Gambar 2.12. Bogie Barber
2.3.3. Gerbong Kendaraan untuk pengangkut barang disebut gerbong, persiaratan
teknis gerbong tidak terlalu menuntut untuk kecepatan dan kenyamanan.
Kontruksi yang diperlukan adalah untuk menjaga agar barang yang di angkut utuh dan tidak rusak sampai tujuan. Untuk mendapatkan hasil
muatan optimal menjadi ukuran keberhasilan rancangan bangun gerbong.
Yang selalu menjadi perhatian dalam pembuatan gerbong adalah
optimal dan bongkar muat dapat dilakukan dengan cepat. Untuk mendapat optimal berat kontruksi gerbong harus di buat seringan mungkin namun
tetap harus menggunakan bahan yang tepat agar biaya investasi tidak terlalu besar.
Komponen kontruksi gerbong merupakan bagian gerbong yang
memiliki fungsi masing-masing pada saat beroperasi, komponen utama gerbong antara lain adalah rangka dasar underframe, penguat rib, dan
wadahbody. Rangka kereta api merupakan satu kesatuan kontruksi baja yang di las,salah satunya adalah rangka dasar yang terduri dari penyangga
bagian kereta bolster, balok ujung end sill, blok samping side sill,balok melintang cros beam. dan penyangga peralatan bawah lantai.
Penguaat merupakan sebuah balok yang berfungsi menahan plat
wadah body . besar gaya berat yang diterima oleh wadah di distribusikan
melalui penguat dan diteruskan ke rangka dasar. sedangkan wadah merupakan plat yang di bentuk sedemikian rupa agar dapat menampung
muatan. Karena berkontak langsung dengan muatan, maka rentan terjadi defleksi tegangan yang diakibatkan oleh berat muatan. Maka dari itu
ketebelan plat wadah sangat mempengaruhi umur gerbong. Material yang digunakan dalam pembuatan gerbong adalah JIS SN 490 dan JIS SS 400
yang merupakan baja roll campuran carbon rendah.
2.3.4. Getaran Vibration
Getaran adalah gerakan bolak balik melalui suatu titik tertentu. Bunyi dapat didefenisikan sebagai getaran yang terdengar, bunyi diatur
oleh laju energi yang ditransmisikan sepanjang gelombang. Secara singkat analisa bunyi merupakan analisa getaran. Setiap komponen-komponen
mesin yang bergerak mengandung massa dan elastisitas yang mampu bergerak secara relatif dan menimbulkan getaran. Apabila getaran sistem
seperti ini berulang sendiri dalam interval waktu tertentu maka gerakan itu dikenal sebagai getaranvibration.
Getaran merupakan bentuk energi sisa dan pada berbagai kasus tidak
diinginkan. Khususnya hal ini benar pada mesin-mesin, karena getaran menimbulkan bunyi merusak bagian mesin dan memindahkan gaya yang
tidak dinginkan dan menggerakkan benda didekatnya.
Dari pengertian diatas kita dapat mendefenisikan getaran
sebagai gerak bolak balik yang berlangsung secara periodik melalui titik keseimbangan, sedangkan gelombang adalah gelombang yang merambat.
2.3.5. Periode Getaran dan Frekuensi Getaran