. Kredit Produktif Yaitu kredit yang digunakan untuk penungkatan usaha,baik usaha- usaha produksi,perdagangan, maupun investasi. Kredit ini dapat perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user 20 menguntungkan debitur apabila dikelola dengan baik dan sungguh- sungguh. Uang dari kredit nantinya akan menghasilkan uang hasil usaha yang bisa digunakan untuk mengangsur beban hutang dan bunga yang dipunyai debitur. 2. Jenis kredit menurut jangka waktu : a. Kredit jangka pendek : jangka waktunya kurang dari 1 tahun b. Kredit jangka menengah : jangka waktunya 1 sd 3 tahun c. Kredit jangka panjang : jangka waktunya lebih dari 3 tahun 3. Jenis kredit menurut jumlah maksimumnya : a. Kredit kecil : jangka maksimumnya kurang dari 15 juta b. Kredit menengah : jangka maksimumnya 15 sd 30 juta c. Kredit skala besar : jangka maksimumnya 30 juta ke atas 4. Jenis kredit menurut resiko : a. Kredit beresiko rendah : karena didukung manajemen yang sehat. b. Kredit beresiko sedang : karena didukung kegiatan yang berprospek sedang dan agunan yang cukup. c. Kredit beresiko tinggi : karena tidak didukung hal-hal positif yang akan membawa perusahaan ke arah yang baik. 5. Jenis kredit menurut tujuan penggunaan : a. Kredit Investasi Dipergunakan untuk nasabah yang membutuhkan modal investasi atau pemberian barang modal. perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user 21 b. Kredit Modal Kerja Kredit yang digunakan untuk membantu modal kerja yang diperlukan untuk melaksanakan operasi suatu usaha. Sedangkan yang dimaksud dengan modal kerja adalah modal yang habis sekali pakai dalam masa produksi, seperti bahan baku, listrik, dan sebagainya.

F. Manfaat Perkreditan