Interval Konfidensi Bayes Uji Hipotesis Bayes
Seperti yang telah diketahui sebelumnya bahwa model Bayes tidak hanya mengandung distribusi sampel
namun juga distribusi prior , dimana prior merupakan anggapan awal terhadap parameter θ. Dalam hal ini dijelaskan bahwa informasi sampel dapat
dikombinasikan dengan informasi prior menggunakan teorema Bayes sehingga menghasilkan distribusi posterior
, sehingga semua inferensi terhadap θ berdasarkan distribusi posterior Berger, 1990.
Dalam masalah menguji hipotesis, distribusi posterior digunakan untuk menghitung probabilitas
dan adalah benar. Tapi perlu diperhatikan bahwa
merupakan sebuah probabilitas untuk sebuah variabel random. Karenanya, probabilitas posterior
dapat dihitung Berger, 1990, Pengujian yang dihadapi merupakan uji dua arah dan satu arah untuk hipotesis
dengan tandingan
dengan taraf signifikansi α A.
vs B.
vs C.
vs Pendekatan yang biasa digunakan pada kasus ini adalah dilakukan dengan mengaproksimasi ke
distribusi Normal.
Dengan statistik uji pada taraf α, maka kriteria uji;
atau
Dengan dan
, maka
Sehingga tolak berdasarkan α dan hipotesis
A. ditolak apabila Z
B. ditolak apabila Z
− C.
ditolak apabila Z atau Z