A. Metode Pendekatan
Berdasarkan perumusan masalah dan tujuan penelitian, maka metode pendekatan yang digunakan adalah pendekatan yuridis empiris. Pendekatan
yuridis empiris digunakan untuk memberikan gambaran secara kualitatif tentang kewajiban debitur dan penyelesaian kredit bermasalah dalam
pelaksanaan perjanjian kredit . Pendekatan yuridis diartikan sebagai pendekatan terhadap aturan-
aturan hukum yang berhubungan dengan perbuatan hukum mengenai pelaksanaan perjanjian Kredit Pemilikan Rumah dan perjanjian alih debitur
yang dilakukan antara debitur dengan pihak ketiga yaitu orang yang menerima pengalihan kredit tersebut
15
. Dalam hal ini yang dialihkan adalah hak dan kewajiban dari debitur yang masih terikat perjanjian kredit dengan debitur .
Surat perjanjian pengalihan tersebut oleh para pihak dibuat secara dibawah tangan , dengan akta notaris atau melalui proses alih debitur yang sebelumnya
telah memperoleh persetujuan kreditur. Pendekatan empiris dimaksudkan ialah sebagai usaha mendekati
masalah yang diteliti dengan sifat hukum yang nyata atau sesuai dengan kenyataan dalam masyarakat
16
. Kenyataan yang terjadi di masyarakat adalah debitur yang memperoleh fasilitas kredit dari bank, melakukan perbuatan
hukum mengalihkan hak dan kewajiban berupa Kredit Pemilikan Rumah tersebut , tanpa memikirkan akibat hukum yang terjadi dikemudian hari.
15
Rony Hanitijo Soemitro, Metodologi Penelitian Hukum dan Jurimetri, Ghalia Indonesia , Jakarta 1990, Hal .38.
16
Rony Hanitijo Soemitro, Metodologi Penelitian Hukum dan Jurimetri, Ghalia Indonesia , Jakarta 1990, Hal .39.
Dalam melakukan pendekatan yuridis empiris ini , metode yang digunakan adalah metode kualitatif . Metode ini dipergunakan karena
beberapa pertimbangan , yaitu : pertama , menyesuaikan metode ini lebih mudah apabila berhadapan dengan kenyataan ganda ; kedua , metode ini
menyajikan secara langsung hakekat hubungan peneliti dengan responden ; ketiga , metode ini lebih peka dan lebih dapat menyesuaikan diri dengan
banyak penajaman pengaruh bersama terhadap pola-pola nilai yang dihadapi .
17
B. Spesifikasi Penelitian